1. Home
  2. Kesehatan & Pengobatan

Status Gizi Berdasarkan Tingkat Konsumsi Protein di Daerah Aliran Sungai Status Gizi Berdasarkan Tingkat Konsumsi Protein Pada Daerah Trandas

Tabel 4.20 Distribusi Status Gizi Berat Badan Menurut Panjang Badan atau Berat Badan Menurut Tinggi Badan Berdasarkan Tingkat Konsumsi Energi Balita di Daerah Trandas Tahun 2012 No Status Gizi BBPB atau BBTB Tingkat Konsumsi Energi Jumlah Baik Sedang Kurang Defisit n n n n n 1 Normal 8 14,6 45 81,8 2 3,6 0 0,0 55 100,0 2 Kurus 0 0,0 0 0,0 4 100,0 0 0,0 4 100,0 3 Sangat Kurus 0 0,0 0 0,0 0 0,0 1 100,0 1 100,0 Dari tabel 4.20 menujukkan bahwa sebagian besar balita memiliki status gizi normal dengan proporsi terbanyak pada tingkat konsumsi energi sedang sebanyak 45 orang atau sebesar 81,8.

4.6.3 Status Gizi Berdasarkan Tingkat Konsumsi Protein di Daerah Aliran Sungai

Tabel 4.21 Distribusi Status Gizi Berat Badan Menurut Umur Berdasarkan Tingkat Konsumsi Protein Balita di Daerah Aliran Sungai Tahun 2012 No Status Gizi BBU Tingkat Konsumsi Protein Jumlah Baik Sedang Kurang Defisit n n n n n 1 Baik 3 10,0 25 83,3 2 6,7 0 0,0 30 100,0 2 Kurang 0 0,0 1 12,5 7 87,5 0 0,0 8 100,0 3 Sangat Kurang 0 0,0 0,0 1 50,0 1 50,0 2 100,0 Dari tabel 4.21 menujukkan bahwa sebagian besar balita memiliki status gizi baik dengan proporsi terbanyak pada tingkat konsumsi protein sedang sebanyak 25 orang atau sebesar 83,3. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.22 Distribusi Status Gizi Panjang Badan Menurut Umur atau Tinggi Badan Menurut Umur Berdasarkan Tingkat Konsumsi Protein Balita di Daerah Aliran Sungai Tahun 2012 No Status Gizi PBU atau TBU Tingkat Konsumsi Protein Jumlah Baik Sedang Kurang Defisit n n n n n 1 Normal 3 10,3 24 82,8 2 6,9 29 100,0 2 Pendek 2 18,2 8 72,7 1 9,1 11 100,0 Dari tabel 4.22 menujukkan bahwa sebagian besar balita memiliki status gizi normal dengan proporsi terbanyak pada tingkat konsumsi protein sedang sebanyak 24 orang atau sebesar 82,8. Tabel 4.23 Distribusi Status Gizi Berat Badan Menurut Panjang Badan atau Berat Badan Menurut Tinggi Badan Berdasarkan Tingkat Konsumsi Protein Balita di Daerah Aliran Sungai Tahun 2012 No Status Gizi BBPB atau BBTB Tingkat Konsumsi Protein Jumlah Baik Sedang Kurang Defisit n n n n n 1 Normal 3 8,6 26 74,3 6 17,1 0 0,0 35 100,0 2 Kurus 0,0 0 0,0 4 80,0 1 20,0 5 100,0 Dari tabel 4.23 menujukkan bahwa sebagian besar balita memiliki status gizi normal dengan proporsi terbanyak pada tingkat konsumsi protein sedang sebanyak 26 orang atau sebesar 74,3. Universitas Sumatera Utara

4.6.4 Status Gizi Berdasarkan Tingkat Konsumsi Protein Pada Daerah Trandas

Tabel 4.24 Distribusi Status Gizi Berat Badan Menurut Umur Berdasarkan Tingkat Konsumsi Protein Balita di Daerah Trandas Tahun 2012 No Status Gizi BBU Tingkat Konsumsi Protein Jumlah Baik Sedang Kurang Defisit n n n n n 1 Baik 4 7,9 45 88,2 2 3,9 0 0,0 51 100,0 2 Kurang 0,0 3 37,5 3 37,5 2 25,0 8 100,0 3 Sangat Kurang 0 0,0 0,0 0 0,0 1 100,0 1 100,0 Dari tabel 4.24 menujukkan bahwa sebagian besar balita memiliki status gizi baik dengan proporsi terbanyak pada tingkat konsumsi protein sedang sebanyak 45 orang atau sebesar 88,2. Berdasarkan hasil penelitian pada tabel 4.25 menujukkan bahwa sebagian besar balita memiliki status gizi normal dengan proporsi terbanyak pada tingkat konsumsi sedang sebanyak 38 orang atau sebesar 90,5. Tabel 4.25 Distribusi Status Gizi Panjang Badan Menurut Umur atau Tinggi Badan Menurut Umur Berdasarkan Tingkat Konsumsi Protein Balita di Daerah Trandas Tahun 2012 No Status Gizi PBU atau TBU Tingkat Konsumsi Protein Jumlah Baik Sedang Kurang Defisit n n n n n 1 Normal 4 9,5 38 90,5 0 0,0 0 0,0 42 100,0 2 Pendek 0 0,0 10 58,8 5 29,4 2 11,8 17 100,0 3 Sangat pendek 0,0 0 0,0 0 0,0 1 100,0 1 100,0 Hasil penelitian pada tabel 4.26 menujukkan bahwa sebagian besar balita memiliki status gizi baik dengan proporsi terbanyak pada tingkat konsumsi sedang sebanyak 47 orang sebesar 85,5. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.26 Distribusi Status Gizi Berat Badan Menurut Panjang Badan atau Berat Badan Menurut Tinggi Badan Berdasarkan Tingkat Konsumsi Protein Balita di Daerah Trandas Tahun 2012 No Status Gizi BBPB atau TBU Tingkat Konsumsi Protein Jumlah Baik Sedang Kurang Defisit n n n n n 1 Normal 4 7,2 47 85,5 4 7,3 0 0,0 55 100,0 2 Kurus 0,0 1 25,0 1 25,0 2 50,0 4 100,0 3 Sangat Kurus 0 0,0 0,0 0 0,0 1 100,0 1 100,0

4.7 Pola Penyakit Balita di Daerah Aliran Sungai dan Daerah Trandas

Dokumen yang terkait

Faktor- Faktor Perilaku Kunjungan Ibu Bayi dan Balita di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Medan Johor Kelurahan Pangkalan Masyhur

3 73 125

Pengaruh Pola Makan, Status Gizi, Higiene dan Sanitasi Makanan terhadap Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Glugur Darat Kecamatan Medan Timur

23 152 134

Karakteristik Anak dan Ibu, Status Gizi Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sentosa Baru Kecamatan Medan Perjuangan Kota Medan Tahun 2014

4 89 208

Gambaran Status Gizi Balita dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya di Wilayah Kecamatan Afulu Kabupaten Nias Utara

8 103 89

Pengaruh Penatalaksanaan Gizi dan Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi Puskesmas Terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi Balita Gizi Buruk di Puskesmas Se-Kota Medan

2 54 105

Ketahanan Pangan Keluarga Dan Status Gizi Anak Balita Di Kelurahan Sei Putih Timur Ii Kecamatan Medan Petisah Tahun 2004

0 26 88

Pengaruh Konseling Gizi Pada Ibu Balita terhadap Pola Asuh dan Status Gizi Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Amplas

3 67 84

Hubungan Tingkat Sadar Gizi Keluarga dan Status Gizi Balita di Puskesmas Padang Bulan Medan

2 34 80

Hubungan Pola Asuh Ibu Dengan Status Gizi Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Pantai Cermin Kecamatan Tanjung Pura kabupaten Langkat Tahun 2008

5 71 83

Gambaran Pola Asuh Makan Pada Baduta Gizi Kurang di Wilayah Kerja Puskesmas Sukamulya Tahun 2012

17 271 140