2 .Objek Penelitian 3 . Teknik Pengumpulan Data 3 . 1. Dokumentasi 3 . 2. Studi Kepustakaan 4 . Analisis Data

1. Fungsi-fungsi karakter dijalankan secara stabil, tetap pada bagian-bagian dalam cerita, lepas dari bagaimana dan oleh siapa fungsi karakter tersebut dipenuhi. Seluruhnya merupakan komponen-komponen pokok dari suatu ceritakisah. 2. Sejumlah fungsi yang dikenalkan pada kisahcerita tersebut terbatas 3. Semua kisahcerita adalah sama setiap strukturnya Berger, 1990: 17. Ada 2 hal penting dalam analisis sintagmatik, antara lain : 1. Narasi disusun oleh beberapa fungsi elemen yang sangat penting dalam sebuah penciptaan cerita 2. Urutan peristiwa dalam sebuah narasi, sangat penting dalam analisis metafora matahari secara simbolik pada sintagma film Suncatchers ini terdapat logika baik dalam teks narasi dan susunan elemen dalam cerita yang dapat mempengaruhi persepsi penonton tentang arti “code” itu sendiri. Analisis bersumber dari sintagma tatanan pertama terdapat pada level denotatif penanda yaitu sintagma yang tersusun dari sejumlah tanda-tanda visual sedangkan sintagma pada tatanan kedua terletak pada konotasi petanda yang dibangun dari cerita film tersebut Berger, 1999. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, selain menggunakan metode sintagma Christian Metz, peneliti juga menggunakan metode ikonologi dan ikonografi Panofsky, untuk melihat makna pada setiap potongan gambar yang berkaitan dengan metafora matahari dalam film Suncatchers.

III. 2 .Objek Penelitian

Dalam penelitian ini tidak dikenal istilah populasi yang merupakan keseluruhan objek atau fenomena yang diteliti Kriyantono, 2006: 149. Riset kualitatif tidak bertujuan membuat generalisasi hasil riset. Hasil riset lebih bersifat kontekstual dan kasuistik, yang berlaku pada waktu dan tempat tertentu sewaktu riset dilakukan Kriyantono, 2006: 161. Maka dalam penelitian ini, hanya dikenal unit analisis, yakni Film Suncatchers, yang digunakan peneliti secara keseluruhan sebagai objek penelitian. Pada bagian ini terdapat unit produksi, yakni mise in scene yang terkait dengan segala sesuatu yang tampil di kamera baik penampilan pemain film, suara dan desain produksi lokasi, properti, dan kostum serta sinematografi yang berkaitan dengan penempatan kamera dalam film. Universitas Sumatera Utara

III. 3 . Teknik Pengumpulan Data

Dalam sebuah penelitian, dibutuhkan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan pengamatan secara menyeluruh pada objek penelitian. Adapun untuk mengumpulkan data yang di perlukan, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:

III. 3 . 1. Dokumentasi

Metode dokumentasi merupakan pengumpulan data primer yang dilakukan dalam penelitian ini. Adapun dokumentasi yang digunakan, adalah dokumen publik berupa film Suncatchers yang diakses melalui website yang disediakan pihak perfilman tersebut.

III. 3 . 2. Studi Kepustakaan

Metode ini dilakukan dengan cara mempelajari dan mencari data yang berhubungan dengan permasalahan yang akan dibahas. Adapun studi kepustakaan yang digunakan dalam penelitian ini, diantaranya bersumber dari buku, dokumen privat perusahaan, jurnal, internet, atau literatur lainnya yang didapatkan dari berbagai sumber, yang dianggap relevan dengan topik penelitian.

III. 4 . Analisis Data

Analisis data dimaksudkan untuk menganalisis data dari hasil catatan lapangan, atau dari sumber informasi yang diperoleh. Analisis semiotika pada peneltian ini berupaya menerjemahkan makna metafora yang mungkin tersembunyi, sehingga dalam analisis datanya digunakan analisis semiotika Metz yang akan memilah dan menyusun kembali film Suncatchers. Secara lebih rinci, uraian ringkas mengenai langkah-langkah analisisnya diolah dari analisis semiotik, sebagai berikut : a. Inventarisasi data, yaitu dengan cara mengumpulkan data sebanyak- banyaknya melalui dokumentasi. b. Kategorisasi model semiotiknya, menentukan model semiotik yang digunakan, yakni model semiotika Christian Metz. c. Klasifikasi data, identifikasi teks tanda, alasan-alasan tanda tersebut dipilih, tentukan pola semiosis dan tentukan kekhasan wacananya dengan Universitas Sumatera Utara mempertimbangkan elemen semiotika dalam scene yang dianggap mewakili makna metafora matahari. d. Penentuan scene tersebut menentukan tanda maupun sintagma dari makna metafora matahari. e. Analisis data yang membahas mengenai makna konotasi. f. Penarikan kesimpulan, penilaian terhadap data-data yang telah ditemukan, dibahas dan dianalisis selama penelitian. g. Selanjutnya analisa data kemudian dipaparkan secara objektif sehingga dapat menjaga keutuhan dan keorisinilan konsep objek penelitian Kriyantono, 2006: 270. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN