Identifikasi Bahan Verifikasi Minyak Cengkeh

32

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Identifikasi Bahan

Identifikasi bahan perlu dilakukan untuk memastikan bahwa bahan yang akan digunakan dalam penelitian sudah sesuai sehingga hasil penelitian tidak bias. Minyak cengkeh yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari CV. Indaroma, Yogyakarta. Minyak cengkeh yang digunakan merupakan minyak atsiri dari daun tanaman cengkeh yang telah diuji identitasnya dan dibuktikan dengan Certificate of Analysis CoA terlampir Lampiran 1. Identifikasi minyak cengkeh berupa pengamatan organoleptis meliputi warna dan bau. Karakteristik warna minyak cengkeh daun adalah jerami atau sangat pucat, dengan bau yaitu kuat, menyengat, dan aromatik atau khas Parthasarathy, Chempakam, and Zachariah, 2008; Peter, 2007. Hasil pengamatan warna minyak cengkeh adalah berwarna jerami dan memiliki bau kuat, menyengat, dan khas. Oleh karena itu, berdasarkan identifikasi organoleptis bau dan warna, maka minyak yang diperoleh merupakan minyak cengkeh daun.

B. Verifikasi Minyak Cengkeh

Verifikasi yang dilakukan terhadap minyak cengkeh yang diperoleh dari CV. Indaroma pada penelitian ini terdiri dari pengujian indeks bias dan bobot jenis. Tujuan verifikasi ini adalah untuk membuktikan identitas dari minyak cengkeh yang digunakan. Hasil yang diperoleh dari verifikasi sifat fisik minyak cengkeh berupa indeks bias dan bobot jenis kemudian dibandingkan terhadap literatur dan CoA Tabel VII. Tabel VII. Sifat fisik indeks bias dan bobot jenis minyak cengkeh daun teoritis, CoA, dan hasil verifikasi Sifat fisik Literatur Parthasarathy, et al., 2008 Literatur Reineccius, 1994 Spesifikasi CoA Hasil verifikasi Indeks bias 20 o C 1,531–1,538 1,531–1,535 1,520 – 1,540 1,534 ± 0,001 Bobot jenis 25 o C 1,040–1,054 1,036–1,046 1,010 – 1,035 1,0242±0,0007 Indeks bias suatu zat adalah perbandingan kecepatan cahaya dalam udara dengan kecepatan cahaya dalam zat tersebut. Bobot jenis suatu zat adalah hasil yang diperoleh dengan membagi bobot zat dengan bobot air, dalam piknometer. Kecuali dinyatakan lain dalam monografi keduanya ditetapkan pada suhu 25 o C terhadap bobot air dengan volume dan suhu yang sama DirJen POM, 1995. Verifikasi minyak cengkeh dilakukan dengan menguji indeks bias dan bobot jenis, kemudian dibandingkan dengan teoritis dan CoA. Dari Tabel VII, dapat diketahui bahwa verifikasi indeks bias minyak cengkeh daun masuk dalam rentang indeks bias minyak cengkeh menurut literatur dari beberapa acuan dan spesifikasi CoA sehingga hasil verifikasi indeks bias ini menunjukkan bahwa bahan yang digunakan dalam penelitian merupakan minyak cengkeh daun dan sesuai dengan Certificate of Analysis CoA yang dilampirkan Lampiran 1. Hasil verifikasi bobot jenis minyak cengkeh daun masuk dalam rentang bobot jenis spesifikasi CoA, tetapi tidak masuk dalam rentang literatur acuan. Bobot jenis hasil verifikasi yang hanya mendekati rentang teoritis dari sumber acuan ini diduga disebabkan adanya perbedaan kemurnian minyak cengkeh daun. Namun, secara organoleptis pun bahan telah teridentifikasi sebagai minyak cengkeh.

C. Uji pH Sediaan Emulgel Minyak Cengkeh