Jenis-jenis medium Uraian Materi

68

c. Jenis-jenis medium

Medium adalah bahan yang digunakan untuk menumbuhkan mikroorganisme di atas atau di dalamnya. Meskipun mikroorganisme mempunyai persyaratan nutrien yang beragam, namun secara umum mereka mempunyai kebutuhan dasar yang sama yaitu meliputi air, karbon, energi, mineral, dan faktor tumbuh. Pengetahuan nutrisi untuk pertumbuhan mikroorganisme sangat diperlukan di dalam mengkultivasi, mengisolasi dan mengidentifikasi mikroorganisme. Mikroorganisme memiliki karakteristik dan ciri yang berbeda-beda di dalam persyaratan pertumbuhannya. Karakteristik persyaratan pertumbuhan mikroorganisme inilah yang menyebabkan bermacam-macamnya media penunjang pertumbuhan mikroorganisme. Namun demikian, mikroorganisme sebagai makhluk hidup secara umum mempunyai kebutuhan dasar yang sama, yaitu air, karbon, energi, mineral, dan faktor tumbuh. Air merupakan wahana masuknya nutrien ke dalam sel dan keluarnya sekresi ataupun ekskresi dari dalam sel. Air juga diperlukan untuk berlangsungnya reaksi-reaksi enzimatik di dalam sel. Air yang digunakan dalam pembuatan medium sebaiknya menggunakan air suling untuk menghindari banyaknya kandungan kadar ion kalsium dan magnesium yang dapat menyebabkan terjadinya endapan fosfat pada medium yang mengandung pepton dan ekstrak daging. Anonim 2006 menyatakan klasifikasi media pertumbuhan mikrobila seperti pada tabel berikut: TUGAS Amatilah dengan mencari informasi tentang jenis –jenis media pertumbuhan dan tujuan penggunaanya Diskusikan dengan kelompok anda dan tanyakan kepada guru apabila ada yang belum jelas, buat rangkuman dan presentasikan di depan kelas 69 Table 4. Klasifikasi media pertumbuhan mikrobia KLASIFIKASI NAMASEBUTAN CONTOH Sumber Nutrien Alamiah Susu, kaldu BuatanArtifisial Campuran zat kimia Keadaan Fisik Padat-Ireversibel Serum darah terkoagulasi Padat-Reversibel Agar nutrien Setengah padat Agar lunak Cair Kaldu nutrien Komponen Kimiawi penyusun Kompleks komposisi unknown Agar nutrien Kimiawi-Sintetik komposisi known Amonium sulfat, medium garam, glukosa. Persyaratan nutrisi bakteri Enrichment Media media diperkaya Kaldu Infusi Jantung Differential media Media diferensial Agar Eosin-biru metilen Selected Media media terpilih Agar deoksikolat Test Media media uji Media uji Vit B 12 Keterangan : 1. Ireversibel = Sifat tidak dapat kembali lagi ke fase semula. Seperti darah yang telah berkoagulasi menggumpal tidak dapat lagi kembali menjadi darah cair. 2. Reversibel = Sifat yang dapat kembali ke fase semula setelah perubahannya. Seperti agar yang dapat memadat apabila didinginkan dan dapat mencair kembali apabila dipanaskan lagi. 3. Enrichment Media = Media yang dapat menunjang pertumbuhan bakteri yang rewel yaitu bakteri yang memiliki persyaratan untuk tumbuh yang rumit. Bakteri ini tidak dapat tumbuh pada media biasa karena membutuhkan beberapa nutrisi pengaya yang dapat menyokong pertumbuhannya. 70 4. Differential Media = Media yang digunakan untuk membedakan bentuk dan karakter koloni bakteri yang tumbuh. Beberapa bakteri dapat tumbuh di dalam media ini, tetapi hanya beberapa jenis saja yang mempunyai penampilan pertumbuhan yang khas. Media ini berguna untuk isolasi dan identifikasi bakteri. 5. Selected Media = Media pertumbuhan yang terpilih dan khusus, maksudnya media ini dapat menghambat pertumbuhan tipe mikroorganisme lain namun membiarkan tipe mikroorganisme lain dapat tumbuh. Media ini sangat berguna untuk identifikasi. 6. Test Media = Media yang digunakan untuk mengukur secara kuantitatif suatu vitamin maupun antibiotik dengan bantuan mikroorganisme. 7. Berbagai contoh jenis media dan komposisi serta cara penyajiannya dapat dilihat pada lampiran yang terdapat pada bagian akhir modul ini.

d. Penyiapan Medium