Kerangka Berpikir Hipotesis KERANGKA ATAU KAJIAN TEORI

49

D. Kerangka Berpikir

Pendidikan yang berkualitas merupakan pondasi untuk mencetak sumber daya manusia yang sesuai dengan perkembangan masyarakat dan kebutuhan pembangunan. Karakteristik lulusan yang baik mensyaratkan proses belajar mengajar yang baik. Oleh karena itu dibutuhkan tenaga pendidik guru profesional yang bekerja dengan kinerja yang tinggi. Guru memiliki tugas sebagai pengajar yang melakukan transfer pengetahuan. Selain itu, guru juga sebagai pendidik yang melakukan transfer nilai-nilai sekaligus sebagai pembimbing yang memberikan pengarahan dan menuntun siswa dalam belajar. Untuk itu guru harus berperan aktif dan menempatkan kedudukannya sebagai tenaga profesional, yang bekerja dengan kinerja yang tinggi. Kinerja guru akan menjadi optimal, bila diintegrasikan dengan komponen sekolah, baik kepala sekolah, iklim sekolah, guru, dan karyawan maupun anak didik. Untuk mencapai kinerja guru yang baik, dibutuhkan iklim sekolah yang kondusif. Iklim sekolah yang kondusif nantinya akan berpengaruh terhadap pencapaian kinerja guru yang baik. Iklim sekolah merupakan bagaian dari lingkungan belajar yang akan mempengaruhi kepribadian dan tingkah laku seseorang, sebab dalam melaksanakan tugas sekolahnya seorang siswa akan selalu berinteraksi dengan lingkungan belajarnya. Iklim sekolah yang kondusif dapat dilihat dari hubungan, pertumbuhan dan perkembangan pribadi, perubahan dan perbaikan sistem, dan lingkungan fisik. Kinerja guru juga dipengaruhi oleh iklim sekolah. Agar di sekolah tercipta guru yang berkarakter baik, disyaratkan harus ada iklim kerja 50 yang kondusif yang memungkinkan para guru bekerja secara profesional, tenang dan penuh konsentrasi. Berdasarkan uraian tersebut di atas, kerangka berpikir dalam penelitian ini dapat diskemakan sebagai berikut: Gambar 1. Skema Keterkaitan Antar Variabel

D. Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul. Arikunto 1998: 67. Dari uraian di atas, maka hipotesis dalam penelitian ini adalah: “Ada pengaruh yang signifikan antara iklim sekolah terhadap kinerja guru SMK Negeri 1 Magelang”, semakin baik iklim sekolah, maka semakin tinggi pula kinerja guru tersebut. Iklim sekolah: 1 Hubungan relationship 2 Pertumbuhan dan perkembangan pribadi personal growth development 3 Perubahan dan perbaikan sistem system maintenance and change 4 lingkungan fisik physical environment Kinerja Guru: 1 Kualitas kerja 2 Kuantitas kerja 3 Ketepatan Waktu 4 Kehadiran 5 Inisiatif 51

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Menurut Suharsimi Arikunto 2006: 108, penentuan pendekatan penelitian banyak dipengaruhi oleh jenis dan banyaknya variabel serta beberapa faktor yaitu tujuan penelitian, waktu penelitian, dana yang tersedia, tersedianya subjek penelitian, dan minat atau selera peneliti. Selain itu pemilihan pendekatan juga dipengaruhi oleh jenis data, keterbatasan peneliti, dan kemampuan peneliti. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian yang bersifat deskriptif kuantitatif, yaitu berusaha untuk menggambarkan dan menafsirkan data mengenai kondisi iklim sekolah yang berimplikasi pada kinerja guru di SMK Negeri 1 Magelang dan data-data yang diperoleh berupa angka-angka lalu dalam pengolahan datanya menggunakan metode statistik. Penelitian ini mengungkap data yang ada tanpa memberikan perlakuan atau manipulasi data terhadap variabel yang diteliti, sehingga termasuk penelitian ex- post facto. Hal ini sesuai dengan pendapat Sugiyono, 2007: 3 yang mengemukakan bahwa penelitian ex-post facto adalah penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi dan kemudian berjalan ke belakang melalui data tersebut untuk menentukan sebab-sebab yang mungkin atas peristiwa yang diteliti. Penelitian ini mengungkap fakta berdasarkan pengukuran terhadap data yang telah ada di SMK Negeri 1 Magelang. Analisa dalam penelitian ini menggunakan

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI SMK NEGERI 1 KARANGANYAR Pengaruh Motivasi Kerja Dan Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru Di SMK Negeri 1 Karanganyar Tahun 2015.

0 3 11

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI SMK NEGERI 1 KARANGANYAR Pengaruh Motivasi Kerja Dan Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru Di SMK Negeri 1 Karanganyar Tahun 2015.

1 3 16

PENGARUH PROFESIONALITAS GURU DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMA NEGERI 1 Pegaruh Profesionalitas Guru Dan Iklim Organisasi Terhadap Kinerja Guru Di SMA Negeri 1 Baturetno Wonogiri.

0 1 19

PENGARUH IKLIM ORGANISASI SEKOLAH TERHADAP KINERJA MENGAJAR GURU DI SMK NEGERI SE-KOTA BANDUNG.

0 2 58

PENGARUH IKLIM SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN PATOKBEUSI KABUPATEN SUBANG.

0 5 54

PENGARUH IKLIM SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU AKUNTANSI DI SMK SE-KOTA CIMAHI.

0 2 34

HUBUNGAN PENGAWASAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP GURU DENGAN KINERJA GURU PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMOTIF PADA SMK NEGERI 1 MAGELANG.

0 0 129

PENGARUH IKLIM SEKOLAH DAN KEPUASAN KERJATERHADAP KINERJA GURU SDDI KECAMATAN MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG.

0 8 185

Pengaruh kepemimpinan kepala sekolah, keaktifan komite sekolah, dan iklim sekolah terhadap kinerja guru SMP negeri di Kecamatan Magelang Utara Kota Magelang

0 0 7

PENGARUH SUPERVISI AKADEMIK DAN IKLIM KERJA TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH DASAR NEGERI DI KECAMATAN

1 4 14