57
4.5 Penerapan Program CSR di BNI
BNI dan masyarakat adalah pasangan hidup yang saling memberi dan membutuhkan. Kontribusi dan harmonisasi keduanya akan
menentukan keberhasilan pembangunan bangsa. Sinergi keduanya akan membawa perubahan ke arah perbaikan dan peningkatan taraf hidup
masyarakat. Program CSR yang dilakukan BNI adalah sesuai dengan bisnis perusahaan sehingga dapat berjalan alami, serta mampu
memberikan manfaat dan perubahan yang signifikan bagi masyarakat. Tujuan dari program-program CSR BNI, antara lain sebagai
berikut: 1. Mendorong kesejahteraan masyarakat dan perbaikan lingkungan
2. Mendorong pelaksanaan bisnis yang bersih dan bertanggung jawab
3. Memberikan kontribusi positif bagi masyarakat luas pada umumnya dan lingkungan sekitar di mana bisnis dilaksanakan
pada khususnya 4. Membangun simpati masyarakat kepada perusahaan yang dapat
menunjang terbentuknya citra positif perusahaan di mata publik 5. Meningkatkan nilai perusahaan melalui pembentukan reputasi
yang baik 6. Meningkatkan pemahaman publik terhadap BNI melalui
informasi yang
disalurkan dalam
kegiatan sosial
kemasyarakatan Bantuan dan partisipasi yang diberikan oleh BNI bagi kemajuan
ekonomi, sosial dan lingkungan adalah berdasarkan visi dan misi dalam rangka menuju pembangunan yang berkelanjutan, serta berlandaskan
kepada S.E. Kepmen BUMN No. SE-433MBU2003 tanggal 16 September 2003 tentang dana kemitraan dan bina lingkungan dalam
kaitannya dengan prinsip membawa perubahan yang signifikan. Program CSR di BNI menerapkan dan melaksanakan code of
conduct yang berlaku serta mengimplementasikan praktek good corporate governance. Bertanggung jawab dan melaksanakan seluruh peraturan
58
perundang-undangan yang berlaku, termasuk didalamnya menjalankan kewajiban sebagai warganegara yang bertanggung jawab. Menerapkan
tanggung jawab sosial perusahaan dalam bentuk pembinaan masyarakat dan bantuan sosial yang memiliki dampak terhadap perubahan ke arah
hidup yang lebih baik serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Dalam penelitian ini, akan dikaji beberapa program CSR di
BNI, antara lain program pendidikan, program kesehatan, program kemitraan, program pengembangan sarana dan prasarana umum, serta
program bantuan korban bencana alam.
4.5.1 Program Pendidikan
BNI turut membina dan membantu perkembangan komunitas terutama dalam bidang pendidikan dengan memperhitungkan
sensitivitas dan kesesuaian dengan kultur serta kebutuhan masyarakat. Berbagai kegiatan telah dirancang dan diterapkan guna
berkontribusi dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Contohnya: pemberian beasiswa kepada 3300 pelajarmahasiswa
kurang mampu namun berprestasi pada tahun 2005, renovasi puluhan sekolah yang rusak dan pembagian buku serta alat tulis kepada
pelajar sejak tahun 2005, dan penyediaan fasilitas akses perbankan dan umum melalui internet secara gratis bagi sejumlah perguruan
tinggi pada tahun 2006.
4.5.2 Program Kesehatan
BNI memainkan peranan aktif dan proaktif dalam menjalin kerjasama dalam bidang kesehatan dengan tujuan meningkatkan
standar kehidupan komunitas. Bekerja sama dengan Medical Emergency Rescue Committee MER-C, BNI menyalurkan dana
bagi pembukaan dan pengoperasian 60 klinik sosial yang tersebar di seluruh Indonesia dalam rangka 60 tahun BNI. BNI juga
memberikan bantuan dana untuk kegiatan operasi dan tindakan kesehatan bagi beberapa klinik serta memberikan bantuan bagi
ratusan balita selama 3 bulan dalam bentuk susu, bubur biskuit, kacang hijau, dan gula pasir. Selain itu, BNI membantu pembiayaan
59
operasional beberapa klinik sehingga klinik dapat melanjutkan konsultasi kesehatan dan pemeriksaan serta pemberian obat bagi
pasien yang tidak mampu.
4.5.3 Program Kemitraan
Upaya meningkatkan kemampuan pengusaha kecil agar menjadi mandiri telah diimplementasikan dan dibina oleh BNI
dengan mengarahkan agar menjadi mitra binaan perusahaan. Program Kemitraan BNI dikembangkan demi membangun kapasitas
masyarakat kecil ke arah lebih baik. Contohnya: Pada tanggal 21 Februari 2006, BNI melakukan penandatanganan MOU dengan 17
Rektor Perguruan Tinggi di Hotel Shangri-La, Jakarta. Perguruan Tinggi selaku inkubator dalam penyaluran kredit kemitraan. Pada
tahun 2007, BNI menyalurkan kredit kemitraan kepada 58 pedagang kaki lima yang ada di sekitar Kantor Pusat BNI di Jakarta senilai Rp
300 juta. Kredit ini merupakan pinjaman lunak dengan kemudahan dan keringanan dalam persyaratan dan pengembalian untuk
membantu modal kerja para pedagang kaki lima. Hingga Juni 2007, total kredit kemitraan yang telah disalurkan BNI mencapai Rp 81,51
miliar dengan jumlah mitra binaan sebanyak 2.883 usaha kecil.
4.5.4 Program Pengembangan Sarana Umum
BNI merencanakan, mengimplementasikan, dan mendukung pengembangan prasarana dan sarana demi kelangsungan taraf hidup
komunitas yang lebih baik dimana BNI beroperasi maupun masyarakat yang memerlukan. Contohnya, antara lain pada tahun
2005, BNI memberikan bantuan fasilitas air bersih bagi warga gunung kidul yang mengalami kekeringan dalam bentuk 120 tanki
air dan 6 unit mobil tanki. Tahun 2006, BNI memberikan bantuan 2 unit instalasi pengolahan air IPA Gambut berkapasitas 10 ltdtk
bagi warga desa Bengkuring dan Lempake, Samarinda. Pada tahun 2007, BNI juga membantu Pemerintah Kota Jakarta Pusat dalam
pembangunan fasilitas umum, taman dan tendanisasi bagi pedagang kaki lima di sepanjang Jl. H Abdul Jalil, Jakarta atau dikenal ”Taman
60
Tenda 46.” Tenda pedagang kaki lima ini dapat menampung 66 pedagang dengan 44 kios, 44 set gerobak, 44 set tempat cuci piring
dan 44 set meja kursi.
4.5.5 Program Bantuan Korban Bencana Alam
BNI mendukung dan membantu perubahan dan keadaan buruk yang terjadi yang ditujukan pada masyarakat ke arah yang
lebih baik serta signifikan sehingga tercipta perbaikan kehidupan yang baru. Contohnya: pada tahun 2005, dalam rangka membantu
korban bencana tanah longsor di TPA Leuwigajah, Bandung yang menelan 154 jiwa tewas dan hilang, BNI menyalurkan dana sebesar
Rp. 500 juta yang diserahkan secara simbolis kepada Gubernur Jabar di Bandung. Pada tahun 2006, hujan deras yang melanda wilayah
Sumbawa Besar telah mengakibatkan banjir besar di 10 kelurahan dengan 128 rumah hanyut, 88 rumah rusak berat, 476 rumah rusak
ringan dan 230 petak sawah rusak. Sebagai bentuk kepeduliannya, BNI melalui kantor Cabang Sumbawa menyampaikan donasi bagi
korban banjir senilai Rp. 50.000.000,-. Serta, baru-baru ini, BNI memberikan bantuan dalam bentuk makanan, pakaian, dan dana
bagi korban bencana Situ Gintung di Jawa Barat.
4.6. Sikap Nasabah dalam Penerapan Program CSR BNI