Kataralissumbatan tuba Eutachius Radang telinga tengah sampai pecahnya gendang telinga.
2. CT-Scan leher dan kepala Merupakan pemeriksaan yang paling dipercaya untuk menetapkan stadium
tumor dan perluasan tumor.Pada stadium dini terlihatasimetri torus tubarius dan dinding posterior nasofaring. Scan tulang dan foto torak
untuk mengetahui ada tidaknya metatasis jauh. 3. Pemeriksaan serologi, berupa pemeriksaan titer antibodi terhadapvirus
Epsten-Barr EBV yaitu lg A anti VCA dan lg A anti EA. 4. Pemeriksaan aspirasi jarum halus, bila tumor primer di nasofaringbelum
jelas dengan pembesaran kelenjar leher yang diduga akibatmetastaisis KNF.
5. Diagnosa pasti ditegakkan dengan melakukan biopsi nasofaring. Biopsi nasofaring dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu : dari hidung atau dari
mulut. 6. Biopsi melalui hidung dilakukan tanpa melihat jelas tumornya blind
biopsy . Biopsi melalui mulut dengan memakai bantuan kateter nelaton yang dimasukkan melalui hidung.Kemudian dengan kaca laring di lihat
daerah nasofaring. Biopsi dilakukan dengan melihat tumor melalui kaca tersebut atau memakai nasofaringoskop yang dimasukkan melalui mulut,
masa tumor akan terlihat lebih jelas. 7. Pemeriksaan darah tepi, fungsi hati, ginjal untuk mendeteksi adanya
metatasis.