47
Hasil perhitungan uji perbandingan skor pretest dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 11: Perbandingan skor pretest
Hasil Pretest Nilai Signifikansi
Keterangan Homogenitas
Kelompok Kontrol
dan kelompok eksperimen
0,236 Tidak berbeda
Homogen
Dari tabel di atas harga sig. 2-tailed adalah 0,236 atau 0,05 maka H diterima dan H
i
ditolak. Artinya tidak ada perbedaan yang signifikan homogen antara skor pretest pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Dengan
kata lain kedua skor pretest berada pada level yang sama sehingga digunakan analisis perbandingan skor pretest dari kelompok kontrol dan kelompok
eksperimen.
4.1.4 Uji Perbandingan Skor Pretest ke Posttest
Langkah kedua dilakukan untuk mengetahui kenaikan skor yang signifikan antara skor pretest ke posttest pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen.
Hasil perhitungan juga memberikan penjelasan kenaikan dalam bentuk persentase.Analisis statistik yang digunakan adalah statistik parametrik dalam hal
ini paired t-test dengan tingkat kepercayaan 95. Analisis data pada kedua kelompok tersebut menggunakan hipotesis statistik
sebagai berikut: H
: Tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest. Dengan kata lain ada kenaikan yang signifikan yang terjadi antara skor
pretest ke posttest.
H
i
: Ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest. Dengan kata lain ada kenaikan yang signifikan yang terjadi antara skor pretest ke
posttest.
48
Kriteria yang digunakan untuk menarik kesimpulan yaitu: 1.
Jika harga sig. 2-tailed 0,05, maka H ditolak dan H
i
diterima. Artinya ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest pada
kelompok kontrol atau kelompok eksperimen. Dengan kata lain terjadi peningkatan skor yang signifikan dari pretest ke posttest.
2. Jika harga sig. 2-tailed 0,05, maka H
o
diterima dan H
i
ditolak. Artinya tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest pada
kelompok kontrol atau kelompok eksperimen. Dengan kata lain tidak terjadi peningkatan skor yang signifikan dari pretest ke posttest.
Hasil perhitungan uji perbedaan skor pretest ke posttest dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 12 : Perbandingan skor pretest ke posttest
No Kelompok
Nilai Mean Skor
Peningkatan Signifikansi
Keputusan Pretest
Posttest 1
Kontrol 2,87
3,49 0,62
21,60 0,000
Berbeda 2
Eksperimen 3,00
3,88 0,88
29,33 0,000
Berbeda
Dari tabel di atas harga sig. 2-tailed kelompok kontrol adalah 0,000 atau 0,05, maka H
o
ditolak dan H
i
diterima. Artinya ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest pada kelompok kontrol. Dengan kata lain terjadi
peningkatan skor yang signifikan dari pretest ke posttest pada kelompok kontrol. Harga sig. 2-tailed untuk kelompok eksperimen adalah 0,000 atau
0,05, maka H ditolak dan H
i
diterima. Artinya ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest pada kelompok eksperimen. Dengan kata lain
terjadi peningkatan skor yang signifikan dari pretest ke posttest pada kelompok eksperimen.
49
Hasil analisa perbandingan skor pretest ke posttest kelompok kontrol dan kelompok eksperimen dapat dilihat pada grafik di bawah ini.
Gambar 2 : Perbandingan skor pretest ke posttest antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen
0,5 1
1,5 2
2,5 3
3,5 4
4,5
pretest postest
kontrol eksperimen
50
Tabel 13 : Kenaikan Kesadaran Akan Nilai Globalisasi Kelompok Kontrol dan Eksperimen
Responden Kelompok
Kontrol dan Eksperimen
Kelompok Kontrol
Kenaikan Kelompok
Eksperimen Kenaikan
Pretest Posttest Pretest
Posttest
1 3,56
3,2 -0,36
3,4 4
0,6 2
2,2 3,4
1,2 3,08
4 0,92
3 3,36
3,76 0,4
2,72 4
1,28 4
3,6 3,48
-0,12 3,32
3,88 0,56
5 3,12
3,4 0,28
3,32 3,8
0,48 6
1,84 3,56
1,72 2,6
3,64 1,04
7 3,44
3,48 0,04
3,2 3,72
0,52 8
3 3,48
0,48 3,2
3,76 0,56
9 2,64
3,96 1,32
2,92 4
1,08 10
2,64 3,36
0,72 3,04
3,88 0,84
11 2,6
3,4 0,8
2,96 3,72
0,76 12
2,72 3,12
0,4 2,76
4 1,24
13 2,6
3,4 0,8
3,12 3,76
0,64 14
3,68 3,52
-0,16 2,96
3,96 1
15 2,12
3,44 1,32
3,32 4
0,68 16
3,04 3,4
0,36 2,88
3,8 0,92
17 2,6
3,52 0,92
2,96 3,92
0,96 18
3,56 3,28
-0,28 2,76
3,52 0,76
19 2,36
3,44 1,08
2,92 3,96
1,04 20
3,2 3,48
0,28 2,96
3,96 1
21 2,84
3,2 0,36
2,96 3,96
1 22
3,6 3,4
-0,2 3,04
3,96 0,92
23 3,04
4 0,96
2,96 3,88
0,92 24
3,44 3,4
-0,04 2,84
3,8 0,96
25 3,32
3,52 0,2
2,84 4
1,16 26
2,88 3,44
0,56 2,88
3,92 1,04
27 2,08
3,96 1,88
2,84 3,96
1,12 28
1,92 3,6
1,68 2,76
3,76 1
29 3,24
3,56 0,32
2,96 3,8
0,84 30
2,6 3,48
0,88 3,08
4 0,92
31 2,16
3,68 1,52
3,32 3,96
0,64
Total 89
108,32 19,32
92,88 120,28
27,4 Rata-rata
2,87 3,49
0,62 3,00
3,88 0,88
51
Dari tabel 13, hasil rata-rata pretest dan postest kelompok kontrol adalah 2,87 dan 3,49. Sementara hasil rata-rata pretest dan postest kelompok eksperimen
adalah 3.00 dan 3,88. Kelompok Eksperimen lebih meningkat daripada kelompok kontrol karena kelompok eksperimen menggunakan model PBM dalam proses
pembelajarannya, sementara kelompok kontrol manggunakan metode ceramah dalam proses pembelajaran. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata total kenaikan
sebesar 0,88 pada kelompok eksperimen, sedangkan pada kelompok kontrol sebesar 0,62.
4.2 Pembahasan