Rumusan Masalah Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

F. Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, maka hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan menambah informasi bagi : 1. Bagi Penambang Minyak Memberikan masukan gambaran tentang pola konsumsi, tabungan dan tingkat penghasilan sebagai penambang minyak tradisional, yang diharapkan mampu memberikan motivasi untuk lebih maju dan berkembang lagi. 2. Bagi Universitas Sanata Dharma Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi tambahan referensi di perpustakaan Universitas Sanata Dharma dan dapat berguna bagi penelitian selanjutnya. 3. Penelitian Selanjutnya Hasil dari penelitian ini dapat menjadi salah satu acuan untuk mengadakan penelitian selanjutnya tentang analisis diskriptifpola konsumsi, tabungan dan tingkat penghasilan penambang minyak tradisional. 4. Bagi Penulis Dengan penelitian ini penulis bisa mendapatkan tambahan wawasan, pengetahuan dan pengalaman dalam mempraktikkan ilmu yang didapatkan selama kuliah. 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Deskripsi Teori

1. Pola Konsumsi

a. Pengertian Konsumsi Konsumsi adalah suatu kegiatan manusia mengurangi atau menghabiskan nilai guna suatu barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan, baik secara berangsur-angsur maupun sekaligus. Pihak yang melakukan konsumsi disebut konsumen. Kegiatan konsumsi yang dilakukan manusia bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup atau untuk memperoleh kepuasan setinggi-tingginya, sehingga tercapai tingkat kemakmuran.Dalam pengertian ekonomi, konsumsi diartikan sebagai kebutuhan, baik secara berangsur-angsur maupun sekaligus. Pihak yang melakukan konsumsi disebut konsumen.Konsumsi merupakan kegiatan manusia dalam penggunaan barang dan jasa untuk mengurangi atau menghabiskan daya guna atau manfaat suatu barang dan jasa dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya. Teori konsumsi Keynes Sukirno, 2003 muncul pada saat masa Great Depression tahun 1929-1930 . Teori ekonomi klasik menganut paham yang dicetuskan J.B Say,’ Supply creates its own demand”, penawaran menciptakan permintaannya