DESAIN PENELITIAN POPULASI DAN SAMPEL PENELITIAN 1. POPULASI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. DESAIN PENELITIAN

Penelitian ini merupakan suatu penelitian survei analitik dengan menggunakan rancangan potong lintang cross sectional study. 3.2. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN Penelitian ini dilaksanakan di Unit Sub-Divisi Teknologi Reproduksi Bayi Tabung, Divisi Fertilisasi,Endokrinologi dan Reproduksi, Departemen Obstetri dan Ginekologi ,Fakultas Kedokteran USU “Halim Fertility Centre”, Medan. Penelitian ini berlangsung dimulai dari 1 November 2010 sampai dengan 30 April 2011 3.3. POPULASI DAN SAMPEL PENELITIAN 3.3.1. POPULASI PENELITIAN Populasi penelitian adalah semua wanita infertil yang merupakan wanita usia reproduksi 15 – 45 tahun yang diseleksi menurut kriteria penerimaan inklusi dan eksklusi yang memeriksakan diri di Unit Sub-Divisi Teknologi Reproduksi Bayi Tabung, Divisi Fertilisasi,Endokrinologi dan Reproduksi, Departemen Obstetri dan Ginekologi, Fakultas Kedokteran USU “Halim Fertility Centre”, Medan.

3.3.2. SAMPEL PENELITIAN

Sampel penelitian adalah sebahagian wanita yang infertil yang merupakan wanita usia reproduksi 15 - 45 tahun yang memenuhi kriteria penerimaan inklusi dan eksklusi yang memeriksakan diri di Unit Sub-Divisi Teknologi Reproduksi Bayi Tabung, Divisi Fertilisasi, Endokrinologi dan Reproduksi, Departemen Obstetri dan Ginekologi ,Fakultas Kedokteran USU “Halim Fertility Center”, Medan yang bersedia mengikuti penelitian. Cara pemilihan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan Consecutive Sampling, dimana semua subjek yang datang dan memenuhi kriteria penerimaan inklusi dan eksklusi dan bersedia ikut serta berpartisipasi dalam penelitian, dimasukkan dalam penelitian sampai jumlah subjek yang diperlukan terpenuhi. Universitas Sumatera Utara

3.3.3. BESAR SAMPEL PENELITIAN

Untuk menghitung besar sampel digunakan rumus Korelasi Pearson ,sebagai berikut : n = Z α + Zβ 2 0,5 ln 1+r + 3 1-r Keterangan : n : Jumlah sampel Z α : Nilai baku normal dari tabel Z yang besarnya tergantung pada nilai α yang ditentukan. Tingkat kemaknaan Powerkekuatan untuk nilai α : 0,05 Æ Zα : 1, 96 Z β : Nilai baku normal dari tabel Z yang besarnya tergantung pada nilai β yang ditentukan. Tingkat kemaknaan Powerkekuatan untuk nilai β : 0,20 Æ Zβ : 0,84 r : Korelasi Corpus Luteum-Resistance Indeks CL-RI Corpus Luteum-Resistance Index dengan kadar Konsentrasi Serum Progesteron Takasaki A dkk, Jepang,Jan 2009 = 0,433. 1,96 + 0,84 2 n = 0,5 ln 1,43 + 3 0,57 n = 2,8 2 0,5 ln 2,5 + 3 n = 2,8 2 0,46 + 3 Universitas Sumatera Utara n = 40,1 Æ 41 Dari rumus tersebut di atas didapatkan besar sampel sebanyak 41 orang. 3.3.4. KRITERIA SAMPEL 3.3.4.1. KRITERIA INKLUSI a. Wanita yang infertil yang merupakan wanita usia reproduksi usia 15-45 tahun b. Wanita tersebut memiliki siklus haid yang teratur 28 hari ,siklusnya ovulatoar , minimal 6 bulan terakhir berturut-turut memiliki siklus haid yang teratur. c. Tidak mengkonsumsi pengobatan hormonal ,sekurang-kurangnya dalam 6 bulan terakhir sebelum pemeriksaan dilakukan . d. Wanita infertil tanpa kelainan bawaan congenital ,termasuk Amenore primer dan Kelainan kongenital organ reproduksi e. Wanita infertil tanpa kelainan didapat acquired ,termasuk Amenore sekunder Kista ovarium Endometrioma Mioma Uteri f. Wanita infertil tanpa Perdarahan Uterus Disfungsional g. Wanita infertil tanpa riwayat operasi organ Ginekologi sebelumnya ,termasuk bekas operasi histerektomi bekas operasi salphingo-oovorektomi bekas salphingektomi bekas oovorektomi h. .Bersedia turut serta untuk mengikuti penelitian dan menandatangani formulir pernyataan persetujuan untuk mengikuti penelitian

3.3.4.2. KRITERIA EKSKLUSI

a. Tidak bersedia dan menolak turut serta mengikuti penelitian 3.4. MATERIAL DAN METODE PENELITIAN 3.4.1. MATERIAL ALAT PENELITIAN