58
Sudut Bumi - IPS Terpadu untuk SMPMTs Kelas VII
Dapatkah kamu membuat sketsa letak rumahmu di atas kertas? Sketsa letak rumahmu menunjukkan denah rumahmu. Apabila temanmu
tidak mengetahui dimana letak rumahmu, kamu bisa memberikan sketsa tersebut kepadanya. Selain letak rumah, kamu pun bisa melihat
hamparan lautan dan daratan bumi kita yang indah ini dalam bentuk mininya, yaitu globe. Pada globe seolah-olah meng-gambarkan bentuk
bumi aslinya. Sehingga kamu dapat mempelajari tentang letak suatu negara, arah angin, daratan, lautan, dan sebagainya melalui globe
secara langsung. Atau, bisa saja kamu mempelajari semua itu melalui peta dan atlas.
Bagaimanakah peta, atlas, dan globe dapat memberikan informasi keuangan sekaligus menggambarkan objek geografis? Untuk
mengetahuinya coba kamu pelajari bab ini dengan cermat.
A. Peta
Dalam kehidupan sehari-hari kamu tentu membutuhkan peta, misalnya saja mencari daerah yang terkena bencana alam setelah kamu
mendengar beritanya di televisi, sewaktu mudik untuk memudahkan rute apabila terjadi kemacetan, atau di daerahmu ada sungai yang mengalir,
kamu akan mencari pada peta di manakah sungai tersebut bermuara, dan kota-kota mana sajakah yang dilalui oleh sungai tersebut selain kota
daerahmu. Semuanya itu dapat kamu cari melalui peta.
1. Pengertian Peta
Bisakah kamu menyebutkan pengertian dari peta? Peta adalah gambar bagian permukaan bumi pada bidang datar. Pada peta bukan
saja wilayah daerahmu yang dapat diketahui, tetapi wilayah negara Indonesia pun bisa diketahui secara mendetail. Bahkan, peta dunia
tempat hidup semua suku bangsa dengan aneka ragam budaya dan bahasa pun bisa diketahui secara mendetail pula.
2. Syarat Peta
Apabila kamu membaca peta, kamu harus dapat membayangkan bagaimana kenampakan wilayah yang kamu baca di lapangan. Agar
dapat dengan mudah dibaca, ada beberapa hal pada peta yang harus terpenuhi, antara lain: judul, skala, arah mata angin, keterangan atau
legenda, dan garis lintang serta garis bujur.
a. Judul Judul pada peta menunjukkan wilayah, daerah, negara mana yang
terdapat dalam gambar tersebut, ditulis harus jelas dan sesuai antara judul serta gambaran wilayahnya.
Gambar 5.1 Contoh denah suatu tempat
Sumber: image.g oogle.com
Di unduh dari : Bukupaket.com
59
Bab 5 | Peta, Atlas, dan Globe
b. Skala Ada dua macam bentuk skala, yaitu:
1 Skala berbentuk angka atau pecahan yang ditulis mendatar, misalnya 1:1.000.000 menunjukkan 1 cm di peta sama dengan
1.000.000 cm di lapangan. Artinya, jarak antara dua titik pada peta sama dengan satu per sejuta dari jarak kenampakan di
lapangan. Makin besar angka pembagi atau penyebut pecahan itu, berarti makin kecil skala peta.
2 Skala dinyatakan juga dengan garis, misalnya:
Artinya, jarak 0-10 atau 12-20 pada peta sama dengan jarak 10 km di lapangan. Makin panjang potongan garis itu, makin besar
skala peta tersebut.
c. Arah Mata AnginOrientasi
Arah yang ditunjukkan dengan gambar panah lazimnya arah utara yang digambarkan dengan panah ditambah huruf U di ujungnya. Yang
lazim pula arah utara adalah arah atas di peta. Ada juga peta yang arah utaranya tidak tepat di atas.
d. Keterangan atau Legenda
Pada legenda terdapat keterangan mengenai bagian-bagian yang dilukiskan pada peta. Macam-macam warna menunjukkan kedalaman
laut dan ketinggian darat dari permukaan laut. Macam-macam garis digunakan untuk membedakan jalan raya, jalan kereta api, dan batas
wilayah negara, provinsi, kabupaten, dan sebagainya. Simbol-simbol digunakan untuk menunjukkan ibukota, kota besar, kampung, gunung,
daerah hutan, permukiman, pesawahan, dan sebagainya. Legenda dibuat sesuai dengan keperluan.
e. Garis Lintang dan Garis Bujur
Garis lintang pada peta dimulai dari garis khatulistiwa yang diberi tanda 0°. Garis khatulistiwa memisahkan belahan bumi utara dengan
belahan bumi selatan. Garis-garis lintang yang lain sejajar dengan khatulistiwa. Oleh karena itu, garis itu dinamakan juga garis paralel
sejajar. Garis lintang di belahan utara dinamakan Lintang Utara LU, dari 1° LU - 90° LU kutub utara = KU. Di belahan selatan dinamakan
Lintang Selatan LS, dari 1° LS - 90° LS kutub selatan = KS.
Garis bujur meridian pada peta berbentuk garis lurus atau lengkung dari utara ke selatan. Garis bujur yang melalui Kota Greenwich
dekat London ditetapkan sebagai garis bujur 0°. Di sebelah timur garis 0° adalah Bujur Timur dan di sebelah baratnya adalah Bujur Barat,
kedua garis bujur itu sampai 180°.
10 20
30 km
atau
10 20 km
„ „
Peta adalah gambar bagian permukaan
bumi pada bidang datar.
Di unduh dari : Bukupaket.com
60
Sudut Bumi - IPS Terpadu untuk SMPMTs Kelas VII
Gambar 5.3 Peta Indonesia
3. Jenis Peta