108 menyesuaikan rencana pelaksanaan pembelajaran yang dibuat. Guru merupakan
faktor yang besar pengaruhnya terhadap proses belajar mengajar. Implementasi kurikulum 2013 merupakan aktualisasi kurikulum dalam pembelajaran dan
pembentukan kompetensi serta karakter siswa. Hal tersebut untuk menuntut keaktifan guru dalam menciptakan dan menumbuhkan berbagai kegiatan sesuai
dengan rencana yang telah diprogramkan. Kurikulum 2013 agar dapat terlaksanan dalam proses pembelajaran yaitu guru harus menekan pada praktek, dapat
menjalin hubungan sekolah dengan masyarakat, pembelajaran perlu ditekankan pada masalah-masalah aktual yang secara langsung berkaitan dengan kehidupan
nyata yang ada dimasyarakat, dan perlu dikembangkan suatu model pembelajaran “moving class”. Kegiatan pembelajaran, siswa dibantu oleh guru untuk membentuk
kompetensi dan karakter serta mengembangkan dan memodifikasi kegiatan pembelajaran.
b. Pelaksanaan Pembelajaran
Hasil analisis angket kinerja guru pada paket keahlian teknik instalasi pemanfaatan tenaga listrik di SMK se-Kabupaten Muara Enim dalam kategori
sangat baik dengan persentase 85. Pelaksanaan pembelajaran mendapat skor rata-rata 39 atau persentase 87 dalam kategori sangat baik. Hal ini disebabkan
karena dalam pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru mencakup dalam kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan penutup. Pelaksanaan
pembelajaran dari aspek pendahuluan guru selalu menimbulkan motivasi ke siswa dengan menyajikan materi yang menarik dan guru meberikan tujuan pembelajaran
yang akan di capai siswa agar siswa aktif dalam pembentukan kompetensi dan karakter, pelaksanaan pembelajaran dari aspek kegiatan inti guru sering
109 menggunakan media pembelajaran dan sering mengaitkan pelajaran dalam
kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat diketahui pada pelaksanaan pembelajaran melakukan pembelajaran yang efektif dan bermakna.
Kinerja guru harus dipertahankan karena sudah dalam kategori sangat baik, pada pelaksanaan pembelajaran guru telah baik tetapi selalu ditingkatkan
agar dalam pelakasanaan pembelajaran guru menggunakan metode atau media pembelajaran yang sesuai dengan kompetensi yang harus dicapai. Pembelajaran
dalam menyukseskan implementasi kurikulum 2013 merupakan keseluruhan proses belajar, pembentukan kompetensi, karakter siswa yang direncanakan.
Pembelajaran dalam kepentingan kompetensi inti, kompetensi dasar, materi standar, indikator hasil belajar, dan waktu belajar di tetapkan sesuai dengan
kepentingan pembelajaran siswa sehingga di harapkan memperoleh kesempatan dan pengalaman belajar yang optimal.
Kepala sekolah seharusnya lebih memantau kinerja guru dengan cara mengunjungin perkelas sebagai upaya memacu guru lebih dinamis dalam
palaksanaan tugasnya. Guru dengan adanya kunjungan dari kepala sekolah perkelas menumbuhkan dorongan dalam pelaksanaan pembelajaran yang sesuai
dengan acuan kurikulum 2013. Pembelajaran yang mengacu pada kurikulum 2013 adalah pembelajan efektif dan bermakna dimana siswa perlu dilibatkan secara aktif
karena mereka adalah pusat kegiatan pembelajaran serta pembentukan kompetensi dan karakter. Pembelajaran efektif dan bermakna siswa harus
dilibatkan dalam tanya jawab yang terarah, dan mencari pemecahan terhadap berbagai masalah pembelajaran. Siswa harus didorong untuk menafsirkan
informasi yang diberikan oleh guru, sampai informasi tersebut dapat diterima oleh
110 akal sehat. Guru memberikan strategi seperti ini memerlukan pemikiran, diskusi
dan perdebatan, dalam rangka mencapai pengertian yang sama terhadap materi standar. Guru melalui pembelajaran efektif dan bermakna agar kompetensi dapat
diterima dan tersimpan lebih baik, karena masuk otak dan membentuk karakter melalui proses yang logis dan sistematis.
Aktivitas siswa dapat menentukan keberhasilanya kurikulum. Guru harus mampu mendisiplinkan siswa, terutama disiplin diri. Guru untuk mendisiplinkan
siswa, guru harus mampu memperankan diri sebagai pengemban ketertiban, yang patut digugu ditiru dan diteladani tetapi tidak bersikap otoriter. Guru harus
mempertimbangkan berbagai situasi dan memahami faktor-faktor yang mempengaruhinya agar tercipta iklim yang kondusif bagi implementasi kurikulum
2013, sehingga siswa dapat menguasai berbagai kompetensi sesuai dengan tujuan.
Hasil observasi pelaksanaan pembelajaran pada Paket keahlian teknik instalasi pemanfaatan tenaga listrik di SMK se-Kabupaten Muara Enim berjalan
dengan baik lebih dari setengah guru telah mengguanakan media pembelajaran yang menarik agar materi yang di sampaikan dari guru tidak membuat persepsi-
persepsi yang berbeda antar siswa dengan siswa lain. Pembelajaran belum mengguanakan metode atau model pembelajaran yang belum sesuai dengan
acuan kurikulum 2013, pemilihan metode pembelajaran secara keseluruhan belum disesuaikan dengan kompetensi atau materi yang harus dikuasai oleh siswa. Guru
seharusnya menerapkan prinsip-prinsip dan prosedur pembelajaran berbasis karakter dan kompetensi sudah seharusnya dijadikan sebagai salah satu acuan
dan dipahami.
111 Pembentukan kompetensi dan karakter siswa perlu dilakukan dengan
tenang dan menyenangan agar menimbulkan kreativitas guru. Kreativitas guru dalam pembelajaran melalui pendekatan yang sesuai dalam implementasi
kurikulum 2013 antara lain pendekatan pembelajaran kontekstual, bermain peran, pembelajaran partisipatif, belajar tuntas dan pembelajaran kontruktivisme.
Pembentukan karakter dan kompetensi perlu diusahakan melibatkan siswa seoptimal mungkin. Perserta didik dilibatkan untuk memberikan kesempatan dan
mengikut sertakan mereka untuk turut ambil bagian dalam proses pembelajaran. Hal yang harus diupayakan guru dalam implementasi kurikulum 2013 terhadap
pelaksanaan pembelajaran yaitu bagaimana guru memotivasi siswa dan bagaimana materi belajar harus dikemas sehingga bisa membangkitkan motivasi
dan gairah belajar siswa. Belajar perlu dikaitkan dengan seluruh kehidupan siswa agar dapat menumbuhkan kesadaran mereka terhadap manfaat dari perolehan
belajar.
c. Penilaian Pembelajaran