Uji Normalitas Analisis Regresi

serviceability , estetika, citra merek dan reputasi yaitu 3,99 yang tergolong dalam kategori baik B. Skor rata-rata tertinggi pada 5 dimensi tersebut terdapat pada dimensi kinerja, citra dan reputasi yaitu dengan skor 4,04 yang termasuk dalam kategori baik B. Hal ini menunjukan bahwa sepatu Nike dapat menjalankan fungsi utama produk itu dengan baik dan citra merek dan reputasi Nike juga sudah dianggap baik oleh para konsumen, terbukti dari jawaban konsumen yang mendapatkan skor rata-rata 4,04 yang tergolong dalam kategori baik. Skor terendah terdapat pada dimensi estetika yaitu dengan skor 3,9 yang termasuk dalam kategori baik B juga. Penulis beranggapan eatetika mendapat skor sta-rata terendah dikarenakan peng upgrade disain dan model sepatu Nike cenderung memerlukan waktu yang agak lama sehingga estetika mendapatkan skor rata-rata terendah. Hasil rata-rata variabel pada minat beli ulang tabel V.10 yang terdiri dari idikator referensial , preferensial, eksploratif yaitu 4,03 yang tergolong dalam kategori baik B. Skor rata-rata tertinggi pada 3 indikator tesebut terdapat pada preferesisal yaitu 4,11 yang termasuk dalam kategori baik B. Sedangkan skor rata-rata terendah terdapat pada indikator referensial dan eksploratif dengan skor yang sama yaitu 3,99 yang termasuk dalam kategori baik B juga. Hasil pengujian yang dilakukan untuk hipotesis Pengaruh persepsi konsumen pada kualitas produk terhadap minat beli ulang tabel V.11, ditemukan bahwa kualitas produk berpengaruh positif terhadap minat beli PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ulang. Hal ini terbukti dengan dilakukanya uji t dengan t hitung sebesar 4,828 dengan tingkat signifikansi 0,0000. Nilai t hitung tersebut lebih besar dari pada t tabel 1,98472 dan nilai signifikansi Sig 0,000 lebih kecil dari ½ α 5 0,000 0,025. Maka dapat disimpulkan bahwa persepsi konsumen pada kualitas produk X berpengaruh terhadap minat beli ulang Y. Kemudian hasil regresi sederhana diperolah sebagai berikut Y = 0,605 + 0,454 X. pengaruh persepsi konsumen pada kualitas produk menyumbang perubahan minat beli ulang sebesar 0,454. Koefisien yang positif menunjukan bahwa ada pengaruh possitif persepsi konsumen pada kualitas produk teradap minat beli ulang. Koefisien positif ditunjukan dengan adanya tanda positif + pada persamaan regresi. Jika ingin minat beli ulang meningkat, harus ada peningkatan pada perserpsi konsumen pada kualitas produk yang bisa dilakukan dengan cara maningkatkan aspek atau dimensi yang dipersepsikan seperti kinerja performance , daya tahan Durability , serviceability , estetika Sensory Characteristic , citra merek dan reputasi Perceived . PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Pengaruh persepsi konsumen pada kualitas produk terhadap minat beli ulang (studi kasus pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma pengguna sepatu olahraga Nike).

2 7 107

Pengaruh persepsi konsumen pada kualitas pelayanan terhadap minat beli ulang di Mirota Kampus studi Kasus : mahasiswa/i Kampus 1 Universitas Sanata Dharma.

2 27 122

Kepuasaan konsumen terhadap produk Asus Zenfone studi kasus pada mahasiswa-i Universitas Sanata Dharma Yogyakarta pengguna Asus Zenfone.

0 4 123

Pengaruh persepsi konsumen pada kualitas pelayanan terhadap minat beli ulang d Mirota Kampus studi Kasus mahasiswa i Kampus 1 Universitas Sanata Dharma

1 15 120

Persepsi konsumen terhadap atribut produk Teh Sosro : studi kasus pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma Kampus I Mrican.

0 0 129

Pengaruh kualitas produk dan promosi penjualan Ramayana Department Store terhadap minat beli konsumen. Studi kasus pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma

3 11 136

MANAJEMEN WAKTU MAHASISWA TERHADAP KURIK

0 1 17

Pengaruh iklan, kualitas, dan harga produk Oli Top One terhadap minat beli konsumen : studi pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 126

PENGARUH DAYA TARIK IKLAN PRODUK LUX TERHADAP MINAT BELI ULANG KONSUMEN

0 3 111

Pengaruh kualitas, merek, promosi, harga, kelompok acuan, dan ketersediaan terhadap minat beli ulang konsumen produk pasta gigi Pepsodent : studi kasus pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma - USD Repository

0 0 147