47
BAB III METODE PENELITIAN
Suatu penelitian pada umumnya bertujuan untuk menemukan, mengembangkan atau mengkaji kebenaran suatu pengetahuan. Langkah-
langkah yang dilakukan dalam metode penelitian harus sistematis sehingga dapat memecahkan masalah yang menjadi obyek penelitian. Hal ini
dimaksudkan agar hasil penelitian dapat dipertanggungjawabkan secara
ilmiah.
3.1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Ketep Kecamatan Sawangan Kabupaten Magelang. Data diperoleh disesuaikan dengan kondisi di
lapangan.
3.2. Sumber Data Penelitian
1. Data Primer
Data primer adalah data yang dikumpulkan langsung dari responden berupa wawancara atau kuesioner dari beberapa petani di Desa Ketep.
Pengambilan data primer dilakukan untuk memperoleh data tentang penggunaan lahan, bibit dan pupuk oleh petani dalam pengelolaan usahatani
cabai merah keriting.
2. Data Sekunder
Merupakan data yang diperoleh dari kantor atau instansi pemerintah yang terkait dengan masalah penelitian seperti data yang diperoleh dari Dinas
48
Pertanian. Pengambilan data sekunder dalam penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh data tentang produksi cabai dan anggaran pemerintah
untuk pertanian di Kabupaten Magelang. 3.3.
Populasi
Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian Arikunto, 2006: 130, sedangkan menurut Sudjana 2001: 6 menyatakan bahwa populasi adalah
totalitas semua nilai yang mungkin, baik hasil menghitung ataupun pengukuran kualitatif mengenai karakteristik tertentu dari semua anggota
kumpulan yang lengkap dan jelas yang ingin dipelajari dari sifat-sifatnya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petani yang ada di desa Ketep
berjumlah 1938 orang.
3.4. Sampel Penelitian
Sampel penelitian adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti Suharsimi Arikunto, 2006: 131. Pada dasarnya semua anggota
populasi mempunyai peluang yang sama untuk menjadi anggota sampel dalam sebuah penelitian Sutrisno Hadi, 2000: 220. Adapun dalam penelitian
ini menggunakan metode sampling Cluster area random sampling. Metode sampling ini diberi nama demikian karena didalam pengambilan sampelnya
peneliti memasukan subjek-subjek di dalam populasi sehingga semua subjek dianggap sama dan peneliti melakukan berdasarkan area yang menjadi sentra
usahatani cabai merah keriting yaitu di Desa Ketep Kecamatan Sawangan. Dengan demikian maka peneliti memberikan hak yang sama kepada setiap
49
subjek untuk memperoleh kesempatan dipilih menjadi sampel di masing- masing area.
Dalam pengambilan sampel maka peneliti meggunakan sampel warga petani sebanyak 100 orang. Hal ini mengingat keterbatasan kemampuan
peneliti dilihat dari waktu, tenaga, dana dan resiko yang harus ditanggung oleh peneliti serta mengingat luasnya wilayah pengamatan penelitian. Peneliti
mengklasifikasikan sampel penelitian berdasarkan area dan luas lahan pertanian.
Klasifikasi berdasarkan area dilakukan berdasarkan dusun, kelompok sampel area penelitian terdiri dari:
1. Kelompok area Dusun Ketep dengan sampel sebanyak 20 orang yang
masing-masing 10 orang untuk petani dengan luas lahan 1000-2500 m
2
dan 10 orang untuk petani dengan luas lahan 2501-5000 m
2
. 2.
Kelompok area Dusun Dadapan dengan sampel sebanyak 20 orang yang masing-masing 10 orang untuk petani dengan luas lahan 1000-2500 m
2
, 10 orang untuk petani dengan luas lahan 2501-5000 m
2
. 3.
Kelompok area Dusun Gondang Sari dengan sampel sebanyak 20 orang yang masing-masing 10 orang untuk petani dengan luas lahan 1000-2500
m
2
dan 10 orang untuk petani dengan luas lahan 2501-5000m
2
. 4.
Kelompok area Dusun Gintung dengan sampel sebanyak 20 orang yang masing-masing 10 orang untuk petani dengan luas lahan 1000-2500 m
2
dan 10 orang untuk petani dengan luas lahan 2501-5000 m
2
.
50
5. Kelompok area Dusun Puluhan dengan sampel sebanyak 20 orang yang
masing-masing 10 orang untuk petani dengan luas lahan 1000-2500 m
2
dan 10 orang untuk petani dengan luas lahan 2501-5000 m
2
. Berikut akan disajikan data cluster dalam bentuk matriks sampel
penelitian sebagai berikut: Luas Lahan
Lokasi 1000-2500 m
2
2501-5000m
2
Total
Dusun Ketep 10 sampel
10 sampel 20 sampel
Dusun Dadapan 10 sampel
10 sampel 20 sampel
Dusun GondangSari 10 sampel
10 sampel 20 sampel
Dusun Gintung 10 sampel
10 sampel 20 sampel
Dusun Puluhan 10 sampel
10 sampel 20 sampel
Total 50 sampel
50 sampel 100 sampel
Sumber : Data primer diolah, 2010
3.5. Variabel Penelitian