60
2 Setuju S
4 3
Netral N 3
4 Tidak Setuju TS
2
5 Sangat Tidak Setuju STS
1 Sumber: Malhotra, 2009
Angka 1 satu menunjukan bahwa responden memberikan tanggapan yang bersifat negatif sangat tidak setuju terhadap pertanyaan-pertanyaan yang diajukan,
sedangkan angka 5 lima menunjukan tanggapan yang bersifat positif sangat setuju.
2. Data Sekunder
Menurut Istinjanto 2009:38 data sekunder Secondary data berarti kedua atau bukan secara langsung dari sumbernya melainkan dari pihak lain. Data sekunder
merupakan jenis yang bukan diusahakan sendiri pengumpulannya oleh peneliti. Data ini dapat diperoleh dari literatur-literatur, jurnal-jurnal penelitian terdahulu, majalah,
maupun data dokumen yang diperlukan dalam penelitian ini.
D. Metode Analisis Data
1. Uji Kualitas Data
Tahap ini merupakan tahap yang sangat penting dan menentukan. Pada tahap inilah data diolah sedemikian rupa sehingga berhasil disimpulkan kebenaran yang
dapat dipakai untuk menjawab persoalan-persoalan yang diajukan dalam penelitian. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis
regresi linier berganda. Lalu uji kualitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji validitas dan uji reliabilitas.
a. Uji Validitas Data
61
Validitas adalah tingkat kemampuan instrumen penelitian untuk mengungkapkan data sesuai dengan masalah yang hendak diungkapkan. Dengan kata lain, validitas
menunjukan sejauh mana suatu alat ukur itu dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan
butir-butir dalam suatu daftar pertanyaan dalam mendefinisikan suatu variabel. Daftar pertanyaan ini pada umumnya mendukung suatu kelompok variabel
tertentu.Suatu kuesioner dikatakan valid jika terdapat kesamaan antara data yang terkumpul dengan data yang sesungguhnya terjadi pada objek yang diteliti.
Sugiyono, 2004:172. Dalam penentuan layak atau tidaknya suatu item yang akan digunakan, biasanya
dilakukan uji signifikansi koefisien korelasi pada batasan minimal korelasi 0,30. Artinya, suatu item dianggap valid jika skor Corrected Total Item Correlation
lebih besar dari 0,30 Azwar 1999 dalam Priyatno, 2013 : 19. b. Uji Reliabilitas Data
Uji reliabilitas keandalan merupakan ukuran suatu kestabilan dan konsistensi responden dalam menjawab hal yang berkaitan dengan konstruk-
konstruk pertanyaan yang merupakan dimensi suatu variabel dan disusun dalam bentuk kuesioner. Instrumen dikatakan reliabel atau handal jika jawaban
seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu kewaktu. Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur bahwa variabel yang digunakan benar-
benar bebas dari kesalahan sehingga menghasilkan hasil yang konstan meskipun diuji beberapa kali. Perhitungan reliabilitas dilakukan dengan menggunakan uji
statistik Cronbach Alpha if Item Deleted . Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha0,60 Nunnally dalam
Ghozali, 2005.
62
2. Uji Asumsi Klasik