Siklus Hidup Biologi Rayap

4. Pembentukan Kasta

Dalam setiap koloni rayap terdapat tiga kasta yang memiliki bentuk tubuh yang berbeda sesuai dengan fungsinya masing-masing, yaitu Kasta Prajurit, Kasta Pekerja, dan Kasta Reproduktif.

a. Kasta Prajurit

Kasta prajurit dapat dengan mudah dikenali dari bentuk kepalanya yang besar dan memiliki kulit kepala yang yang tebal. 20 Kasta prajurit dalam suatu koloni rayap bertugas menjaga dan mempertahankan koloni dari gangguan luar. 21 Persentase kasta prajurit dalam suatu koloni yaitu 14,16 untuk kasta prajurit mayor, sedangkan kasta prajurit minor hanya 0,17 dari jumlah seluruh individu dalam suatu koloni. 22

b. Kasta Pekerja

Kasta pekerja merupakan anggota yang sangat penting dalam koloni rayap. Sekitar 80-90 dari anggota koloni rayap merupakan individu- individu kasta pekerja. 23 Kasta pekerja memiliki peran penting dalam suatu koloni yaitu bertugas mencari makan, membangun dan memperbaiki sarang, serta memberi makan semua anggota koloni lainya. 20 Dodi Nandika. Op. Cit. h. 12. 21 Singgih, H.S, Hadi, U. dan Kusumawati Loc. Cit. 22 Ching-Chen Lee, Kok-Boon Neoh,1 And Chow-Yang Lee. “Caste Composition andm Moundn Size of the Subterranean Termite Macrotermes gilvus Isoptera: Termitidae: Macrotermitinae ”, Ann, entomol. Soc. Am 105 3, 2012, h. 427. 23 Dodi Nandika. Op. Cit. h. 13

c. Kasta Reproduktif

Kasta reproduktif merupakan individu-individu rayap yang memiliki kemampuan untuk mendukung proses perkembangbiakan. Jumlah persentasi kasta reproduktif dalam suatu koloni hannya sebesar 0,37 dari jumlah individu keseluruhan. 24 Kasta reproduktif dibedakan menjadi dua yaitu Kasta Reproduktif Primer dan Kasta Reproduktif Sekunder. Kasta reproduktif sekunder yaitu terdiri dari laron, raja dan ratu. 25 Kasta reproduktif sekunder yaitu kasta yang dibentuk jika diperlukan dan secara cepat menggantikan ratu primer yang sudah mengalami sakit-sakitan atau mati. 26

5. Aktifitas Makan

Semua rayap makan kayu dan bahan berselulosa, tetapi perilaku makan Feeding Behavior jenis-jenis rayap bermacam-macam. Hampir semua jenis kayu potensial untuk dimakan rayap. Hal ini dikarenakan rayap memiliki Mikoorganisme Simbion pada saluran pencernaannya, yaitu Protozoa pada rayap tingkat rendah dan bakteri pada rayap tingkat tinggi. Di Indonesia kayu jenis karet, pinus dan sengon merupakan makanan yang sangat disukai rayap. Sedangkan di Negara-negara subtropis kayu seperti pinus, pohon maple dan sugi merupakan makanan kesukaan rayap. Kebanyakan rayap tanah dapat 24 Ching-Chen Lee, Kok-Boon Neoh,1 And Chow-Yang Lee. Loc. Cit. 25 Dodi Nandika, Op. Cit. h. 15. 26 Singgih. H.S, Hadi. U, dan Kusumawati,, Loc. Cit. memakan kayu kira-kira sebanyak 2-3 dari berat badanya setiap hari. 27 Di indonesia jenis rayap seperti Coptotermes dan Macrotermes memiliki daya makan yang lebih besar dibandingakan dengan jenis rayap yang berada di daerah subtropis.

B. Macrotermes gilvus

Macrotermes gilvus termasuk dalam family termitidae yang sangat umum ditemukan di Asia Tenggara. Di indonesia spesies ini dapat ditemukan hampir diseluruh pulau, termasuk di Papua. Sarangnya berbentuk kuba dome atau bukit kecil mound yang muncul ke atas permukaan tanah. Ukuran sarang bervariasi, tergantung pada umur koloni, ukuran populasi, dan kondisi habitatnya. 28 Gambar 4 Sarang rayap Macrotermes gilvus 29 27 Singgih. H.S, Hadi. U, dan Kusumawati, Op. Cit. h, 167. 28 Dodi Nandika, Op. Cit. h. 30 29 Sarang rayap Macrotermes gilvus [Online], Tersediah : http: www. termiteweb. com termite-pictures-macrotermes-gilvus diakses pada tanggal 18-01-2016, pukul 21.42.