Ruang Lingkup Waktu dan Tempat

15 I I I . METODOLOGI

3.1 Ruang Lingkup

Pengkajian dilakukan selama 3 tahun, mulai dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2017. Pengkajian dilakukan melalui survey, pengkajian lapangan, display, demplot, pelatihan, dan analisis laboratorium. Pengkajian dilaksanakan di Kabupaten Seluma dengan ruang lingkup sebagai berikut: 1. Koordinasi internal dan antar instansi 2. PRA, penyusunan desain dan road map model sistem pertanian bioindustri berbasis integrasi padi-sapi 3. I nisiasi penumbuhan pembangunan model sistem pertanian bioindustri dan lembaga pelaksananya 4. Budidaya tanaman padi aromatik yang ramah lingkungan dan berkelanjutan 5. Pemeliharaan ternak sapi dan pengaturan tata laksana perkandangan 6. Efisiensi usaha tani padi dan sapi 7. Pembuatan tempat prosesing pakan dan kompos 8. Pembuatan instalasi biogas 9. Pembuatan instalasi biourine 10. I nventarisasi RMU, kinerja mesin dan tenaga pengelolanya 11. Mendisain dan membuat kemasan produk-produk bioindustri 12. Pembinaan dan penguatan peran lembaga pelaksana dan pendukung model pertanian bioindustri 13. Percepatan penyebarluasan inovasi teknologi dalam model sistem pertanian bioindustri.

3.2 Waktu dan Tempat

Pengkajian model sistem pertanian bioindustri spesifik lokasi dilaksanakan mulai tahun 2015 sampai dengan tahun 2017. Kegiatan dilaksanakan di Desa Rimbo Kedui Kecamatan Seluma Selatan Kabupaten Seluma.Kabupaten Seluma memiliki lahan sawah seluas 20.150 Ha dan merupakan kabupaten yang memiliki lahan sawah terluas di Provinsi Bengkulu. Di samping itu, Kabupaten Seluma memiliki potensi untuk pengembangan komoditi peternakan, seperti ternak sapi, kerbau, kambing, domba, ayam buras, itik, dan ayam broiler. Ternak sapi di Kabupaten Seluma pada tahun 2012 berjumlah 19.122 ekor dan merupakan salah satu komoditas peternakan utama. Di sisi kelembagaan, Kabupaten Seluma memiliki kelompok tani sebanyak 526 kelompok dengan anggota berjumlah 11.436 orang serta gabungan kelompok tani Gapoktan sebanyak 120 Gapoktan dengan anggota berjumlah 3.120 orang lebih. Kelas kelompok tani yang ada masih didominasi kelas pemula yaitu 488 kelompok. 16

3.3 Metode