commit to user 9
pada  daerah-daerah  lereng  curam  solumnya  tipis.  Pada  tanah  berlereng cocok  untuk  tanaman  tahunan  atau  tanaman  permanen  untuk  menjaga
kelestarian tanah Munir, 1983.
5. Bahan Organik
Bahan  organik  yang  dapat  diberikan  untuk  pemeliharaan kesuburan tanah berupa sisa-sisa tanaman, pupuk hijau, pupuk kandang,
kompos dan masih banyak bahan organik lainnya Indranada, 1986. Hal ini  sama  yang  diungkapkan  Foth  1986  bahwa  bahan  organik
merupakan  bahan  yang  berasal  dari  tanaman  yang  tertinggal,  berisi semua unsur-unsur yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman.
Bahan    organik  pupuk  kandang  merupakan  bahan  pembenah tanah  yang  paling  baik  dibanding  bahan  pembenah  lainnya.  Pada
umumnya  nilai  pupuk  yang  dikandung  pupuk  organik  terutama  unsur makro  nitrogen  N,  fosfor  P  dan  kalium  K  rendah,  tetapi  pupuk
organik  juga  mengandung  unsur  mikro  essensial  yang  lain.  Sebagai bahan  pembenah  tanah,  pupuk  organik  membantu  dalam  mencegah
terjadinya  erosi  dan  mengurangi  terjadinya  retakan  tanah.  Pemberian bahan  organik  mampu  meningkatkan  kelembaban  tanah  dan
memperbaiki pengatusan dakhil Sutanto, 2002. Menurut  Musnamar  2003  pupuk  kandang  dibagi  menjadi
kotoran padat dan kotoran cair. Pada ternak sapi  kotoran padat rata-rata 23.59  kghari  sedangkan  untuk  kotoran  cair  9.07  kghari.  Unsur  fosfor
dalam  pupuk  kandang  sebagian  besar  berasal  dari  kotoran  padat, sedangkan  nitrogen  dan  kalium  berasal  dari  kotoran  cair.  Kandungan
unsur kalium dalam kotoran cair lima kali lebih besar dari kotoran padat. Sementara  kandungan nitrogen  dalam  kotoran  cair  hanya  2-3  kali  lebih
besar dari kotoran padat. Jerami  padi  secara  tidak  langsung  juga  mengandung  senyawa  N
dan  C  yang  berfungsi  sebagai  substrat  metabolisme  mikrobia  tanah, termasuk  gula,  pati,  selulose,  hemiselulose,  pektin,  lignin,  lemak  dan
protein.  Senyawa  tersebut  menduduki  40  sebagai  C  berat  kering
commit to user 10
jerami.  Pembenaman  jerami  ke  dalam  lapisan  olah  tanah  sawah  akan mendorong kegiatan bakteri pengikat N yang heterotropik dan fototropik
Matsuguchi, 1979.
6. Tanaman Jagung