33
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel independen fund size, expense ratio, turnover
ratio, fund age, dan cash flow terhadap variabel dependena kinerja reksa dana saham.
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan media internet yang diakses melalui website resmi Pusat Informasi Reksa Dana atau Otoritas Jasa
Keuangan OJK yaitu aria.bapepam.go.id dan laporan keuangan pada website masing-masing sampel. Waktu penelitian dilakukan dari bulan Juni 2016 sampai
dengan Juli 2016.
3.3. Batasan Operasional
Batasan Operasional dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a.
Variabel independen variabel bebas adalah fund size X
1
, expense ratio X
2
, turnover ratio X
3
, fund age X
4
, dan cash flow X
5
. b.
Variabel dependen variabel terikat adalah kinerja reksa dana saham Y.
Universitas Sumatera Utara
34
3.4. Definisi Operasional Variabel 3.4.1. Variabel Dependen Y
Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kinerja reksa dana yang dihitung menggunakan metode perhitungan kinerja portofolio Indeks Sharpe.
Indeks Sharpe dapat diukur sebagai berikut: �� =
�� − �� ��
Keterangnan: S
p
= Indeks Sharpe R
p
= Rata-rata Pengembalian dari Portofolio dalam suatu Periode R
f
= Rata-rata Risk-free rate Tingkat Suku Bunga Indonesia Σ
p
= Standar Deviasi dari Return Portofolio suatu Periode
3.4.2. Variabel Independen 3.4.2.1. Fund Size X
1
Fund Size dihitung berdasarkan Nilai Aktiva Bersih bulanan. Aktiva bersih dihitung dengan mengurangkan kewajiban dari total aktiva Reksa Dana.
Setelah nilai aktiva bersih diperoleh kemudian diubah ke dalam bentuk log, agar nilainya tidak terlalu besar bila dibandingkan dengan variabel yang lain. Nilai
aktiva bersih NAB sudah tersedia dari Bapepam-LK. Ukuran size = Log Aktiva Bersih
Aktiva bersih = Total aktiva – Kewajiban
Universitas Sumatera Utara
35
3.4.2.2. Expense Ratio X
2
Data expense ratio diperoleh dari laporan keuangan masing-masing reksa dana. Selain dapat memperoleh data expense ratio dari catatan laporan keuangan,
expense ratio juga dapat dicari dengan menggunakan rumus:
������� �����
= Total Biaya Manajer Investasi
Total Aset
3.4.2.3. Turnover Ratio X
3
Data turnover ratio diperoleh dari laporan keuangan masing-masing reksa dana. Untuk mencari turnover ratio dapat pula melalui rumus:
��������
= Penjualan atau Pembelian Terkecil
Rata − rata Aset
3.4.2.4. Fund Age X
4
Data fund age diperoleh dari prospektus masing-masing reksa dana. Setelah nilai fund age dikeahui kemudian diubah ke dalam bentuk log natural,
agar nilainya tidak terlalu besar bila dibandingkan dengan variabel yang lain. Fund Age= Log Natural Umur
3.4.2.5. Cash Flow X
5
Data cash flow juga dapat diperoleh dari laporan keuangan masing-masing reksa dana. Selain dilihat dari masing-masing laporan keuangan cash flow juga
dapat dicari dengan cara:
Universitas Sumatera Utara
36 Keterangan:
TNA
i,t
= Total Aktiva Reksa Dana i pada tahun t TNA
i,t-1
= Total Aktiva Reksa Dana i pada tahun sebelumnya R
i,t
= Return Reksa Dana i pada tahun t N
= Jumlah Periode Waktu Observasi
Secara rinci, operasionalisasi variabel dapat dilihat pada Tabel 3.1 berikut
ini: Tabel 3.1
Operasional Variabel
3.5. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh reksa dana saham yang terdaftar dan dipublikasikan oleh Bapepam-LK atau saat ini oleh Otoritas Jasa
Keuangan OJK. Serta Unit Penyertaannya diperdagangkan pada Indonesia Stock
Variabel Definisi
Pengukuran Skala
Ukur Kinerja
Reksa Dana Y
Hasil atau prestasi yang dicapai oleh suatu reksa dana dalam peningkatan
kekayaan para investornya melalui pendekatan Indeks Sharpe.
�� = �� − ��
�� Rasio
Fund Size X
1
Ukuran reksa dana yang dapat dilihat dari total nilai aktiva bersihnya.
Ukuran size = Log Aktiva Bersih Rasio
Expense Ratio
X
2
Beban yang dikenakan manajer investasi kepada investor sehubungan
dengan jasa yang diberikan menejer investasi.
Total biaya Manajer Investasi Total Aset
Rasio Turnover
X
3
Ukuran dari seberapa aktif manajer investasi melakukan penjualan dan
pembelian. penjualan atau pembelian terkecil
rata − rata aset
Rasio Fund Age
X
4
Waktu yang dibutuhkan manajer investasi untuk mendirikan reksa
dana. Kategori yang berjenis numerik
Rasio Cash Flow
X
5
Arus masuk dan arus keluar kas atau setara kas reksa dana.
Rasio
Universitas Sumatera Utara
37 Exchange IDX periode Januari 2011 – Desember 2015. Metode penentuan
sampel ini menggunakan kriteria-kriteria tertentu. Adapun kriteria yang ditetapkan untuk memilih sampel penelitian adalah
sebagai berikut:
1. Reksa dana yang menawarkan produk reksa dana saham.
2. Reksa dana beroperasi secara aktif dalam bentuk reksa dana saham.
3. Reksa dana yang memiliki tanggal efektif sebelum periode penelitian yaitu
januari 2011. 4.
Reksa dana yang menerbitkan laporan keuangan tahunannya pada periode 2011-2015.
Berdasarkan kriteria penarikan sampel, maka diperoleh sampel penelitian sebanyak 9 produk reksa dana saham. Berikut ini daftar 9 produk reksa dana
saham yang menjadi sampel.
Tabel 3.2 Daftar Produk Reksa Dana Saham yang
menjadi Sampel dari Penelitian
No Produk Reksa Dana
Tanggal Efektif 1
Schroder Dana Prestasi Plus 12 September 2000
2 BNP Paribas Ekuitas
16 Januari 2001 3
Manulife Dana Saham 16 Juli 2003
4 Cimb-Principal Equity Aggressive
17 Juni 2005 5
First State IndoEquity Dividend Yield Fund 11 Agustus 2005
6 First State IndoEquity Sectoral fund
24 Desember 2004 7
Batavia Dana Saham Optimal 09 Oktober 2006
8 Paribas Infrastruktur Plus
8 Maret 2007 9
Manulife Saham Andalan 6 Agustus 2007
Sumber: OJK, www.aria.bapepam.go.id.
Universitas Sumatera Utara
38
3.6. Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder historis yang bersifat time series dan cross section. Sedangkan informasi
diperoleh melalui laporan perkembangan Nilai Aktiva Bersih per produk reksa dana dengan menggunakan media internet melalui situs resmi Otoritas Jasa
Keuangan OJK yaitu aria.bapepam.go.id, data turnover ratio, expense ratio, cash flow, dan fund age yang diperoleh melalui laporan keuangan tahunan dari
masing-masing website sampel reksa dana, serta tingkat suku bunga bank indonesia SBI dari www.bi.go.id.
3.7. Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini metode pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan, yaitu data diperoleh dari beberapa literatur yang berkaitan
dengan masalah yang sedang diteliti dengan mempelajari dokumen-dokumen atau data dilanjutkan dengan pencatatan dan perhitungan. Penelitian ini menggunakan
data yang diperoleh secara sekunder. Dalam penelitian ini data sekunder diperoleh dalam bentuk dokumentasi dan informasi-informasi yang diperoleh dari internet.
3.8. Uji Asumsi Klasik