Penyiraman Pemeliharaan Elemen Lunak

Tabel 19 Lanjutan Solar 240 liter - Oli 120 liter - Sumber: 1. Pengelola Ocean Ecopark 2012 2. Arifin dan Arifin 2005

4.3.5 Pemeliharaan Lanskap

Pemeliharaan lanskap yang baik merupakan salah satu kunci keberhasilan kinerja perusahaan di mata pengunjung. Menurut Arifin dan Arifin 2005, dalam pemeliharaan taman dikenal istilah pemeliharaan ideal dan pemeliharaan fisik. Pemeliharaan ideal adalah pemeliharaan yang mengacu pada tujuan dan desain awal pembangunan dan pemeliharaan fisik adalah pemeliharaan yang meliputi pekerjaan agar lanskap tetap terjaga keindahan, kenyamanan, kebersihan, dan keamanannya. Kegiatan pemeliharaan fisik ini meliputi pekerjaan pemeliharaan elemen lunak dan keras seperti. Berikut adalah penjelasan kegiatan-kegiatan pemeliharaan fisik lanskap.

4.3.5.1 Pemeliharaan Elemen Lunak

Kegiatan pemeliharaan elemen lunak taman, yaitu penyiraman, pemangkasan, penyulaman, pendangiran, penyetikan, penyiangan gulma, pemupukan, pengendalian hama penyakit, dan pembibitan.

4.3.5.1.1 Penyiraman

Penyiraman tanaman diperlukan untuk memenuhi kebutuhan air bagi tanaman. Menurut Arifin et al. 2008, penyiraman bertujuan memudahkan tanaman menyerap unsur hara yang ada dalam tanah, meningkatkan kelembaban tanah untuk mencegah kelayuan tanaman akibat proses evapotranspirasi, dan menyediakan air sebagai unsur utama dalam proses fotosintesis. Penyiraman tanaman dilakukan setiap hari pada pukul 07.00-09.00 dan 15.00-17.00. Menurut penggunaan alatnya, kegiatan penyiraman di Ocean Ecopark dibagi dalam tiga wilayah 1. Penyiraman di area sepanjang jalur pedestrian, jalur sepeda, dan parkir menggunakan mobil tangki Gambar 22. Sumber air berasal dari tempat penampungan air di Pantai Carnaval atau tempat penampungan air hujan di lokasi Ocean Ecopark. Gambar 22. Penyiraman Taman Menggunakan Mobil Tangki 2. Penyiraman di area Pulau Besar menggunakan sistem sprinkler, yang airnya berasal dari kanal Ocean Ecopark. 3. Penyiraman di area open space yang sulit dijangkau oleh mobil tangki, menggunakan pompa sedot alkon yang sumber airnya berasal dari danau atau kanal Gambar 23. Perbedaan penggunaan alat pada masing-masing area bertujuan mempermudah sistem penyiraman berdasarkan sumber air yang dimiliki oleh Ocean Ecopark. Gambar 23. Penggunaan Alkon untuk Penyiraman Taman Pada musim kemarau, penyiraman dilakukan lebih intensif daripada biasanya. Penyiraman dilakukan tiga kali, yaitu pukul 05.00-08.00, 09.00-10.00 dan 16.00-20.00 dengan penambahan jumlah rit air sekitar 5-7 rit per hari. Penambahan jumlah air ini berasal dari penampungan air Pantai Carnaval karena kondisi air kanal saat musim kemarau menjadi lebih asin daripada saat musim hujan yang dapat menyebabkan kondisi rumput menjadi lebih cepat menguning. Penambahan penyiraman taman ini menggunakan mobil bak terbuka yang membawa torn berisi air Gambar 24. Gambar 24. Penyiraman Tambahan Menggunakan Torn

4.3.5.1.2 Pemangkasan