Teknik Sampling Teknik Pengumpulan Data

commit to user adalah pendekatan sosiologi sastra, dengan dibantu oleh teori kritik sosial dan nilai pendidikan.

C. Sumber Data

Sumber data yang dipakai dalam penelitian ini adalah dokumen dan arsip. Dokumen tersebut salah satunya, kumpulan cerpen, yakni Emak Ingin Naik Haji. Karya ini diterbitkan pertama kali oleh Asma Nadia Publishing House, cetakan pertama Agustus 2009. Lebih khususnya, dari berbagai cerpen yang terdapat dalam antologi itu dipilih enam cerpen. Enam cerpen itu yaitu; ’Emak Ingin Naik Haji’, ’Koran’, ’Jendela Rara’, ’Laki-laki yang Menyisir Rindu’, ’Bulan Kertas’, ’Sepuluh Juta Rupiah’, yang dimuat dalam kumpulan cerpen Emak Ingin Naik Haji karya Asma Nadia. Selain dokumen tersebut, dalam penelitian ini juga memanfaatkan sumber data lain, seperti esai, artikel, atau berbagai tulisan lain yang berkaitan dengan kumpulan cerpen Emak Ingin Naik Haji karya Asma Nadia.

D. Teknik Sampling

Teknik yang dipakai dalam penelitian ini adalah teknik sampling bertujuan purposive sampling. Sampling yang diambil lebih bersifat selektif. Peneliti mendasarkan pada kaitan teori yang digunakan, keingintahuan pribadi, karakter empiris yang dihadapi, dan sebagainya H.B. Sutopo, 2002: 56. Cuplikan dalam penelitian ini bersifat internal. Artinya bahwa cuplikan diambil untuk mewakili informasinya, bukan mewakili populasinya. Sehingga cuplikan yang bersifat internal ini mengarah pada generalisasi teoritis. H.B. Sutopo, 2002: 55.

E. Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan teknik mengkaji dokumen dan arsip content analysis.Yin dalam H.B. Sutopo, 2002: 69-70, menjelaskan bahwa peneliti dalam menggunakan content analysis ini tidak cukup sekedar mencatat isi yang commit to user penting dari suatau dokomen. Lebih dari itu, peneliti juga mencatat makna-makna yang tersembunyi atau tersirat dari dokumen atau arsip tersebut. Selain itu, peneliti dalam hal ini harus mempunyai sikap kritis dan teliti ketika meghadapi dan megkaji dokumen dan arsip. Sikap kritis ini perlu untuk mendapatkan data- data yang benar-benar bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Terkait dengan analisis dokumen, S. Nasution 1992: 2 mengatakan bahwa analisis telah dimulai sejak merumuskan dan menjelaskan masalah, sebelum terjun ke lapangan dan berlangsung terus sampai penulisan hasil penelitian. Dengan demikian, analisis data dokumen berlangsung terus-menerus sesuai dengan perkembangan penelitian. Oleh karena itu analisis akan berhenti ketika penelitian ini telah berhenti atau telah dianggap selesai. Hammersley dan Atkinson dalam S. Nasution, 1992: 139 mengungkapkan bahwa proses analisis melalui langkah-langkah di antaranya: membaca dan mempelajari data yang terkumpul sampai dikuasai sepenuhnya sambil memikirkannya untuk mencari apakah ada pola-pola yang menarik atau menonjol atau justru membingungkan. Selanjutnya adalah mencari dan mengidentifikasi hubungan antarkonsep.

F. Validitas Data