Sejarah dan Perkembangan Unit Usaha

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Keadaan Umum

1. Sejarah dan Perkembangan Unit Usaha

CV. ”X” di Cibinong, Bogor merupakan unit usaha mandiri yang memproduksi produk snack puff dengan berbagai macam bentuk dan rasa. Untuk pemasarannya unit usaha CV. ”X” ini tidak melakukan penjualan produk secara langsung namun menggunakan jasa saluran pemasaran berupa beberapa agen yang terletak di wilayah Bogor dan sekitarnya. Unit usaha CV. ”X” ini dimulai pada tahun 1980 sebagai usaha keluarga kakak beradik. Pada awalnya unit usaha ini memproduksi snack dalam bentuk kerupuk yang diproduksi secara sederhana. Produk kerupuk yang dihasilkan tidak banyak berbeda dengan produk kerupuk pada umumnya yang pada saat itu sudah banyak dijual di pasaran. Seiring dengan perkembangan zaman serta tingkat persaingan usaha yang semakin tajam, produk kerupuk yang dihasilkan unit usaha ini semakin sulit berkembang. Dengan berbagai pertimbangan, maka pihak keluarga sepakat untuk melakukan perubahan terhadap barang produksinya. Pada tahun 2000 dengan mengajak anggota keluarga lain yang memiliki pengalaman di bidang produk ekstrusi, maka unit usaha ini memulai usaha barunya. Dengan modal sekitar 150 juta unit usaha ini mulai dengan membeli satu unit mesin ekstruder bekas, lengkap dengan oven untuk pemanggang produk serta mesin packing. Pada awal usaha produk snack puff ini banyak sekali kendala yang ditemui, seperti kondisi mesin ekstruder yang seringkali tidak berfungsi sebagaimana mestinya sehingga produk yang dihasilkan mutunya tidak seperti yang diharapkan. Ada kalanya produk tidak menggembung puff dan sering juga produk terlalu matang gosong. Masalah lain yang ditemui seperti tidak sesuainya rasa atau flavor produk yang dihasilkan dengan selera konsumen, sehingga seringkali pula produk ditolak oleh beberapa toko yang biasanya menjadi tempat di mana unit usaha CV. ”X” ini menitipkan produknya untuk dijual. Dengan seringnya melakukan perbaikan di sana sini serta terus mempelajari apa yang menjadi selera konsumen terhadap produk snack puff maka dalam kurun waktu dua tahun sejak produk snack puff ini diproduksi akhirnya unit usaha CV.”X” ini mampu menghasilkan produk yang cukup diminati oleh konsumen yang memang menjadi sasaran pemasaran produk ini yaitu anak dan remaja. Penerimaan konsumen terhadap produk snack puff yang dihasilkan ternyata mampu menghasilkan jalinan kerjasama terhadap beberapa agen pemasaran produk. Hingga kini unit usaha CV. ”X” masih terus eksis memproduksi snack puff dengan terus melakukan modifikasi terhadap bentuk dan rasa produk. Dan karena melihat adanya peluang pasar terhadap produk snack puff dengan penambahan tepung ikan nila sebagai asupan protein hewani terhadap produk yang dihasilkan, maka mulai tahun 2007 unit usaha CV. ”X” menjalin kerjasama dengan Balai Besar Pengembangan dan Pengendalian Hasil Perikanan BBP2HP Jakarta untuk memproduksi produk nila puff. Sebagai bentuk kepedulian pihak pengelola unit usaha CV. ”X” ini terhadap pentingnya asupan gizi pada produknya sekaligus juga tidak dipungkiri bahwa unit usaha ini melihat adanya peluang pasar yang bisa dimanfaatkan dengan memproduksi produk nila puff ini.

2. Struktur Organisasi Unit Usaha