Melewati jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang beribadah

Melewati jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang beribadah

1. Dari Jabir ra., ia berkata: “Rasulullah SAW, apabila pergi salat hari Raya, beliau m elew at i j alan yang berbeda sew akt u berangkat dan pulang.” ( HR. Bukhari)

2. Dari I bnu Um ar ra., ia berkata: Rasulullah SAW, apabila pergi, sering lew at j alan As- Saj arah dan pulang m elew at i j alan At s- Tsaniyat ul Ulya dan keluar m elew at i j alan At s- Tsaniyat us Sufla.” ( HR. Bukhari dan Muslim )

Sunnat mendahukukan yang kanan

1. Dari Aisyah ra., ia berkata: “Rasulullah SAW, selalu m endahulukan anggot a t ubuh sebelah kanan dalam segala hal. Sepert i bersuci, bersisir, dan m em akai sandal.” ( HR. Bukhari dan Muslim )

2. Dari Aisyah ra., ia berkata: “Tangan kanan Rasulullah SAW, digunakan unt uk bersuci dan m akan, sedangkan kirinya unt uk bercebok dan segala hal yang kot or.” ( HR. Abu Daud)

3. Dari Um m u Athiyah ra., ia berkata: Nabi SAW, bersabda kepada para wanit a yang m em andikan put rinya ( Zainab ra.) : “ Dahulukanlah anggot a t ubuh sebelah kanan, dan anggot a- anggot a w udhunya! ” ( HR. Bukhari dan Muslim )

4. Dari Abu Hurairah ra., ia berkata: Rasulullah SAW, bersabda: “ Apabila salah seorang diant ara kallian m em akai sandal, dahulukanlah kaki kanan, dan apabila m elepas, dahulukanlah kaki kiri. Anggot a sebelah kanan lebih didahulukan, dan dilepasnya belakangan.” ( HR. Bukhari dan Muslim )

5. Dari Hasfhah ra., ia berkata: “Rasulullah SAW, m em pergunakan t angan kanan unt uk m akan, m inum , dan m em akai pakaian. Dan m em pergunakan t angan kiri unt uk selain it u.” ( HR. Abu Daud)

6. Dari Abu Hurairah ra., ia berkata: Rasulullah SAW, bersabda: “ Apabila kalian m em akai pakaian, dan berw udhu, m aka dahulukanlah anggot a- anggot a t ubuh sebelah kanan.” ( HR. Abu Daud dan Tirm idzi)

7. Dari Anas ra., ia berkata: “Ketika Rasulullah SAW, sam pai di Mina, dan m elem par j um rah, kem udian beliau kem bali kerum ahnya, dan m enyem belih kurban. Lant as berkat a kepada t ukang cukur: “ Cukurlah ini! ” Sam bil m enunj uk ke kepala sebelah kanan, lalu sebelah kiri. Kem udian m em bagi- bagikan ram but kepada para sahabat nya.” ( HR. Bukhari dan Muslim )

Dalam riw ayat lain dikat akan: “ Ket ika beliau t elah m elem par j um rah dan m enyem belih t ernak unt uk kurban, beliau m em berikan kepala sebelah kanannya kepada t ukang cukur unt uk dicukkur. Kem udian beliau m em anggil Abu Thalhah Al- Ansyariy ra., dan m em berikan ram but it u kepadanya. Set elah it u beliau m enyerahkan kepala sebelah kiri, kem udian beliau Dalam riw ayat lain dikat akan: “ Ket ika beliau t elah m elem par j um rah dan m enyem belih t ernak unt uk kurban, beliau m em berikan kepala sebelah kanannya kepada t ukang cukur unt uk dicukkur. Kem udian beliau m em anggil Abu Thalhah Al- Ansyariy ra., dan m em berikan ram but it u kepadanya. Set elah it u beliau m enyerahkan kepala sebelah kiri, kem udian beliau

Membaca basmalah dan hamdalah

1. Dari Um ar bin Salam ah ra., ia berkata: Rasulullah SAW, bersabda: “ Sebut lah nam a Allah ( bacalah basm alah) , dan m akanlah dengan t angan kananm u, sert a m akanlah dari m akanan yang dekat dengan kam u.” ( HR. Bukhari dan Muslim )

2. Dari Aisyah ra., ia berkata: Rasulullah SAW, bersabda: “ Apabila salah seorang diant ara kalian m akan, hendaklah ia m enyebut kan nam a Allah Ta’ala. Apabila lupa m enyebut nam a- Nya sew akt u m em ulai m akan, hendaklah ia m em baca: “ BI SMI LAHI AWWALAHU WA AKHI RAHU” ( Dengan m enyebut nam a Allah pada perm ulaan dan penghabisan m akan) ! ” ( HR. Abu Daud dan Tirm idzi)

3. Dari Jabir ra., ia berkata: Saya m endengar Rasulullah SAW, bersabda: “ Apabila seseorang m asuk ke rum ahnya, lalu berdzikir kepada Allah Ta’ala ket ika ia m asuk, dan sew akt u m akan, m aka set an berkat a ( kepada t em annya) : ‘Kam u t idak bisa ikut m asuk dan kam u t idak bisa ikut m akan.’ Dan apabila seseor ang t idak berdzikir kepada Allah Ta’ala ket ika m asuk rum ahnya, m aka set an berkat a: ‘kam u dapat m engikut inya m asuk.’ Dan apabila seseorang t idak berdzikir kepada Allah Ta’ala sew akt u m akan, m aka set an berkat a ( kepada t em annya) : ‘Kam u bisa ikut m akan dan bisa ikut m asuk.’” ( HR. Muslim )

4. Dari Hudzaifah ra., ia berkata: Apabila kam i m akan bersam a Rasulullah SAW, kam i t idak berani m elet akkan t angan ke t em pat m akanan sebelum Rasulullah SAW, m elet akkannya t erlebih dahulu. Suat u saat , ket ika kam i akan m akan bersam a beliau, t iba- t iba dat anglah seorang wanit a t ergesa- gesa, seakan- akan ada sesuat u yang m endor ongnya. I a langsung m elet akkan t angannya ke t em pat m akanan, t et api Rasulullah SAW, m em egang t angannya. Kem udian dat anglah seorang Badui t erburu- buru seakan- akan ada sesuat u yang m endorongnya. I a langsung m elet akkan t angannya ke t em pat m akanan, m aka dengan cepat Raslullah SAW, m em egang t angannya, seraya bersabda: “ Sesungguhnya set an it u m erebut m akanan yang t idak disebut nam a Allah. Sesungguhnya set an dat ang bersam a- sam a w anit a ini unt uk m erebut m akanan, m aka aku pegang t angannya. Kem udian ia dat ang bersam a- sam a orang Badui ini unt uk m erebut m akanan, m aka kau pegang t angannya. Dem i Zat yang j iw aku berada dalam genggam an- Nya, sesungguhnya t angan 4. Dari Hudzaifah ra., ia berkata: Apabila kam i m akan bersam a Rasulullah SAW, kam i t idak berani m elet akkan t angan ke t em pat m akanan sebelum Rasulullah SAW, m elet akkannya t erlebih dahulu. Suat u saat , ket ika kam i akan m akan bersam a beliau, t iba- t iba dat anglah seorang wanit a t ergesa- gesa, seakan- akan ada sesuat u yang m endor ongnya. I a langsung m elet akkan t angannya ke t em pat m akanan, t et api Rasulullah SAW, m em egang t angannya. Kem udian dat anglah seorang Badui t erburu- buru seakan- akan ada sesuat u yang m endorongnya. I a langsung m elet akkan t angannya ke t em pat m akanan, m aka dengan cepat Raslullah SAW, m em egang t angannya, seraya bersabda: “ Sesungguhnya set an it u m erebut m akanan yang t idak disebut nam a Allah. Sesungguhnya set an dat ang bersam a- sam a w anit a ini unt uk m erebut m akanan, m aka aku pegang t angannya. Kem udian ia dat ang bersam a- sam a orang Badui ini unt uk m erebut m akanan, m aka kau pegang t angannya. Dem i Zat yang j iw aku berada dalam genggam an- Nya, sesungguhnya t angan

5. Dari Um ayya bin Makhsyiy Ash-Shahabiy ra., ia berkata: “ Ket ika Rasulullah SAW, duduk ada seseorang m akan t anpa m enyebut nam a Allah, sehingga ham pir habis m akanannya, hanya t inggal sesuap. Ket ika ia akan m enyuapkan ke m ulut nya ia m em baca: BI SMI LAHI AWWALAHU WA AKHI RAHU.” Melihat yang dem ikian Nabi SAW, t ersenyum dan bersabda: “ Set an it u selalu m akan bersam anya, nam un ket ika ia m enyebut nam a Allah, m aka set an it u m em unt ahkan apa yang ada dalam perut nya.” ( HR. Abu Daud dan An Nasa’i)

6. Dari Aisyah ra., ia berkata: Ketika Rasulullah SAW, sedang m akan bersam a enam orang sahabat nya, seorang Badui dat ang dan m akan sebanyak dua kali suapan. Kem udian Rasulullah SAW, bersabda: “ Seandainya ia m enyebut nam a Allah, niscaya m kanan it u cukup unt uk kallian.” ( HR. Tirm idzi)

7. Dari Abu Um am ah ra., ia berkata: Apabila Nabi SAW, m engangkat hidangannya, beliau m em baca: ‘ALHAMDU LI LLAAHI HAMDAN KATSI I RAN THAYYI BAN MUBAARAKAN FI I HI GHAI RA MAKFI YYI N WALAA MUSTAGHNAN ‘ANHU RABBANAA’( Segala puj i bagi Allah dengan puj ian yang banyak dan baik sert a penuh berkah yang t iada t erbalas dan sangat dibut uhkan, w ahai Tuhan kam i) .” ( HR. Bukhari)

8. Dari Muadz bin Anas ra., ia berkata: Rasulullah SAW, bersabda: “ Siapa saj a yang t elah m akan, kem udian m em baca: ‘ALHAMDULI LLAAHI ATH ‘AMANI I HAADZAA WARAZAQI NI I HI MI N GHAI RI HAULI N MI NNI I WALAA QUWWATI N’( Segala puj i bagi Allah, Zat yang t elah m em beri m akanan ini kepada saya, dan t elah m engkaruniakan rezeki dengan t iada daya dan kekuat an dari diri saya) , m aka diam punilah dosa- dosanya yang t elah lalu.” ( HR. Abu Daud dan t irm idzi)

Dokumen yang terkait

METODE PENELITIAN Alat dan Bahan

0 0 6

1 UJI PENGARUH SURFAKTAN TWEEN 80 DAN SPAN 80 TERHADAP SOLUBILISASI DEKSTROMETORFAN HIDROBROMIDA

0 2 10

Pengaruh Pemberian Oksigen Melalui Masker Sederhana dan Posisi Kepala 30º Terhadap Perubahan Tingkat Kesadaran Pada Pasien Cedera Kepala Sedang Di RSUD Ulin Banjarmasin 2015

0 0 9

PERBEDAAN BERAT BADAN SEBELUM DAN SELAMA PEMAKAIAN KB SUNTIK 3BULAN DENGAN LAMA PEMAKAIAN LEBIH DARI 1 TAHUN DI BPM KECAMATAN TOROH KABUPATEN GROBOGAN Indah Cahyani Titik Kurniawati) )Akademi kebidanan Abdi Husada Semarang Korespondensi : abdi_husadayahoo

0 0 12

PERBEDAAN USIA MENARCHE PADA REMAJA PUTRI SDN 2 PEGULON DAN REMAJA PUTERI TUNA GRAHITA SLB SWADAYA KABUPATEN KENDAL

0 0 8

HUBUNGAN TINGKAT STRESS DENGAN GANGGUAN SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA MAHASISWA AKBID ABDI HUSADASEMARANG SEMESTER II TINGKAT 1 TAHUN AKADEMIK 2012/2013

0 0 16

HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN LAMA PERSALINAN KALA 1 DI BPM NY ESTI WIJAYANTI, AM.KEB GENUK KOTA SEMARANG Ayu Fatikhah Widyah Setiyowati) ) Akademi Kebidanan Abdi Husada Semarang Korespondensi : wiwidwidyahyahoo.com ABSTRAK - HUB

0 0 17

Perubahan dan Kesinambungan Kebijakan- Kebijakan Ekonomi Makro: Kasus Indonesia dan Malaysia Tahun 1997-1999

0 0 40

Kontrol Sipil atas Militer dan Kebijakan Pertahanan di Indonesia Pasca Orde Baru

0 0 34

Direktorat Pengembangan Teknologi Industri Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

0 0 104