Perkembangan Perekonomian Daerah Propinsi Maluku Triwulan IV 2008
Kantor Bank Indonesia Ambon
79
B
AB
VII. P
ROSPEK
P
EREKONOMIAN
R
EGIONAL
7.1. Prospek Pertumbuhan Ekonomi
Perekonomian Maluku pada triwulan I 2009 diprakirakan tetap mengalami pertumbuhan, namun lebih rendah dibandingkan dengan angka pertumbuhan pada
triwulan IV 2008. Hal tersebut terutama karena faktor musiman dimana pada awal tahun kegiatan perekonomian lebih rendah dibandingkan dengan triwulan IV.
Grafik 7.1.1.
0.00 10.00
20.00 30.00
40.00 50.00
60.00 70.00
80.00
‐6.00 ‐4.00
‐2.00 0.00
2.00 4.00
6.00
TW II TW III TW IV TW I
TW II TW III TW IV TW I
TW II TW III TW IV TW I
TW II TW III TW IV
2005 2006
2007 2008
. Pertumbuhan
PDRB q.t.q S.B.
Prakiraan Realisasi Kegitan Usaha
PERKEMBANGAN AKTIVITAS USAHA BERDASARKAN HASIL
SKDU DAN PERTUMBUHAN EKONOMI AKTUAL Q.T.Q
Sumber: SKDU BI dan BPS
Dengan mempertimbangan laju pertumbuhan ekonomi nasional yang diprakirakan pada kisaran 4-5 dan mencermati beberapa indikator makro
ekonomi daerah, maka laju pertumbuhan ekonomi Maluku 2009 diprakirakan berkisar antara 4,5-5,5. Prakiraan laju pertumbuhan ekonomi tersebut berada di bawah
target pertumbuhan ekonomi pemerintah daerah yang ditargetkan mencapai 6,30. Prakiraan pertumbuhan perekonomian tersebut membutuhkan beberapa prasyarat
antara lain: 1. Terciptanya PEMILU Legislatif dan Presiden yang aman dan lancar;
2. Kondisi musim yang kondusif mengingat cuaca buruk yang terjadi pada tahun 2008 cukup berpengaruh terhadap melambatnya pertumbuhan ekonomi Maluku pada
tahun 2008;
Perkembangan Perekonomian Daerah Propinsi Maluku Triwulan IV 2008
Kantor Bank Indonesia Ambon
80
3. Akselerasi realisasi APBD terutama belanja modal daerah dalam rangka mengantisipasi perlambatan perekonomian global dan nasional;
4. Percepatan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan yang mengalami kerusakan paska cuaca buruk yang terjadi sepanjang tahun 2008.
Perekonomian Maluku diprakirakan akan membaik sejalan dengan semakin meningkatnya tingkat kepercayaan konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini dan
ekspektasi ekonomi akan datang. Tingkat kepercayaan konsumen ini diprakirakan akan menyebabkan peningkatan konsumsi masyarakat seiring dengan berkurangnya tekanan
inflasi dan dan mulai pulihnya daya beli masyarakat seiring dengan penurunan harga BBM bersubsidi beberapa waktu lalu.
Dari sisi sektoral, dua sektor ekonomi utama diprediksi berkontribusi pada percepatan pertumbuhan ekonomi. Sektor pertanian akan kembali pulih setelah
sebelumnya mengalami kontraksi karena gangguan cuaca. Sektor PHR pada tahun 2009 akan tetap menjadi sektor yang berkontribusi besar bagi perekonomian Maluku.
Trend peningkatan pertumbuhan pada sektor ini pada tahun 2008 diharapkan akan terus berlangsung pada tahun 2009. Momentum PEMILU baik legislatif maupun
presiden yang akan berlangsung pada tahun ini diprakirakan juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah pada triwulan ini. Masa persiapan kampanye
diprakirakan akan menggerakan sektor PHR dan sektor angkutan komunikasi.
7.2. Prospek Inflasi