129
- Layout komprehensif
Visualisasi rancangan yang lebih lanjut dan lengkap adalah layout komprehensif, dalam visualisasinya telah menunjukkan,
antara lain : 1. Ukuran bersih barang cetak
2. Ruang cetaknya 3. Elemen-elemen layoutnya : huruf, ilustrasi, dan lain-lain.
4. Warna cetakan, dan 5. Tata letak elemen-elemen tersebut
1.3. Pola Tata Letak
Dengan pedoman 3F yaitu function, format, dan frame selanjutnya kita akan mendapatkan halaman buku dan ruang layoutnya. Dalam
menata elemen-elemen layout tadi kita perlu suatu pedoman atau pola. Gagasan 3F akan mengawali terbentuknya pola yang mencakup :
ukuran bersih barang cetak, bingkai halaman margin, lebar susunan teks, tinggi susunan teks, dan garis-garis pedoman irama tata letak.
1.3.1. Elemen-elemen Layout
Dalam membawakan pesan penulis kepada pembaca kita menggunakan elemen-elemen cetak yang berupa huruf type
dan ilustrasi yang keduanya merupakan elemen layout. Berhasil tidaknya suatu pesan disampaikan kepada pembaca antara lain
ditentukan oleh ketepatan kita memilih dan menata elemen tersebut. Huruf merupaklan elemen yang terpenting diantara
elemen-elemen lay out yang akan kita gunakan menyampaikan pesan pesan seorang penulis, sebab deretan huruf yang
membentuk kata akan membentuk kalimat mampu menyampaikan pesan secara lengkap tanpa bantuanelemen
lain, misalnya ilustrasi. Dengan sendirinya seorang pewajah barang cetak perlu mengetahui dengan benar tentang elemen
Di unduh dari : Bukupaket.com
130
terpenting ini antara lain kelompok jenisnya, korp ukuran huruf, dan penyusunannya. Jenis atau macam huruf yang
sedemikian banyaknya, dapat kita golongkan dalam 5 lima kelompok besar :
- Jenis pokok Roman - Jenis pokok Bodoni
- Jenis pokok Egyption - Jenis pokok San Serif
- Jenis pokok Fantasi Sedang ukuran huruf korp menunjukkan besar kecilnya
ukuran huruf, misalnya 6 point, 8 point dimana point adalah bagian dari ukuran, misalnya 6 point, 8 point dimana point
aadalah bagian dari ukuran tipografi yang dinyatakan dengan pica dan sisero agustin 1 pica=12 point. Variasi gambaran dari
satu jenis huruf masih dapat dibedakan lagi antara lain ada yang tebal bold, miring italic, normal, kapital, onderkas lower
case type, merapat cobdensed, melebar extended dan seterusnya. Ini semua memberikan kesempatan kepada
pewajah untuk mengekspresikan, membedakan, dan memberi tekanan kepada bagian-bagian teks. Adapun elemen yang lain
adalah ilustrasi. Ilustrasi adalah hasil angan-angan yang divisualisasikan
berisi informasi. Seorang pewajah ataua desainer perlu mengarahkan bagaimana sebaiknya ilustrasi disiapkan dengan
mengingat tujuan dan penempatan dalam tata letaknya nanti, seandainya ilustrasi ini tidak disiapkan sendiri oleh desainer.
Ilustrasi didalam barang cetak berfungsi sebagai : - elemen daya tarik
- memperjelas menerangkan isi teks
Di unduh dari : Bukupaket.com
131
- mengisi ruang kosong untuk keseimbangan tata letak Dalam menangani ilustrasi ini seorang pewajah perlu
menggarap ilustrasi tersebut, misalnya ukuran pemuatannya dalam ruang tata letak, warna dan mungkin juga efek fotografinya. Secara
mendasar ada 2 dua macam teknik ilustrasi yaitu ilustrasi dengan teknik fotografi dan ilustrasi dengan teknik tulis atau gambar tangan.
Teknik drawing atau gambar tangan, antara lain : 1 line drawings, yaitu gambar yang dibuat dengan alat pena dan tinta
gambar. Gambar ini hanya bersifat hitam dan putih. Ilustrasi yang sering dikerjakan dengan teknik ini adalah jenis ilustrasi kartun,
karikatur, dan sejenisnya, 2 wash drawings, gambar dengan teknik ini lebih realistik, mirip foto
hitam putih. Oleh karena itu lebih mungkin digunakan daripada fotografi dan bahkan kadang-kadang dapat melebihi keterbatasan
kemampuan kamera. Gambar dengan teknik ini dibedakan menjadi dua macam yaitu: a tight drawings, yaitu gambar ilustrasi dengan
teknik wash drawings yang lebih bersifat detail dan realistik. Gambar ini lebih mendekati karya fotografi, dan b loose drawings yaitu
ilustrasi dengan teknik wash drawings yang lebih bersifat impresif. Ilustrasi ini biasa dipakai dalam ilustrasi fashion,
3 scratchboard yaitu ilustrasi dengan teknik ini menggunakan kertas bertekstur khusus sebagai medianya. Sedangkan alat yang
digunakan adalah pena atau alat lain yang tajam dan digoreskan dengan menggunakan tinta gambar, dan
4 teknik ilustrasi yang lain, ilustrasi dengan teknik ini adalah jenis gambar ilustrasi yang banyak dijumpai di sekitar kita. Media yang
dapat dipakai dalam teknik ini antara lain pensil, crayon, arang, cat
Di unduh dari : Bukupaket.com
132
minyak, dan cat air. Dengan teknik ini gambar ilustrasi dapat dibuat dengan cara gores-goresan pensil, sapuan kuas atau air brush.
Ilustrasi secara teknis grafis terdiri dari dua kategori: a ilustrasi garis, dan b ilustrasi nada penuh Penyuluh Grafika, 1982-1983 :
12. Ilustrasi nada penuh merupakan ilustrasi hasil pemotretan, sedangkan ilustrasi garis merupakan salah satu ilustrasi yang dibuat
oleh seorang ilustrator. Lebih lanjut dijelaskan berdasarkan teknik pembuatannya ilustrasi dibedakan menjadi tiga bagian yaitu :
1 ilustrasi dengan teknik gambar tangan, 2 ilustrasi dengan teknik fotografi, dan
3 ilustrasi dengan teknik gabungan fotorepro dan gambar tangan sebagai hasil ekspresi dan kreasi dari ilustratornya. Ilustrasi dengan
teknik fotografi dapat dibedakan menjadi: a pengolahan di kamar gelap,
b special effect screen, c pembesaran raster,
d penggeseran raster, f solarisasi dicapai cara penggabungan film positif dan film negatif,
g pengaruh sinar terang di kamar gelap, h corall pencucian yang kerasnegatif yang kecil di-afdruk
sebesar-besarnya, dan i fotogram gabungan dua buah klise film dengan latar belakang
yang gelap. Seperti diuraikan di muka, gambar ilustrasi merupakan hasil
pendeformasian bentuk faktual, yang karakteristiknya selalu
Di unduh dari : Bukupaket.com
133
mengundang rasa simpatik, menarik perhatian bahkan lucu. Maka kehadirannya merupakan cara yang efektif untuk berkomunikasi
dengan si pembaca maupun di peminatnya. Fungsi utama ilustrasi adalah sebagai daya tarik untuk membangkitkan perhatian dan
merangsang minat audience agar membaca pesan yang disampaikan seluruhnya. Jadi penggunaan ilustrasi merupakan unsur
vital sebagai sarana komunikasi yang efektif, karena mudak dipahami oleh semua golongan masyarakat dan tingkat usia.
Mengingat keefektifannya maka ilustrasi diharapkan mampu menarik perhatian dan merangsang minat untuk membaca kesan
yang disampaikan pada ceritaberita tersebut. Dengan kata lain kehadirannya diharapkan mampu menerangkan persaingan dalam
menarik perhatian pembaca diantara rentetan pesan lainnya dalam suatu media yang sama. Ilustrasi yang dibuat oleh seorang ilustrator
dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Ilustrasi garis