21 penelitian pada Kantor Dinas Pendidikan Mukomuko dapat dilihat pada Gambar
2.
Dinas Pendidikan Kabupaten Mukomuko
Visi, Misi dan Tujuan Dinas Pendidikan Kabupaten
Mukomuko Penetapan Target
Penyusunan Program Kerja Penyusunan Anggaran Dinas
Pendidikan Kabupaten Mukomuko dengan Metode
Konvensional
Realisasi Penyusunan Anggaran dengan
Metode Activity Based Budgeting ABB
Perbandingan
Hasil Analisis Anggaran Umpan Balik
Feedback
Varians
Uji t
Gambar 2. Kerangka pemikiran penelitian
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Mukomuko di jalan Komplek Perkantoran Pemerintah Daerah Pemda Kabupaten
Mukomuko, Bengkulu. Kegiatan penelitian ini dilakukan selama empat bulan yaitu pada bulan September hingga Desember 2010.
3.3. Metode Penelitian
3.3.1 Metode Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui pengamatan langsung dan wawancara dengan
pegawai bidang keuangan, bidang sekretaris dan kepala dinas, serta
22 pengamatan langsung di Kantor Dinas Pendidikan Mukomuko. Data
sekunder diperoleh dari Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah DPA-SKPD Dinas Pendidikan Tahun Anggaran 2008
dan 2009, Laporan Keuangan Dinas Pendidikan Mukomuko tahun Anggaran 2008 dan 2009, Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 tahun
2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, Peraturan Bupati Mukomuko No. 40 tahun 2008 Tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan
Keuangan Daerah, Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 20 Tahun 2009 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Dana Alokasi Khusus di Daerah.
Data sekunder lainnya diperoleh dari berbagai literatur dan tulisan yang dianggap relevan dengan penelitian ini.
3.3.2 Pengolahan dan Analisis Data
Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan dua tahap, yaitu analisis terhadap anggaran Kantor Dinas Pendidikan Mukomuko kemudian
menyusun anggaran alternatif dengan pendekatan ABB, yaitu: 1.
Analisis anggaran Kantor Dinas Pendidikan Mukomuko Analisis varians dilakukan dengan bantuan program Microsoft Excel
2007 , yaitu menghitung varians selisih dari anggaran statis anggaran
pendapatan dan biaya pada Dinas Pendidikan Mukomuko terhadap hasil realisasi aktual. Menurut Hansen dan Mowen 2005, varians
anggaran adalah perbedaan antara biaya aktual dan biaya yang direncanakan. Varians dapat disebakan oleh volume unit yang tidak
sesuai dengan anggaran, tetapi dapat juga karena hargatarif per unit yang tidak sama dengan anggaran. Varians yang tidak menguntungkan
unfavorable U variances, terjadi bila harga atau penggunaan masukan
aktual lebih besar dibandingkan harga atau penggunaan standar. Bila hal sebaliknya terjadi maka merupakan varians yang menguntunngkan
favorable F variances.
2. Menyusun ABB
Dalam menyusun ABB, langkah-langkah yang dilakukan antara lain: a
Menentukan keluaran output Kantor Dinas Pendidikan Mukomuko,
23 b
Mengidentifikasi aktivitas-aktivitas utama yang terjadi pada Kantor Dinas Pendidikan Mukomuko.
c Mengidentifikasi activity driver dari masing-masing aktivitas di
Kantor Dinas Pendidikan Mukomuko. d
Mengidentifikasi sumber dana yang dibutuhkan dalam pelaksanaan aktivitas-aktivitas tersebut.
e Melakukan estimasi biaya yang dibutuhkan untuk melaksanakan
kegiatan pada Kantor Dinas Pendidikan Mukomuko. f
Membandingkan hasil yang diperoleh dari anggaran yang dihitung dengan metode ABB dengan realisasi dari anggaran konvensional
yang terdapat pada Kantor Dinas Pendidikan Mukomuko. Setelah melakukan pengolahan data ke dalam bentuk ABB, maka
dilakukan pengolahan data dengan menggunakan analisis varians anggaran. Dasar penilaiannya
yaitu dengan penyelidikan varians, antara realisasi dengan sasaran yang direncanakan atau dianggarkan. Pengolahan data anggaran
tersebut menggunakan software komputer Microsoft Excel 2007 untuk analisis varians dan mengukur apakah penyimpangan anggaran belanja masih dalam
batas pengendalian dengan melakukan uji t, dengan menggunakan alat bantu berupa software Statistical Packages for The Social Sciences SPSS 16.0 serta
analisis deskriptif. Uji hipotesis dengan menggunakan t-test untuk mengukur apakah
penyimpangan anggaran dengan realisasi masih dalam batas pengendalian. Menurut Riduwan 2005, tujuan dari uji t adalah untuk membandingkan
apakah kedua data variabel tersebut sama atau berbeda. Langkah-langkah dalam uji t, menurut Riduwan 2005 yaitu:
1. Buatlah H
a
dan H dalam uraian kalimat.
H : Penyimpangan yang terjadi antara anggaran belanja dan
realisasinya masih dalam batas pengendalian. H
a
: Penyimpangan yang terjadi antara anggaran belanja dan realisasinya tidak dalam batas pengendalian.
2. Buatlah H
dan H
a
dalam model statistik. H
: µ
1
= µ
2
H
a
: µ
1
≠ µ
2
24 3.
Mencari t
hitung
Rumus t: ………………………………………….. ….
1 Dimana S:
…………………………………. 2
Keterangan:
: Rata-rata nilai anggaran : Rata-rata nilai realisasi
: Jumlah laporan anggaran : Jumlah laporan realisasi
: Anggaran : Realisasi anggaran
: Standar deviasi : Standar deviasi
4. Tentukan terlebih dahulu taraf signifikan α kemudian dicari t
tabel
dengan ketentuan db = n – 1.
Tarif signifikan α yang digunakan sebesar 5 atau 0,05.
5. Tentukan kriteria pengujian.
Jika t
hitung
t
table
maka H diterima dan H
a
ditolak, Jika t
hitung
t
table
maka H ditolak dan H
a
diterima. 6.
Bandingkan antara t
hitung
dengan t
tabel
dan gambarlah posisinya. 7.
Buatlah kesimpulan.
25
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN