Peranan Sektor terhadap Tenaga Kerja Kota Pematang Siantar

Tabel 4.7 Tenaga Kerja Kota Pematang Siantar tahun 2004-2010 Jiwa Tahun Tenaga Kerja Jiwa 2004 74.800 2005 89.220 2006 81.666 2007 88.251 2008 98.088 2009 103.737 2010 108.513 Sumber : BPS Kota Pematang Siantar, 2011 Dari data pada tabel diatas kita peroleh gambaran bahwa selama periode tahun 2004-2010 tenaga kerja Kota Pematang Siantar mengalami kenaikan. Untuk lebih jelasnya mengenai kenaikan tersebut dari tabel 4.7 dapat disajikan tabel 4.8 berikut ini : Tabel 4.8 Rata-rata Pertumbuhan dan Persentase Pertumbuhan Tenaga Kerja Kota Pematang Siantar Tahun Pertumbuhan Jiwa 2005 14.420 19,28 2006 -7.554 -8,47 2007 6.585 8,06 2008 9.837 11,15 2009 5.649 5,76 2010 4.776 4,60 Rata-rata 5.619 6,73 Sumber : BPS Kota Pematang Siantar Data Diolah Selama periode 2005-2010 rata-rata pertumbuhan tenaga kerja Kota Pematang Siantar adalah sebesar 5.619 jiwa atau sebesar 6,73 rata-rata per- tahun.

4.2.4. Peranan Sektor terhadap Tenaga Kerja Kota Pematang Siantar

Distribusi atau besarnya peranan setiap sektor terhadap tenaga kerja Kota Pematang Siantar selama kurun waktu tahun 2004-2010, setiap tahunnya Universitas Sumatera Utara tampak mengalami perubahan. Apabila dilakukan perbandingan, maka sektor yang mengalami kenaikan ataupun sektor yang cenderung mengalami penurunan selama kurun waktu 2004-2010 dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.9 Distribusi Persentase Tenaga Kerja Kota Pematang Siantar Berdasarkan Sektor Primer, Sekunder dan Tersier tahun 2004-2010 No. Lapangan Usaha 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 1. Sektor Primer 3,41 3,41 7,53 8,81 11,61 9,12 8,63 2. Sektor Sekunder 16,02 16,02 14,48 17,68 14,80 19,37 13,50 3. Sektor Tersier 80,57 80,57 77,99 73,51 73,59 71,51 77,87 Total 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 Sumber : BPS Kota Pematang Siantar, 2011 Dilihat dari sektor primer, sekunder, dan tersier dapat diambil kesimpulan bahwa pada periode tahun 2004-2010, peranan sektor primer terhadap tenaga kerja Kota Pematang Siantar pada tahun 2004 sebesar 3,41 naik menjadi 8,63 pada tahun 2010. Sedangkan sektor sekunder dan tersier mengalami penurunan. Sektor sekunder pada tahun 2004 sebesar 16,02 turun menjadi 13,50 pada tahun 2010. Sektor tersier pada tahun 2004 sebesar 80,57 turun menjadi 77,87 pada tahun 2010. 4.3. Analisis Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari berbagai sumber penerbitan, seperti yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik BPS, dan sumber-sumber lain yang terkait dengan objek yang diteliti. Data tersebut digunakan untuk menganalisis perubahan pertumbuhan tenaga kerja dan konstribusi PDRB pada sektor-sektor ekonomi di Kota Pematang Siantar dibandingkan perubahan pertumbuhan tenaga kerja dan konstribusi PDRB pada sektor-sektor perekonomian Sumatera Utara. Dalam Universitas Sumatera Utara penelitian ini menggunakan alat analisis Shift-Share. Data-data tersebut adalah data jumlah penduduk berumur 15 tahun ke atas yang bekerja menurut lapangan usaha utama dan jumlah PDRB pada sektor-sektor ekonomi di Kota Pematang Siantar dan Provinsi Sumatera Utara, dimana data tersebut dimulai dari tahun 2004–2010.

4.3.1. Hasil Analisis Shift Share Berdasarkan Jumlah Tenaga Kerja di