30
4. Prinsip-Prinsip Dasar Penelitian Tindakan Kelas
Menurut Kasihani dalam Suwandi 2010:17 prinsip penelitian tindakan kelas adalah sebagai berikut :
a. PTK tidak boleh menganggu tugas mengajar guru. PTK justru dilakukan
guru untuk memperbaiki kegiatan belajar mengajar. b.
Dalam melakukan PTK pengumpulan data tidak boleh terlalu menyita banyak waktu. Agar proses pengumpulan data tidak menyita banyak
waktu. Agar proses pengumpulan data tidak menyita banyak waktu, peneliti seharusnya sudah merasa pasti dalam memilih teknik yang
tepat, termasuk pengumpulan data, sebelum PTK di mulai. Instrumen, panduan dan format yang diperlukan sudah dipersiapkan sebelumnya.
c. Metode yang dipakai harus tepat dan terpercaya. Bila metode tepat, guru
dapat memformulasikan hipotesis tindakan dan mengembangkan strategi yang dapat diterapkan pada situasi kelasnya.
d. Masalah penelitian yang akan ditangani guru harus merupakan masalah
yang dia hadapi. Masalah harus manarik bagi penarikan dan merupakan masalah yang faktual dan layak diangkat dalam penelitian.
e. PTK tidak boleh menyimpang dari prosedur etika lingkungan kerjanya.
Misalnya negosiasi dengan orang-orang yang hasil karyanya digunakan, minta izin menggunakan dokumen tertentu, membuat laporan kemajuan,
dan terbuka kapada teman guru lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31 f.
PTK berorientasi pada perbaikan pendidikan dengan melakukan perubahan yang dituangkan dalam “tindakan”. Untuk itu, kesiapan guru
untuk berubah merupakan syarat penting bila akan melakukan perbaikan. Sementara itu, pada kenyataanya mengubah sikap atau
kebiasaan memerlukan keterbukaan dan waktu yang cukup lama karena memerlukan kesadaran dan keinginan untuk malihat kelemahan diri
sendiri dan mau memperbaiki diri. g.
PTK merupakan suatu proses belajar yang sistematik. Penelitian ini memerlukan kemampuan dan ketrampilan intlektual. Proses belajar
menggunakan pemikiran kritis sudah dimulai sejak penentuan masalah, perencanaan tindakan baik yang bersifat teorentik maupun praktis, yang
kemudian dikembangkan menjadi tindakan pendidikan. h.
PTK menuntut guru membuat jurnal pribadi. Ia mencatat semua kemajuan atau perubahan, persoalan yang dihadapi, dan hasil refleksi
tentang proses belajar siswa seryta pelaksanaan penelitian. Semua yang terjadi di kelas perlu direkam.
i. PTK sebaiknya dimulai dengan hal-hal yang sederhana lebih dahulu,
namun nyata. Dengan demikian, siklus dimulai dari kecil sehingga perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi dapat
membuiat ide dan asumsi menjadi lebih jelas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32 j.
Dalam PTK guru perlu melihat dan menilaia diri sendiri secara kritis terhadap apa yang dikerjakan di kelasnya. Dengan melihat unjuk
kerjanya sendiri, kemudian direfleksi dan diperbaiki, guru akhirnya menjadi lebih trampil dan melakukan profesinya. Keterbukaan ilmiah
yang merupakan kunci keberhasilan suatu penelitian praktis dalam kancah kelas.
Sementara itu, menurut Suharsimi Arikunto 2006 prinsip penilitian tindakan kelas meliputi hal-hal sebagai berikut:
a. Kegiatan nyata dalam situasi rutin
Penelitian tindakan dilakukan oleh eneliti tanpa mengubah situasi rutin. Dalam melakukan PTK tidak perlu menggunakan wktu khusus dan tidak
perlu mengubah jadwal yang sudah ada. Selain itu, hal yang dilaksanakan dalam PTK harus berkaitan dengan profesi guru.
b. Kesadaran diri untuk memperbaiki kinerja
Penelitian didasarkan atau sebuah filosofi bahwa setiap manusia tidak suka hal-hal yang statis atau selalu menginginkan suatu yang lebih baik.
Peningkatan diri untuk hal yang lebih baik ini dilakukan secara terus menerus sampai tujuan tercapai, tetapi sifatnya hanya sementara karena
dilanjutkan lagi dengan keinginan untuk lebih baik yang datang susul- menyusul.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33 Berdasarkan pendapat di atas secara ringkas dapat disenarikan prinsip
PTK sebagai berikut : a.
Tidak mengganggu komitmen mengajar. b.
Tidak terlalu menyita waktu. c.
Masalah nyata dihadapi guru. d.
Dimulai dari hal-hal yang sederhana. e.
Metodenya andal. 1
Indentifikasi dan rumusan masalah meyakinkan 2
Strategi dapat ditepakan dikelas f.
Pilihan tindakan dapat dilaksanakan. g.
Terikat oleh waktu terencana. h.
Konsisten terhadap prosedur etika. i.
Berorientasi pada perbaikan masalah. j.
Proses belajar sistematik. k.
Guru perlu membuat jurnal untuk mencatat perubahan. l.
Guru memiliki kemampuan reflektif.
5. Langkah Utama PTK