88
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. HASIL PENELITIAN
Hasil penelitian yang akan dipaparkan dalam pembahasan adalah berupa hasil tes dan nontes dari hasil data prasiklus, hasil siklus I, hasil siklus II dan hasil
siklus III. Hasil prasiklus merupakan kondisi awal sebelum diadakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan model Quantum Teaching dengan
multimedia interaktif yaitu berupa hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPS. Sedangkan siklus I, siklus II, dan siklus III merupakan hasil belajar siswa dalam
mata pelajaran IPS setelah dilakukan penelitian tindakan dengan menggunakan model Quantum Teaching dan multimedia interaktif.
4.1.1. Deskripsi Data Prasiklus
Berdasarkan hasil refleksi pada kegiatan prasiklus di kelas VB SDN Sekaran 01 Semarang diperoleh permasalahan dalam pelaksanaan pembelajaran
IPS. Hasil dari identifikasi masalah yang dilakukan dengan kolaborator menyimpulkan bahwa faktor penyebab permasalahan tersebut, yaitu: 1 guru
belum menggunakan model pembelajaran yang inovatif dengan optimal. 2 interaksi guru dan siswa belum terlihat. 3 guru kurang memberikan motivasi
kepada siswa. 4 kurangnya pemberian reward kepada siswa mengakibatkan tidak munculnya partisipasi aktif siswa. 4 media yang digunakan kurang variatif.
Faktor-faktor penyebab tersebut yang mengakibatkan hasil belajar pada pembelajaran IPS rendah, sehingga sebagian besar siswa kelas VB SD Sekaran 01
tindak tuntas mata pelajaran IPS, karena nilai yang didapatkan sebagian besar siswa, tidak dapat mencapai KKM yang ditetapkan yaitu 65. Data hasil belajar
tersebut dapat dinyatakan dalam tabel berikut:
Tabel 4.1
Distribusi Frekuensi Ketuntasan Klasikal Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPS Prasiklus
Interval nilai Frekuensi
Persentase Kategori
95-100 Tuntas
80-94 Tuntas
65-79 12
48 Tuntas
50-64 10
40 Tidak Tuntas
35-49 3
12 Tidak Tuntas
0-34 Tidak Tuntas
Jumlah nilai 1603
Rata-rata 64,12
Persentase ketuntasan klasikal
48
Tabel tersebut menunjukkan bahwa persentase ketuntasan siswa hanya mencapai 48 dengan rata-rata 64,12. Data tersebut dapat disajikan dengan
bentuk diagram sebagai berikut.
Gambar 4.1 Diagram Ketuntasan Hasil Belajar Prasiklus
TUNTAS TIDAK TUNTAS
Untuk mengatasi masalah tersebut, maka peneliti akan melaksanakan penelitian tindakan pada pembelajaran IPS kelas VB SDN Sekaran 01, kecamatan
Gunungpati Kota Semarang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah dengan menggunakan model Quantum Teaching dan multimedia interaktif,
kualitas pembelajaran IPS dikelas VB dapat meningkat. Penelitian ini, dilakukan dalam III siklus karena setelah siklus III, indikator keberhasilan yang sudah
ditentukan oleh peneliti, telah tercapai. Data hasil penelitian diperoleh dari data hasil tes dan nontes. Hasil tes berupa tes formatif yang digunakan untuk
mengukur pemahaman siswa mengenai konsep IPS yang diajarkan, sedangkan hasil nontes berupa hasil observasi yang diperoleh dari dokumentasi video, photo,
catatan lapangan dan lembar observasi. Berikut ini, akan dipaparkan hasil penelitian yang terdiri dari hasil
observasi keterampilan guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa pada siklus I, II, dan III setelah diterapkannya model pembelajaran Quantum Teaching dengan
multimedia interaktif dalam pembelajaran IPS.
4.1.2. Deskripsi Data Pelaksanaan Tindakan Siklus I