idiom-idiom modern digunakan, terdapat naskah drama sebagai acuan jalannya sebuah pertunjukkan .
6
Dan teater Koma sampai saat ini masih konsisten terhadap pertunjukkan- pertunjukkan yang mereka sajikan dan sukses mempertahankan penonton-
penonton setianya, teater Koma sudah memiliki penonton tetap yang secara pasti menyaksikan setiap pertunjukkan mereka berlangsung. Biasanya
penonton-penonton tersebut akan menyebarkan informasi pertunjukkan teater Koma kepada kerabat dan orang-orang di sekitarnya hingga akhirnya mereka
menonton teater Koma. karena di beberapa pertunjukkan, peneliti pernah menemukan fenomena penonton baru yang baru pertama kali menonton teater
Koma, bahkan tidak jarang dari mereka berasal dari luar kota. Hal inilah yang menjadi percontohan bagi teater-teater di Indonesia untuk bisa menarik minat
masyarakat agar menonton pertunjukkan teater.. Maka, berdasarkan latar belakang pemikiran tersebut, peneliti ingin
menyusun
skripsi dengan judul: “Strategi Public Relation Teater Koma dalam Menarik Minat Penonton
”
B. Pembatasan Masalah dan Perumusan Masalah
1. Pembatasan Masalah
Media untuk menyampaikan pesan-pesan moral memang sangat banyak. Televisi, film, dan sebagainya kini menjadi media utama yang banyak
digunakan oleh masyarakat. Namun teater memiliki keunikan dan ciri khas tersendiri bagi siapapun yang menyaksikan pertunjukkannya.
6
Nano Riantiarno, Kitab Teater, h. 29
Sehingga pesan-pesan yang disampaikan kepada penonton akan lebih efektif. Dan agar penelitian ini lebih terarah dan pembahasannya tidak
terlalu meluas, penulis merasa perlu memberikan pembatasan masalah. Adapun pembatasan masalahnya yakni pada strategi public relation yang
digunakan oleh teater Koma dalam menarik minat masyarakat untuk
menonton pertunjukkan Teater Koma. 2.
Perumusan Masalah
Dari pembatasan diatas, maka rumusan masalah yang akan peneliti teliti adalah:
a. Bagaimana perencanaan strategi Public Relation teater Koma dalam
menarik minat penonton?
b. Bagaimana pelaksanaan strategi Public Relation teater Koma dalam
menarik minat penonton? C.
Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui rencana strategi apa yang digunakan oleh teater koma
dalam menarik para penonton.
2. Untuk mengetahui bagaimana proses pelaksanaan strategi yang telah
mereka rencanakan dalam menarik minat penonton. D.
Manfaat Penelitian
Peneliti mengharapkan agar penelitian ini dapat memberikan manfaat
secara:
1. Secara Teoritis, yaitu memberikan sumbangan wawasan keilmuan,
khususnya mengenai keikutsertaan teater dalam menjaga dan
memelihara kesenian melalui pengemasan sebuah pertunjukkan di
teater Koma.
2. Secara akademis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan
kontribusi dan manfaat dalam perkembangan kajian kesenian khususnya mengenai kajian yang berhubungan dengan seni teater
dalam menarik minat penontonnya. Selain itu, semoga skripsi ini dapat menjadi referensi bagi penelitian serupa di masa datang.
3. Dalam tataran praktis, penelitian ini diharapkan dapat menjadi
rujukan bagi praktisi, seniman, serta pihak-pihak yang terlibat dalam dunia teater agar lebih memperhatikan strategi public relation apa
yang akan digunakan agar mampu menumbuhkan minat masyarakat dalam menonton pertunjukkan teater khususnya teater Koma. Selain
itu, semoga penelitian ini menjadi sebuah rujukan untuk meningkatkan kesadaran pelaku kesenian terhadap membangun
minat masyarakat untuk menonton pertunjukkan teater. Untuk masyarakat, diharapkan penelitian ini dapat meningkatkan kesadaran
untuk lebih peduli tidak hanya pada cerita apa yang akan di sajikan oleh sebuah pementasan teater, tetapi hal-hal yang luput dari suatu
pementasan. Tentunya peneliti mengharapkan penelitian ini bisa menambah wawasan bagi para pembacanya.
E. Metodologi Penelitian