Gambar 2.5 Tahapan Metamorfosis Kecoa
Mula-mula, telur kecoa akan menetas menjadi nimfa. Nimfa ialah tahapan tubuh hewan muda. Nimfa pada kecoak memiliki bentuk tubuh yang hampir
serupa dengan kecoak dewasa, tetapi ukuran nimfa lebih kecil dan belum bersayap. Dalam perkembangannya, nimfa akan mengalami pergantian kulit
berkali-kali hingga menjadi kecoa dewasa. Setelah dewasa, kecoa tersebut akan bertelur. Telur tersebut akan menetas. Tahapan perubahan bentuk akan terulang
lagi.
2. Daur Hidup Tidak Mengalami Metamorfosis
Berikut ini akan dijelaskan mengenai daur hidup hewan yang tidak mengalami metamorfosis.
a. Unggas
Telur merupakan salah satu tahap pada perkembangbiakan hewan dari kelompok unggas, contohnya adalah ayam. Ayam merupakan hewan yang
termasuk dalam kelompok unggas.Ayam adalah hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. Dalam telur ini, anak ayam tumbuh hingga siap keluar dari
telur dan dapat hidup di alam bebas.
Gambar 2.6 Tahapan Perkembangan Telur Ayam
Setelah keluar dari telur menetas, anak ayam tumbuh menjadi ayam muda, kemudian menjadi ayam dewasa. Setelah dewasa, ayam siap untuk
menghasilkan telur kembali. Gambar 1.7 menunjukkan daur hidup ayam.
Gambar 2.7 Tahapan Daur Hidup Ayam
b. Kucing
Kucing merupakan hewan yang sering kali dilihat, baik di rumah, di jalan, di taman, bahkan di tempat pembuangan sampah. Perhatikan daur hidup kucing
berikut ini.
2.8 Tahapan Daur Hidup Kucing
Kucing termasuk hewan yang berkembang biak dengan cara melahirkan anak. Anak kucing dapat terus tumbuh jika induknya menyusuinya. Jika anak
kucing tersebut dapat bertahan hidup, anak kucing akan tumbuh dewasa dan dapat menghasilkan keturunan anak kembali.
B. Cara Merawat Hewan dengan Baik
Agar hewan yang kita peliharaan dapat hidup dengan baik dan sehat, kita harus memperhatikan beberapa hal berikut.
1. Kandang
Hewan yang dipelihara memerlukan tempat berlindung yang aman, nyaman, dan sehat. Oleh karena itu, kita harus menyediakan kandang. Kandang
merupakan tempat berlindung binatang peliharaan. Sebaiknya, kandang dibuat agar hewan dapat leluasa bergerak. Tempatkanlah kandang di tempat yang cukup
cahaya matahari dan udara. Akan tetapi, terlindung dari panas dan hujan. Setiap
hari kandang dibersihkan dari kotoran sehingga kandang tetap sehat dan bersih,
Gambar 2.9 Kandang
2. Makanan dan Minuman
Agar binatang peliharaan tetap sehat, berikan minum dan makan secara teratur. Sediakan tempat makan dan minum sesuai dengan kebutuhan hewan. Kita
juga dapat memberi vitamin-vitamin yang dibutuhkan oleh hewan sebagai
makanan tambahan
Gambar 2.10 Makanan Hewan
3. Kebersihan Tubuh Hewan
Tubuh binatang peliharaan juga perlu dibersihkan sehingga terhindar dari penyakit. Di samping itu, tubuh binatang peliharaan akan lebih bersih dan
menarik untuk dilihat. Oleh karena itu, mandikanlah selalu binatang piaraan
tersebut secara teratur sesuai jenis hewan peliharaan.
Gambar 2.11 Cara Memandikan Hewan
4. Mengobati Sakit atau Luka
Jika hewan sakit atau luka harus segera diobati. Dengan demikian, hewan akan terhindar dari penyakit yang lebih parah atau mati. Di samping itu,
mengobati hewan dapat mencegah penularan penyakit, baik ke hewan lainnya maupun kepada manusia.
2.1.5 Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis TIK
Penggunaan media pembelajaran berbasis TIK dalam proses pembelajaran IPA untuk meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa, dapat dilihat
melalui langkah-langkah berikut ini: 1.
Mempersiapkan laptop, proyektor, dan speaker Peneliti sebelum melaksanakan pembelajaran di kelas, terlebih dahulu
mempersiapkan alat pendukung pembelajaran berbasis TIK seperti laptop, proyektor, dan speaker. Setelah semua alat pendukung sudah siap sebaiknya
peneliti mengecek kembali fungsi dari setiap alat. 2.
Menyajikan gambar, video, dan
powerpoint
Peneliti sebelum melakukan pembelajaran terlebih dahulu mengajak siswa untuk melakukan gerakan senam kecil. Gerakan senam ini disajikan dalam bentuk
video yang ditayangkan melalui viewer sehingga anak-anak menjadi bersemangat sebelum mengikuti pelajaran. Setelah itu saat pelajaran berlangsung peneliti
menggunakan media gambar dan video juga dalam menyampaikan materinya. Media gambar dan video ini ditampilkan melalui
microsoft powerpoint
yang berkaitan dengan materi daur hidup beberapa hewan.
3. Mengamati gambar, video, dan
microsoft powerpoint
Peneliti menggunakan
microsoft powerpoint
saat menampilkan tulisan dan gambar aneka macam hewan. Selain itu, peneliti juga menayangkan video supaya
siswa mudah untuk mengamati proses terjadinya metamorfosis beberapa hewan sehingga siswa menjadi lebih mudah untuk
memahami materi IPA yang diajarkan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Tanya jawab dengan siswa mengenai materi
Peneliti setelah selesai menyampaikan materinya, kemudian melakukan tanya jawab dengan siswa. Jika ada materi yang belum dipahami, siswa dapat bertanya
langsung. Jika sudah, peneliti akan bergantian bertanya kepada siswa. Hal ini dilakukan supaya siswa mengingat kembali materi yang sudah dijelaskan. Bagi
siswa yang dapat menjawab pertanyaan dengan benar akan mendapatkan reward berupa sticker bintang.
5. Menuliskan hal-hal penting yang berkaitan dengan materi
Peneliti menjelaskan materi dan siswa memperhatikan dengan seksama. Kemudian peneliti akan menuliskan hal-hal penting yang berkaitan dengan materi
di papan tulis. Siswa kemudian mencatatnya pada buku catatan masing-masing supaya dapat mempelajarinya kembali ketika di rumah.
6. Memberikan soal
Peneliti memberikan soal evaluasi kepada siswa yang berkaitan dengan materi daur hidup hewan kemudian dikerjakan secara individu sesuai waktu yang
ditentukan. 7.
Mengkomunikasikan mengenai hasil pekerjaan siswa Peneliti dan siswa mengoreksi soal yang sudah dikerjakan secara bersama-
sama. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2.2 Penelitian Yang Relevan