daripada terus menerus menderita kerugian uang dalam jumlah yang besar. Fred R.David 2012:252
2.1.4. Strategi Bisnis
Menurut Jatmiko 2004:135, strategi bisnis adalah serangkaian komitmen dan implementasi yang menyatu secara utuh dan terkoordinasi untuk memberikan
nilai yang lebih bagi pelanggan dan keunggulan kompetitif bagi perusahaan dengan tujuan mengekploitasi kompetensi yang dimiliki dalam menghasilkan
barang dan jasa. Strategi bisnis adalah strategi yang menekankan pada peningkatan posisi
kompetitif dari produk atau jasa perusahaan dalam industri yang spesifik atau segmen pasar yang dilayani oleh unit bisnis tersebut Wheelen dan Hunger,
2011:13. Strategi bisnis business Strategy merupakan strategi yang dibuat pada
level unit bisnis dan strateginya lebih ditekankan untuk meningkatkan posisi bersaing produk atau jasa perusahaan di dalam suatu industri atau segmen pasar
tertentu Solihin 2012:196. Strategi bisnis sering juga disebut strategi bisnis secara fungsional karena strategi ini berorientasi pada fungsi-fungsi kegiatan
manajemen, seperti strategi pemasaran, strategi produksi atau operasional, strategi distribusi, strategi organisasi, dan strategi-strategi yang berhubungan dengan
keuangan. Pengembangan perencanaan pada level bisnis mencakup, sebagai berikut:
a. Tujuan jangka panjang dari unit bisnis. b. Pembuatan strategi dan struktur pengendalian pada bisnis
Universitas Sumatera Utara
Strategi pada tingkat bisnis bertujuan untuk mengembangkan suatu bisnis yang akan memungkinkan perusahaan memperoleh keunggulan kompetitif atas
pesaingnya dalam suatu pasar atau industri. Porter dalam Solihin 2012:196 menyebutkan ada tiga strategi pada unit bisnis, yaitu:
1. Kepemimpinan biaya Cost Leadership Strategi ini dipilih oleh perusahaan yang memiliki cakupan persaingan
competitive scope yang luas. Dalam strategi ini perusahaan berusaha mencapai biaya paling rendah dibanding perusahaan lain yang berada dalam satu industri.
Keunggulan biaya perusahaan dapat berasal dari penerapan teknologi produksi yang tepat, memiliki akses terhadap bahan baku yang lebih menguntungkan
dibanding pesaing, dan sebagainya. Manfaat yang diperoleh dari penerapan strategi ini adalah menghambat masuknya pesaing potensial yang ingin memasuki
industri yang sama. 2. Diferensiasi Differentiation
Perusahaan yang memilih strategi ini harus berusaha untuk memiliki keunikan pada dimensi tertentu dari produk yang mereka hasilkan, dimana
keunikan tersebut dianggap bernilai bagi jonsumen. Diferensiasi yang dilakukan oleh perusahaan dapat berasal dari produk itu sendiri, sistem pengataran pesanan,
pendekatan ke sasaran, dan sebagainya. 3. Fokus Focus
Perusahaan akan memilih satu atau beberapa kelompok segmen dalam suatu industri kemudian mereka akan mengembangkan strategi yang sesuai untuk
segmen tersebut yang tidak bisa dilayani dengan baik oleh pesaing lain yang memiliki cakupan pasar lebih luas. Strategi fokus terbagi dua jenis yaitu fokus
Universitas Sumatera Utara
pada biaya cost focus dan fokus pada diferensiasi differentiation focus. Perusahaan yang berfokus pada biaya akan berusaha untuk meraih pelanggan
yang memiliki kebutuhan akan produk dengan biaya lebih rendah dalam suatu industri yang tidak dapat dilayani dengan baik oleh perusahaan lain yang memiliki
cakupan pasar lebih luas. Sedangkan perusahaan yang berfokus pada diferensiasi akan berusaha meraih pelanggan yang tidak terlayani dengan baik oleh
perusahaan lain dengan cara menawarkan produk atau layanan yang berbeda dengan pesaing.
2.2. Analisis SWOT sebagai Alat Formulasi Strategis