Analisis Linier Berganda Konstanta a = 0,319 , ini menunjukkan harga constant, dimana jika variabel Koefisien X Koefisien X Koefisien X

4.4 Analisis Linier Berganda

Analisis linier berganda dilakukan dengan bantuan SPSS 17.0 dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas Konflik Peran Ganda, Pengembangan Karir, dan Kecerdasan Emosional terhadap variabel terikat yaitu Kinerja Karyawan Y. Tabel 4.14 Variables EnteredRemoved Model Variables Entered Variables Removed Method 1 Kecerdasan_Emosional, Pengembangan_Karir, Konflik_Peran_Ganda a . Enter a. All requested variables entered. Sumber:Hasil Penelitian, 2017 data diolah Berdasarkan Tabel 4.13 Variabel Enteredremoved b menunjukkan hasil analisis statistik tiap indikator sebagai berikut Tabel 4.15 Analisis Linier Berganda Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant .319 8.011 .040 .968 Konflik_Peran_Ganda -.129 .111 -.095 -1.155 .254 Pengembangan_Karir .453 .044 .764 10.226 .000 Kecerdasan_Emosional .380 .095 .330 4.009 .000 a. Dependent Variable: Kinerja_Karyawan Sumber:Hasil Penelitian, 2017 data diolah Universitas Sumatera Utara Berdasarkan Tabel 4.14 maka persamaan analisis regresi linier berganda dalam penelitian ini adalah: Y = 0,319 - 0,129 X 1 + 0,453 X 2 + 0,380 X 3 Berdasarkan persamaan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut :

a. Konstanta a = 0,319 , ini menunjukkan harga constant, dimana jika variabel

konflik peran ganda X 1 , pengembangan karir X 2 , kecerdasan emosional X 3 = 0, maka kinerja karyawan = 0,319.

b. Koefisien X

1 b 1 = -0,129 , ini berarti bahwa variabel konflik peran ganda X 1 berpengaruh negatif terhadap kinerja karyawan, atau dengan kata lain jika konflik peran ganda X 1 ditingkatkan sebesar satu-satuan, maka kinerja karyawan akan berkurang sebesar 0,129. Koefesien bernilai negatif artinya terjadi hubungan negatif antara variabel konflik peran ganda dengan kinerja karyawan, semakin meningkat konflik peran ganda maka akan semakin menurun pula kinerja karyawan pada PT. Telkom Regional 1 Sumatera.

c. Koefisien X

2 b 2 = 0,453 , ini berarti bahwa variabel pengembangan karir X 2 berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, atau dengan kata lain jika pengembangan karir X 2 ditingkatkan sebesar satu-satuan, maka kinerja karyawan akan bertambah sebesar 0,453. Koefesien bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara variabel pengembangan karir dengan kinerja karyawan, semakin meningkat pengembangan karir maka akan semakin meningkat pula kinerja karyawan pada PT. Telkom Regional 1 Sumatera.

d. Koefisien X

3 b 3 = 0,380 , ini berarti bahwa variabel kecerdasan emosional X 3 berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, atau dengan kata lain jika kecerdasan emosional X 3 ditingkatkan sebesar satu-satuan, maka kinerja Universitas Sumatera Utara karyawan akan bertambah sebesar 0,380. Koefesien bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara variabel kecerdasan emosional dengan kinerja karyawan, semakin meningkat kecerdasan emosional maka akan semakin meningkat pula kinerja karyawan pada PT. Telkom Regional 1 Sumatera.

4.5 Uji Hipotesis

Dokumen yang terkait

Pengaruh Konflik Peran Ganda, Kecerdasan Emosional dan Komitmen Organisasi terhadap Kinerja Perawat Wanita (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Islam Jakarta Pondok Ko

2 33 133

ANALISIS PENGARUH KONFLIK PERAN GANDA TERHADAP KINERJA WANITA Analisis Pengaruh Konflik Peran Ganda Terhadap Kinerja Wanita Berperan Ganda.

0 1 12

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Konflik Peran Ganda Terhadap Kinerja Wanita Berperan Ganda.

0 2 6

Pengaruh Konflik Peran Ganda dan Kecerdasan Emosional Terhadap Stres Kerja Karyawan Wanita Pada PT. Perkebunan Nusantara IV Unit Usaha Tinjowan Kabupaten Simalungun

0 0 10

Analisis Pengaruh Konflik Peran Ganda, Pengembangan Karir dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Karyawan Wanita di. PT. TELKOM Regional 1 Sumatera

0 0 12

Analisis Pengaruh Konflik Peran Ganda, Pengembangan Karir dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Karyawan Wanita di. PT. TELKOM Regional 1 Sumatera

0 0 2

Analisis Pengaruh Konflik Peran Ganda, Pengembangan Karir dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Karyawan Wanita di. PT. TELKOM Regional 1 Sumatera

0 0 15

Analisis Pengaruh Konflik Peran Ganda, Pengembangan Karir dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Karyawan Wanita di. PT. TELKOM Regional 1 Sumatera

0 0 29

Analisis Pengaruh Konflik Peran Ganda, Pengembangan Karir dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Karyawan Wanita di. PT. TELKOM Regional 1 Sumatera

0 0 2

Analisis Pengaruh Konflik Peran Ganda, Pengembangan Karir dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Karyawan Wanita di. PT. TELKOM Regional 1 Sumatera

0 1 19