Uji Normalitas Uji Multikolonieritas Uji Heterokedastisitas

yaitu dengan melihat ada tidaknya pola tertentu yang tergambar pada grafik. Jika pola titik-titik yang terbentuk membentuk pola teratur bergelombang, melebar, kemudian menyempit, maka telah terjadi heterokedastisitas pada model regresi. Sebaliknya, jika tidak terbentuk pola yang jelas dimana titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka nol pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokedastisitas pada model regresi Ghozali, 2005. III. 10. Hasil Pengujian Asumsi klasik III.10.1. Hasil Pengujian Asumsi Klasik Hipotesis Pertama Sebelum melakukan pengujian hipotesis dari penelitian ini, terlebih dahulu dilakukan pengujian asumsi klasik untuk memastikan bahwa alat uji regresi berganda dapat digunakan atau tidak. Apabila uji asumsi klasik telah terpenuhi, maka alat uji statistik regresi linier berganda dapat dipergunakan.

a. Uji Normalitas

Uji untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal atau mendekati normal dilakukan dengan pengujian Kolmogorov-Smirmov test. Hasil pengujian dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Universitas Sumatera Utara Tabel III.12 Hasil Uji Normalitas Hipotesis Pertama Unstandardized Residual N 100 Normal Parametersa,b Mean .0000000 Std. Deviation .21080139 Most Extreme Differences Absolute .182 Positive .182 Negative -.170 Kolmogorov-Smirnov Z 1.822 Asymp. Sig. 2-tailed .053 a Test distribution is Normal. b Calculated from data. Sumber: Hasil Penelitian, 2010 Data Diolah Berdasarkan pada Tabel III.12 di atas diketahui bahwa nilai Kolmogorov- Smimov test sebesar 1.822 dan asymp. Sig 2-tailed sebesar 0.053 lebih besar dari 0.05. Dengan demikian maka model regresi hipotesis pertama tersebut memenuhi asumsi normalitas.

b. Uji Multikolonieritas

Uji untuk menginformasikan terjadinya hubungan antara setiap variabel bebas dan hubungan yang terjadi cukup besar, hasil pengujian dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Universitas Sumatera Utara Tabel III.13 Hasil Uji Multikolinearitas Hipotesis Pertama Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 Constant Daya tarik .298 3.356 Kepercayaan .274 3.650 Kesukaan .293 3.413 Keahlian .218 4.587 a Dependent Variable: Keputusan_Memilih Sumber: Hasil Penelitian, 2010 Data Diolah Berdasarkan pada Tabel III.13 di atas diketahui bahwa nilai VIF untuk setiap variabel bebas lebih kecil dari 5 VIF 5. Dengan demikian persamaan regresi hipotesis pertama terbebas dari asumsi multikolinieritas.

c. Uji Heterokedastisitas

Untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain, hasil pengujian dapat dilihat pada gambar di bawah ini: Universitas Sumatera Utara 2 1 -1 -2 -3 Regression Standardized Predicted Value 6 4 2 -2 -4 Re gre s s ion S tude ntized Res idu al Dependent Variable: Keputusan_Memilih Scatterplot Sumber: Hasil Penelitian, 2010 Data Diolah Gambar III.1. Hasil Uji Heterokedastisitas Hipotesis Pertama Berdasarkan pada Gambar III.1 di atas terlihat bahwa titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi hipotesis pertama terbebas dari asumsi heterokedastisitas. III.10.2. Hasil Pengujian Asumsi Klasik Hipotesis Kedua Sebelum melakukan pengujian hipotesis dari penelitian ini, terlebih dahulu dilakukan pengujian asumsi klasik untuk memastikan bahwa alat uji regresi berganda dapat digunakan atau tidak. Apabila uji asumsi klasik telah terpenuhi, maka alat uji statistik regresi linier berganda dapat dipergunakan.

a. Uji Normalitas

Dokumen yang terkait

Persepsi Masyarakat Terhadap Susilo Bambang Yudhoyono (Suatu Penelitian Deskriptif Kuantitatif di Desa Sukaraja Kecamatan Darul Makmur Kabupaten Nagan Raya Propinsi Aceh)

0 25 94

PENGARUH TERPAAN IKLAN PARTAI DEMOKRAT DI TELEVISI TERHADAP PENDAPAT TENTANG SUSILO BAMBANG YUDHOYONO (Studi pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Angkatan 2006 Universitas Muhammadiyah Malang)

0 8 2

Pengaruh Celebrity Endorser, Store Atmosphere dan Harga terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus Pada Restoran KFC Taman Topi Square di Kota Bogor)

0 17 167

PENGARUH KREDIBILITAS CELEBRITY ENDORSER DAN SIKAP TERHADAP HARGA PENGARUH KREDIBILITAS CELEBRITY ENDORSER DAN SIKAP TERHADAP HARGA TERHADAP MINAT BELI KOPI.

0 5 13

Analisis Pengaruh Kredibilitas Selebriti Endorser dan Kredibilitas Merek terhadap Loyalitas Merek.

0 0 18

BAGAIMANAKAH OBJEKTIVITAS BERITA PENGAMBIL ALIHAN KENDALI PARTAI DEMOKRAT OLEH SUSILO BAMBANG YUDHOYONO (Analisis Isi Objektivitas Pemberitaan Pengambil Alihan Kendali Partai Demokrat Oleh Susilo Bambang Yudhoyono di Surat Kabar Jawa Pos Edisi 9, dan 10 F

0 0 99

STRATEGI PEMILIHAN CELEBRITY ENDORSER PR

0 0 13

Analisis Pengaruh Kredibilitas Celebrity Endorser terhadap Minat Beli Konsumen di Instagram di Kota Pontianak

0 0 6

BAGAIMANAKAH OBJEKTIVITAS BERITA PENGAMBIL ALIHAN KENDALI PARTAI DEMOKRAT OLEH SUSILO BAMBANG YUDHOYONO (Analisis Isi Objektivitas Pemberitaan Pengambil Alihan Kendali Partai Demokrat Oleh Susilo Bambang Yudhoyono di Surat Kabar Jawa Pos Edisi 9, dan 10 F

0 0 20

ANALISIS PENGARUH KREDIBILITAS CELEBRITY ENDORSER, KEPRIBADIAN CELEBRITY ENDORSER DAN KREATIFITAS IKLAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA (Studi pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto) - repository perpustakaan

0 0 17