PEMBELAJARAN AKUATIK PRASEKOLAH Mengenalkan Olahraga Air Sejak Dini
101
BAB VI STRATEGI MENGATASI KETAKUTAN FOBIA AIR
A. Pendahuluan
Fobia terhadap air merupakan salah satu faktor penghambat dalam melakukan pembelajaran akuatik. Ketakutan yang berlebih
sangat mengganggu penguasaan keterampilan renang. Renang yang seharusnya mudah dipelajari oleh semua tingkatan usia menjadi tidak
berarti jika fobia air masih ada dalam pikiran. Permasalahannya adalah bagaimana menghilangkan ketakutan berlebih terhadap air sehingga
memungkinkan seseorang untuk mengoptimalkan potensi keterampilan akuatik.
Strategi menghilangkan fobia pada air merupakan sebuah pendekatan untuk optimalisasi pembelajaran akuatik. Strategi ini
diharapkan menjadi instrumen yang dapat membantu guru pendidikan jasmani, para instruktur atau praktisi renang untuk mengatasi masalah
fobia terhadap air. Dimana upaya pemecahan masalahnya menggunakan cara-cara pendekatan dan penyediaan lingkungan yang mendukung
pelaksanaan pembelajaran secara emosional, mental, dan fisik. Fobia terhadap air dapat disebabkan oleh adanya unsur genetik. Dapat pula
terjadi akibat keterlibatan dalam sebuah pengalaman yang tidak menyenangkan. Fobia air juga terjadi akibat adanya rasa takut yang
ditunjukkan oleh orang tua atau orang dewasa. Secara khusus strategi ini diperuntukan bagi mereka yang takut atau merasa tidak aman di
sekitar atau di dalam air baik bagi anak-anak maupun orang dewasa.
Ermawan Susanto
102
Implikasi dari strategi ini berdampak pada hilangnya rasa takut berlebih terhadap air. Kemudian memunculkan rasa percaya diri untuk
melakukan aktivitas akuatik. Melalui guru pendidikan jasmani, instruktur renang, pakar kesehatan mental, orang tua, dan orang
dewasa permasalahan penderita fobia air dapat diminimalisir. Setelah mempelajari bab ini, Anda akan memahami apa saja
yang menjadi krakteristik fobia air, bagaimana cara mengatasi siswa yang mengalami fobia air, dan implikasi strategi mengurangi fobia air
terhadap pembelajaran akuatik.
B. Ketakutan Fobia dalam Program Akuatik