Kandungan fitokimia fraksi tambelo

Terpenoid adalah senyawa alam yang terbentuk dengan proses biosintetis, terdistribusi luas dalam dunia tumbuhan dan hewan. Terpenoid yang disebut juga isoprenoid, yang dapat dikelompokkan menjadi monoterpen C10, seskuiterpen C15, diterpen C20, trite rpen C30, tetraterpen 40, dan politerpen ≥ 40 Sirait 2007. Berdasarkan pengelompokan dari senyawa terpenoid tersebut, komponen 1 farnesic acid glyceride dan komponen 2 sesquiterpenoic acid glyceride termasuk di dalam kelompok senyawa seskuiterpenoid. Seskuiterpenoid merupakan senyawa terpenoid yang dibangun oleh 3 unit isoprena yang terdiri dari kerangka asiklik dan bisiklik dengan kerangka dasar naftalen. Secara umum senyawa seskuiterpenoid ini mempunyai bioaktifitas yang cukup besar, di antaranya adalah sebagai antifeedant, hormon, antimikroba, antibiotik dan toksin serta regulator pertumbuhan tanaman dan pemanis. Senyawa-senyawa seskuiterpenoid tersebut diturunkan dari cis farnesil pirofosfat dan trans farnesil pirofosfat melalui reaksi siklisasi dan reaksi sekunder lainnya. Beberapa publikasi tentang ketiga komponen seperti yang dilaporkan oleh Gustafson et al. 1983 bahwa di dalam ekstrak nudibranch Archidoris montereyensis mengandung senyawa-senyawa diterpenoic acid glyceride, drimane sesquiterpenoic acid glyceride, monocyclofarnesic acid glyceride, dan glyceryl ether. Andersen et al. 1980 juga melaporkan bahwa nudibranch jenis A. odheri menghasilkan senyawa 2,3-dihydroxypropilfarnesate dan memiliki dua turunan monoasetoksi. Kedua komponen tersebut memiliki aktivitas sebagai antibiotik dan antifeedant. Pendapat ini juga didukung oleh Marero et al. 2003 yang melaporkan bahwa hasil isolasi dari pulmonate Trimusculus peruvianus menghasilkan empat senyawa labdane diterpens melalui jalur oksidasi. Senyawa- senyawa tersebut memiliki aktivitas sitotoksik yang menghambat sel kanker usus besar pada manusia. Labdane merupakan diterpen bisiklik alami yang membentuk inti struktural untuk berbagai macam produk alami yang dikenal sebagai labdanes atau diterpenes labdane. Diterpenoid merupakan senyawa yang mempunyai 20 atom karbon dan dibangun oleh 4 unit isoprena. Senyawa ini mempunyai bioaktivitas yang cukup luas yaitu sebagai hormon pertumbuhan tanaman, podolakton inhibitor pertumbuhan tanaman, antifeedant serangga, inhibitor tumor, senyawa pemanis, antifouling, dan anti karsinogen. Senyawa diterpenoid dapat berbentuk asiklik, bisiklik, trisiklik, dan tetrasiklik. Tata nama yang digunakan lebih banyak adalah nama trivial Sirait 2007. Berdasarkan hasil analisis LC-MS, senyawa flavonoid, tidak terdeteksi, hal ini diduga bahwa senyawa flavonoid yang terkandung di dalam ekstrak tambelo termasuk dalam kelompok senyawa volatil sehingga ada kemungkinan bahwa senyawa flavonoid yang berperan sebagai senyawa antioksidan di dalam ekstrak tambelo adalah kelompok senyawa volatil.