agent dan humectant dengan berbagai tingkat konsentrasi untuk mendapatkan sediaan sunscreen yang mampu mempertahankan efektifitas pemakaian dalam
jangka waktu yang cukup lama. Sediaan sunscreen membutuhkan bahan tambahan humectant untuk mencegah timbulnya garis atau kerutan, kulit kering,
dan efek jangka panjang lainnya karena paparan UV dari sinar matahari Johnson, 2002. Sunscreen yang dihasilkan diharapkan memenuhi parameter kualitas sifat
fisik sediaan gel yang meliputi daya sebar, viskositas, stabilitas fisik, maupun efektivitas dan keamanannya sebagai sunscreen.
B. Perumusan Masalah
1. Apakah ekstrak rimpang kunir putih memberikan serapan pada range panjang
gelombang UVA – UVB 290 – 400 nm? 2.
Apakah ditemukan area komposisi optimum yang diprediksi sebagai formula optimum gel serta efek yang dominan dari gelling agent, humectant, dan
interaksinya?
C. Keaslian Penelitian
Sejauh penelusuran pustaka yang dilakukan penulis, penelitian tentang formulasi sediaan sunscreen ekstrak rimpang kunir putih Curcuma mangga Val.
dengan Carbopol
®
940 sebagai gelling agent dan sorbitol sebagai humectant belum pernah dilakukan.
Penelitian lain yang berkaitan dengan penggunaan bahan alam sebagai sunscreen adalah : Cross-regulin Composition of Turmeric-derived
Tetrahydrocurcuminoids for Skin Lightening and Protection Against UVB Rays PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Badmaev, 2003, dimana penelitian ini menyatakan bahwa aktivitas kurkuminoid dan THC tetrahydrocurcuminoid memiliki kemampuan dalam menghambat
aktivitas enzim tyrosinase, melindungi kulit terhadap radiasi UVB serta terhadap iritasi kimia, fisika dan biologi Badmaev, 2003.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Menambah khasanah ilmu pengetahuan bentuk sediaan sunscreen yang berasal dari bahan alam.
2. Manfaat Praktis
Mengetahui efek dominan dari gelling agent dan humectant dalam menentukan sifat fisik gel sunscreen ekstrak rimpang kunir putih.
E. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah : 1.
Mengetahui serapan ekstrak rimpang kunir putih pada range panjang gelombang UVA – UVB 290 – 400 nm.
2. Mendapatkan formula optimum sediaan sunscreen dalam bentuk sediaan gel
dengan bahan aktif yang berasal dari bahan alam, yaitu ekstrak rimpang kunir putih Curcuma mangga Val..
a. Mengetahui yang lebih dominan antara Carbopol
®
, sorbitol, atau interaksi keduanya sebagai gelling agent dan humectant dalam menentukan sifat
fisik gel sunscreen kunir putih. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b. Mengetahui area komposisi optimum Carbopol
®
– sorbitol dari contour plot superimposed sifat fisik gel sunscreen yang diprediksi sebagai formula
optimum gel. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Kunir Putih
1. Sistematika
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae Classis :
Monocotyledone Ordo :
Zingiberales Familia :
Zingiberaceae Genus :
Curcuma Spesies :
Curcuma mangga Val.
Hutapea, 1993
2. Morfologi
Kunir putih berupa semak dengan tinggi 1 – 2 m. Berbatang semu, tegak, lunak, berwarna hijau, dan batang di dalam tanah membentuk rimpang.
Daun tunggal, berpelepah, lonjong, tepi rata, ujung dan pangkal meruncing, panjang ± 1 m, lebar 10 – 20 cm, pertulangan menyirip, dan berwarna hijau.
Bunga majemuk di ketiak daun, bentuk tabung, ujung terbelah, benang sari berwarna putih menempel pada mahkota, putik silindris, kepala putik bulat
berwarna kuning, mahkota lonjong berwarna putih. Buah berbentuk kotak-
8 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI