5. Tidak sakit Hepatitis, Sifilis, HIV.
6. Bukan Alkoholisme akut dan kronik.
Calon pendonor yang memenuhi persyaratan tersebut dapat menyumbangkan darahnya.
Terdapat tiga pola guna mendapatkan darah. Pola pertama yaitu pertama melalui Mobile Unit MU. MU mempunyai arti pihak PMI UTDC Kota
Depok mendatangi tempat kelompok donor. MU ini menempatkan PMI UTDC Kota Depok kedalam posisi aktif sebagai penjemput bola. Kelompok
donor ini biasanya hanya diminta untuk menyediakan tempat saja, konsumsi serta transportasi ditanggung oleh pihak PMI UTDC Kota Depok.
MU yang dilaksanakan oleh PMI UTDC Kota Depok dibantu oleh beberapa tenaga ATD dari UTDC lain seperti Bogor serta Jakarta. Hal ini
disebabkan terbatasnya sumberdaya manusia yang dimiliki oleh PMI UTDC Kota Depok. Melalui pola ini, pihak PMI UTDC Kota Depok banyak
terbantu karena dalam sekali MU, darah yang didapat mampu memenuhi kebutuhan selama beberapa hari.
Terdapat beberapa syarat untuk menjadi kelompok donor, diantaranya ialah mempunyai calon donor minimal 50 orang, tersedia air bersih, serta
ditempat tertutup. Kelompok donor ini biasanya secara rutin mengadakan donor darah setiap tiga bulan sekali. Daftar kelompok donor yang terdapat di
PMI UTDC Kota Depok dapat dilihat di Lampiran 2. Pola yang kedua ialah pendonor yang mendatangi PMI UTDC Kota
Depok. Pola ini berarti menempatkan PMI UTDC Kota Depok sebagai pihak yang pasif. Pola yang terakhir ialah melalui donor pengganti yaitu pendonor
yang dibawa oleh keluarga pasien. Pola yang ketiga ini jarang dilakukan karena biasanya pihak pasien lebih memilih untuk mencari darah ke PMI
UTDC lain dibandingkan dengan menyediakan pendonor.
4.4. Karakteristik Pemakaian Darah
Pemakaian darah yang masuk ke PMI UTDC Kota Depok bervariasi. Golongan darah O merupakan golongan darah yang mempunyai tingkat
pemakaian yang tinggi dibandingkan dengan golongan darah lainnya. Tahun
2008 tercatat bahwa pemakaian darah golongan O sebanyak 1337 kantong darah atau rata-rata 27,8
28 kantong darah per minggu. Pemakaian darah golongan O paling banyak terjadi pada minggu ke tiga
di bulan Mei sebanyak 45 kantong darah. Pemakaian darah golongan O yang paling sedikit terjadi pada bulan Januari, minggu ke dua yaitu berjumlah 11
kantong darah. Golongan darah B serta A mempunyai tingkat pemakaian dibawah
golongan darah O. Kedua golongan darah tersebut mempunyai tingkat pemakaian yang hampir berimbang antara satu dengan yang lainnya.
Golongan darah B mempunyai tingkat pemakaian sebanyak 917 kantong darah pada tahun 2008 atau rata-rata 19,1
20 kantong darah per minggu. Bulan Maret Minggu pertama merupakan puncak pemakaian darah
golongan B yaitu sebanyak 44 kantong darah. Pemakaian darah terendah golongan B terjadi pada bulan Juni, minggu ke empat yaitu sejumlah enam
kantong darah. Pemakaian darah golongan A secara keseluruhan pada tahun 2008 ialah
sebanyak 728 kantong darah atau rata-rata 15,2
16 kantong darah per minggu. Pemakain darah tertinggi golongan A terjadi pada bulan Maret di
minggu pertama yaitu sebanyak 32 kantong darah. Pemakaian darah paling sedikit golongan A terdapat pada minggu ke tiga pada bulan Mei yaitu lima
kantong darah. Golongan darah AB merupakan golongan darah yang paling bawah
tingkat pemakaiannya dibandingkan dengan golongan darah yang lainnya. Golongan darah AB mempunyai tingkat pemakaian sebanyak 177 kantong
darah atau rata-rata 3,7
4 kantong darah per minggu.
Pemakaian darah golongan AB paling banyak terjadi pada minggu ke dua di bulan Oktober sebanyak 11 kantong darah. Pemakaian darah golongan
AB yang paling sedikit terjadi pada bulan Juli pada semua minggu, Agustus minggu ke dua, September pada minggu satu, dua serta tiga yaitu berjumlah
nol kantong darah atau tidak ada pemakaian darah golongan AB. Data pemakaian darah untuk seluruh golongan dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 1. Data Pemakaian Darah untuk Setiap Golongan Darah 2008
Bulan Gol O
Total Gol B
Total Minggu I II III IV
I II III IV
Jan 14 11 20 30 75 15 14 22 25 76
Feb 17 26 21 19 83 30 24 29 32 115
Mar 17 17 22 18 74 44 32 34 17 127
Apr 28 33
37 23 121
17 21 7 8 53
Mei 31 40 45 31 147 13 18 20 16 67
Jun 32 25
38 33 128
12 19
11 6 48 Jul 32 25 28 28 113
18 13 17 24 72 Ags 31 31 26 37 125
11 15 13 20 59 Sep 33 40 27 37 137
22 15 19 21 77 Okt 22 37 41 32 132
17 25 27 20 89 Nov 32 36 25 26 119
26 27 14 11 78 Des 23 23 20 17 83
15 14 16 11 56 Total 1337
Total 917
Bulan Gol A
Total Gol AB
Total Minggu I II III IV
I II III IV
Jan 9 12
15 18 54
1 3
4 2 10 Feb 14
20 13
22 69 2 2 7 4 15
Mar 32 15
19 10 76 3 4 5 9 21
Apr 11 14
12 19 56
8 4 7 5 24 Mei 17
13 5 12 47 5 6 8 9 28
Jun 12 12
19 9 52 3 2 4 2 11
Jul 23 11
15 17 66
0 0 0 0 Ags 13
11 12 15 51
2 0 1 1 4 Sep 15
14 15
17 61 0 0 4 0 4
Okt 23 27
15 10 75
9 11 6 2 28
Nov 25 13
21 10 69 7 2 4 6 19
Des 19 15
11 7 52 6 2 2 3 13
Total 728 Total
177
Karakteristik pemakaian darah yang ada di PMI UTDC Kota Depok dapat juga dilihat dari sudut pemakaian oleh bagian-bagian yang terdapat di
Rumah Sakit. Terdapat empat bagian di Rumah Sakit yang menggunakan darah. Bagian-bagian tersebut ialah :
1. Bagian Bedah
2. Bagian Kebidanan
3. Bagian Penyakit Dalam
4. Bagian Ilmu Kesehatan Anak
Bagian-bagian tersebut mempunyai volume pemakaian yang berbeda- beda. Bagian yang mempunyai volume pemakaian paling tinggi selama tahun
2008 ialah Bagian Kebidanan yaitu sebanyak 1243 kantong darah. Bagian kebidanan ini merupakan bagian yang melayani persalinan ibu melahirkan.
Darah yang dipakai oleh ibu melahirkan tidak saja pada saat operasi tetapi juga pada saat sebelum dan sesudah operasi. Hal inilah yang menyebabkan
pemakaian darah pada bagian ini paling tinggi. Bagian Penyakit Dalam merupakan bagian tertinggi ke dua dalam
pemakaian darah yaitu sebanyak 929 kantong darah. Pasien penyakit demam berdarah merupakan salah satu pasien yang termasuk ke dalam Bagian
Penyakit Dalam ini. Darah yang diperlukan oleh pasien demam berdarah untuk memulihkan kondisinya yaitu rata-rata delapan kantong darah. Seiring
dengan meningkatnya pasien demam berdarah maka semakin tinggi pemakaian darah pada bagian ini. Bagian bedah merupakan bagian tertinggi
ke tiga, yaitu sebanyak 572 kantong darah. Hal ini karena pada bagian ini darah hanya digunakan saat operasi saja.
Jumlah pemakaian yang paling rendah diantara ke empat bagian tersebut ialah Bagian Ilmu Kesehatan Anak yaitu sebanyak 161 kantong
darah karena satu pasien rata-rata hanya menggunakan satu kantong darah. Pemakaian darah berdasarkan bagian-bagian yang terdapat di Rumah Sakit
dapat dilihat pada Tabel 3. Tabel 2. Pemakaian Darah Per Bagian 2008
Bulan Bagian
Bedah Bagian
Kebidanan Bagian Penyakit
Dalam Bagian Ilmu
Kesehatan anak Total
Jan - Mar 139
305 261
36 741
Apr - Juni 112
288 247
52 699
Juli - Sept 145
316 215
43 719
Okt - Des 176
334 206
30 746
Jumlah 572 1243 929
161 2905
4.5. Karakteristik Penerimaan Darah