57
BAB 3 METODE PENELITIAN
Metode penelitian pada dasaranya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu Sugiyono 2010:2.
Penelitian itu sendiri terdiri dari rangkaian proses penelitian yang sudah terencana dan sistematis dengan tujuan untuk membantu memecahkan masalah.
3.1 Jenis Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan action research. Penelitian tindakan disini diimplikasikan dalam
bimbingan konseling maka menjadi Penelitan Tindakan Bimbingan dan Konseling PTBK. Dimulai dari adanya permasalahan guru BK yang merasakan adanya
ketidakpuasan terhadap tindakan praktik pelayanan BK yang dilaksanakan selama ini serta permasalahan yang berkaitan dengan sikap dan tingkah laku siswa maka
ditindak lanjuti dengan upaya pemilihan tindakan yang tepat untuk megatasi masalah tersebut. Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling PTBK
digunakan karena merupakan cara strategis untuk memperbaiki dan meningkatkan praktik pemberian layanan sehingga dari hal tersebut maka dijadikan alasan
peneliti menggunakan penelitian tindakan action research, karena untuk mengetahui pelaksanaan layanan informasi karier yang efektif untuk
meningkatkan minat studi lanjut ke SMK.
Menurut Arikunto 2010:129, penelitian tindakan adalah suatu strategi pemecahan masalah yang memanfaatkan tindakan nyata dalam bentuk proses
pengembangan inovatif yang “dicoba sambil jalan” dalam mendeteksi dan
memecahkan masalah. Menurut Tadjri 2010:4, Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling
PTBK dapat didefinisikan sebagai penelitian kolaboratif yang dilakukan oleh konselor melalui refleksi dengan tujuan untuk memperbaiki mutu layanan BK
agar kesejahteraan mental siswa meningkat. Sedangkan menurut Sukiman 2011:84, Penelitian Tindakan Bimbingan
dan Konseling PTBK merupakan salah satu cara yang strategis bagi guru BK untuk memperbaiki layanan kependidikan yang harus diselenggarakan dalam
kontek layanan kelas dan peningkatan kualitas program sekolah secara keseluruhan.
Dari pendapat para ahli diatas, dapat dikatakan bahwa Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling PTBK merupakan suatu proses tindakan yang
dilakukan secara kolaboratif untuk memecahkan masalah dalam bentuk kelas dengan memperbaiki layanan dan meningkatkan kualitas layanan bimbingan dan
konseling. Menurut Sukiman 2011:78 terdapat tiga kata kunci dalam Penelitian
Tindakan Bimbingan dan Konseling PTBK, yaitu sebagai berikut: 1.
Adanya “tindakan” yang dipromosikan untuk meningkatkan kualitas praktik proses layanan BK dan hasil layanan BK atau untuk
memecahkan masalah yang terjadi dalam layanan BK guna mencapai keberhasilan layanan sebagaimana tujuan yang dirumuskan.
2. Adanya “refleksi” dari tindakan dari layanan BK yang telah dilakukan,
diperoleh kemantapan pemahaman tentang suatu tindakan tertentu yang telah dilakukan guru BKkonselor, seperti bagaimana dampak
dari tindakan yang dilaksanakan oleh guru BKkonselor tersebut terkait dengan masalah yang ingin dipecahkanatau pencapaian fungsi dari
layanan BK.
3. Berdasarkan hasil refleksi terhadap tindakan layanan BK yang telah
dilakukan, dirumuskan tindakan perbaikan yang mengandung unsur baru novelty, merupakan penciri utama dari pelaksanaan Penelitian
Tindakan Bimbingan dan Konseling PTBK, sebagai alternative cara lain untuk mencapai hasil yang lebih baik dari sebelumnya.
Berdasarkan pendapat para ahli di atas, maka dapat dipahami bahwa penelitian tindakan adalah salah satu cara yang strategis berupa tindakan
perbaikan layanan bimbingan dan konseling yang terdiri dari perencanaan, tindakan, pelaksanaan, dan refleksi dengan tujuan untuk memperbaiki dan
meningkatkan kualitas proses layanan dan hasil layanan bimbingan dan konseling baik secara klasikal maupun kelompok.
3.2 Fokus Penelitian