3.4 Metode Pengolahan Data
Pada penelitian ini tahap pengolahan data menggunakan pengolahan data kuisioner, tool Big Picture Mapping BPM, dan pengolahan data Value Stream
Analysis Tools VALSAT .
3.4.1 Pengolahan data kuisioner
Dari kuisioner pembobotan nine waste yang telah disebarkan kepada karyawan maka akan didapatkan ranking dan rata-rata waste yang paling besar
secara berurutan, dari hasil pembobotan 9 jenis pemborosan tersebut maka akan diolah dengan tabel VALSAT untuk menentukan tool mapping yang akan
digunakan. Dalam penyebaran kuisioner tersebut dilakukan pendampingan untuk
menjelaskan secara langsung pada responden mengenai waste tersebut. Pengisian skor ditetapkan maksimal 5 untuk memaksa responden memberi peringkat
terhadap waste yang ada. Penggunaan metode ini diharapkan mampu untuk menyediakan data kualitatif yang bersifat aktual. Terbatasnya jumlah kuisioner
yang tersebar kemudian ditunjang dengan data-data kuantitatif mengenai jenis- jenis waste tersebut, baik berupa data histories perusahaan maupun pengukuran
langsung bila diperlukan.
3.4.2 Pengolahan data dengan BPM
Big picture Mapping adalah suatu tool yang diadopsi dari Sistem Produksi
Toyota yang dapat digunakan untuk menggambarkan suatu sistem secara keseluruhan beserta aliran nilai value stream yang terdapat dalam perusahaan,
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
atau Big Picture Mapping merupakan tool yang digunakan untuk menggambarkan sistem secara keseluruhan dan value stream sistem produksi, dimana tool ini
diharapkan mampu memberikan gambaran dan pemahaman secara umum dari sistem produksi perusahaan dalam hal memproduksi gelas plastik. Adapun
langkah-langkah yang dilakukan untuk membentuk Big Picture Mapping adalah
sebagai berikut :
a Mengidentifikasikan kebutuhan pelanggan. b Menambahkan aliran informasi yang melintasi proses yang ditinjau.
c Menambahkan aliran fisik pada peta tersebut. d Menghubungkan aliran fisik dan aliran informasi.
e Melengkapi peta di atas dengan informasi lead time dan value adding time
dari keseluruhan proses.
3.4.3 Pengolahan data dengan VALSAT
Merupakan tools yang tepat. Terdapat 9 sembilan detail mapping tools yang mempunyai kemampuan dan manfaat masing-masing untuk memetakan
waste . Masing-masing tools mempunyai kemampuan bobot low, medium, high
sesuai ketentuan peringkatnya sekaligus menunjukkan skor yang dapat mengindikasikan sedikit atau besarnya pengaruh pemborosan pada mapping yang
dipilih. Adapun tools yang digunakan dalam VALSAT beserta kemampuan bobotnya adalah sebagai berikut :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 3.1 Value Stream Analysis Tools
Sumber : Hines dan Rich , “Velue stream managemen”2005.
Notes : H : high correlation and usefulness
M : medium correlation and usefulness
L : low correlation and usefulness
Keterangan : H high correlation : faktor pengali = 9
M medium correlation : faktor pengali = 3
L low correlation : faktor pengali = 1
Pengolahan data dengan VALSAT merupakan sebuah pendekatan yang digunakan dengan melakukan pembobotan waste-waste, kemudian dari
pembobotan tersebut dilakukan pemilihan terhadap tool
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
St art
Perumusan masalah St udi Lit erat ur
St udi Lapangan
Tujuan Penelit ian Ident ifikasi Variabel :
1. Variabel Bebas
Environm ent al, Healt h, and Safet y , Defect , Overproduct ion ,W ait ing ,Not Ut ilizing Employees Know ledge, Skills, and Abilit ies
,Transport at ion ,Invent ories ,M ot ion ,Excess Processing 2.
Variabel Terikat
Value Adding, Non Value Adding, Necessary But non Value Adding Pengum pulan Dat a
Dat a Primer Dat a Sekunder
Ident ifikasi w ast e dengan penyebaran kuesioner Dat a Aliran Fisik :
-Big Pict ure M apping -Wakt u Produksi
Pengolahan Dat a Kuesioner VSM Value St ream M apping
Pengolahan Valsat : 1. skor rat a-rat a t iap jenis w ast e
2. Bobot Det ail M apping Tools 3. Perhit ungan M at riks Valsat
Perhit ungan t ools yang t epat :
Proses Activity Mapping, Supply Chain Response Matrix, Production Variety Funnel, Quality Filter Mapping, Demand Amplification Mapping,
Decision Point Analysis, Physical Structure Mapping
Analisa dan Pembahasan 1.
Analisa Value St ream M apping 2.
Rekomendasi Perbaikan dengan FM EA Kesimpulan dan saran
Selesai
3.5. Langkah-langkah Pemecahan Masalah