commit to user
11 and Crafts
dalam pengelolaan komunikasi pemasaran melalui website. Mengidentifikasi kendala dalam proses jual beli serta hambatan dalam
proses pengembangan website. Kandala dan hambatan tersebut dapat digunakan sebagai bahan evaluasi serta acuan tindakan preventif dan
solusi bagi pengembangan kegiatan komunikasi pemasaran guna memperoleh hasil maksimal bagi kemajuan usaha, khususnya bagi
manajemen Tjokrosuharto Arts and Crafts. 6. Penelitian bertujuan untuk mengetahui implikasi serta efektifitas
keberadaan website Tjokrosuharto.com sebagai salah satu upaya pengembangan usaha dari Tjokrosuharto Arts and Crafts menuju pangsa
internasional.
I.4 Manfaat penelitian
1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan wawasan dan mempengaruhi keputusan para pelaku usaha yang akan melakukan
komunikasi pemasaran di Internet. 2. Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi penilaian akan tindakan
komunikasi pemasaran dalam memanfaatkan website di Internet yang dilakukan oleh Perusahaan Tjokrosuharto Arts and Crafts Yogyakarta.
3. Peneliti-peneliti di bidang komunikasi pemasaran terutama kaitannya dengan komunikasi pemasaran langsung atau direct marketing, diharapkan
dapat memperoleh sumbangan wawasan dari penelitian ini.
I.5 Kajian Teori
commit to user
12
I.5.1 Komunikasi Pemasaran
Keberhasilan perusahaan dalam memasarkan produk yang dihasilkan dapat ditentukan dari cara penyampaian pesan secara efektif kepada konsumen.
Oleh karena itu komunikasi memegang peranan penting untuk mencapai keberhasilan pemasaran. Dalam konsep pemasaran, yang dimaksud dengan
sasaran komunikasi adalah calon konsumen dan mereka yang telah menjadi konsumen ataupun pelanggan. Dengan kata lain, perusahaan mengarahkan
strategi komunikasinya untuk menjaring calon konsumen baru serta berupaya tetap mempertahankan para pelanggan dengan cara memuaskan keperluan
mereka akan produk yang ditawarkan. Eduard Depari, Ph.D sebagaimana dikutip dari Drs. A. W. Widjaja
9
memberikan pengertian komunikasi adalah proses penyampaian gagasan, harapan, pesan yang disampaikan melalui lambang tertentu yang mengandung
arti, diawali oleh pengirim pesan source, communicator, sender ditujukan pada penerima pesan receiver, communican, audience dengan maksud
mencapai kebersamaan commonness. Dalam komunikasi, kebersamaan tersebut diusahakan melalui tukar menukar pendapat, penyampaian informasi
ataupun perubahan sikap atau perilaku. Dalam proses pertukaran terjadi proses komunikasi baik secara
langsung maupun tidak langsung. Dibawah ini dijabarkan beberapa peran penting proses komunikasi dalam pertukaran
10
9
seperti dikutip dari Widjaja, Drs. A. W.2007. Komunikasi. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Hal.2.
10
Sheth Gardner. 1982. Halaman. 211. Dalam Sutisna; “Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran
”, PT Remaja Rosdakarya. Bandung, 2001. Hal.263.
commit to user
13 -
Pada tingkat dasar komunikasi dapat menginformasikan dan membuat konsumen potensial menyadari keberadaan produk yang ditawarkan.
- Komunikasi dapat membujuk konsumen saat ini dan konsumen potensial
agar tertarik masuk dalam hubungan pertukaran exchange relationship. -
Komunikasi dapat dijadikan sebagai pengingat bagi konsumen mengenai keberadaan produk, yang pada masa lalu pernah dilakukan transaksi
pertukaran pada produk itu. -
Untuk membedakan differentiating produk yang ditawarkan oleh satu perusahaan dengan perusahaan lainnya. Differensiasi ini berkaitan dengan
positioning dimana pemasar menanamkan suatu persepsi tertentu kepada
konsumen. -
Pada tingkatan yang lebih tinggi komunikasi menawarkan sarana pertukaran itu sendiri. Artinya, komunikasi sebagai sarana penghantaran
nilai-nilai sosial kepada masyarakat. Konsumen akan menolak produk yang diiklankan jika iklan komunikasi itu menyinggung perasaan sosial
masyarakat.
De Lozier dalam bukunya ‘The Marketing Communications Process’ memberikan definisi macro dan mikro dari konsep komunikasi pemasaran,
11
yaitu sebagai berikut : Definisi Macro :
“Marketing communications is the continuing dialogue between buyers and sellers in marketplace”.
11
http:oryzasinatra.wordpress.com20081214pengertian-komunikasi-pemasaran
commit to user
14 “Komunikasi pemasaran adalah dialog terus menerus antara pembeli
dan penjual di pasar”. Definisi Micro :
“Marketing communications is 1 the process of presenting an integrated set of stimuli to a market target with the intent of evoking a desired
set of responses within that market target, and 2 setting up channels to receive, interpret and act upon messages from the market for the purposes of
modifying present company messages and identifying new communication opportunities”.
“Komunikasi pemasaran adalah 1 proses menyajikan serangkaian stimulus yang diintegrasikan untuk target pasar dengan maksud
membangkitkan serangkaian respon yang diinginkan dalam target pasar, dan 2 menyiapkan saluran untuk menerima, menafsirkan dan bertindak atas pesan
dari pasar untuk tujuan memodifikasi pesan perusahaan ini dan mengidentifikasi peluang komunikasi baru”.
Dari kedua definisi tersebut, pada intinya komunikasi pemasaran merupakan suatu proses pengolahan, produksi dan penyampaian pesan-pesan
melalui satu atau berbagai saluran yang dilakukan secara berkesinambungan dan terpadu dengan tujuan menunjang pemasaran suatu produk tertentu.
Menurut Don E.Schultz, Stanley Tannenbaum dan Robert Lauterborn dalam buku mereka Integrated Marketing Comunication
12
memandang komunikasi pemasaran sebagai kontinum dari mulai tahap perancangan
design produk, distribusi, sampai ke kegiatan promosi melalui iklan, pemasaran langsung dan special eventage dan tahap pembelian dan
penggunaan di kalangan konsumen.
12
Don E.Schultz, Stanley Tannenbaum dan Robert Lauterborn,1994. Hal.46 dalam http:tentang-teori-komunikasi.blogspot.com200903komunikasi-adalah-pemasaran.html
commit to user
15 Konsepsi komunikasi pemasaran ini pada dasarnya berkaitan dengan
konsepsi ekonomi tentang unsur-unsur klasik pemasaran yang lazim disebut dengan formula 4P.
13
Komunikasi tentang 4P ini kemudian dijabarkan lagi menjadi beberapa konsep sentral yang meliputi:
1. Segmentasi dan cakupan pangsa sasaran Niching Segmentasi dan cakupan pangsa pasar sasaran perlu berubah
orientasinya, dari yang semula berskala domestik nasional menjadi berskala lintas nasional dan global.
Philip Kotler
14
berpendapat bahwa salah satu strategi yang tepat untuk menembus situasi persaingan global adalah dengan melakukan coenichingate
yakni dengan memfokuskan perhatian pada suatu daerah tertentu yang potensial dan aman. Implikasi dari konsep coenichingate ini adalah pertama,
segmentasi pasar sasaran perlu difokuskan pada kelompok-kelompok tertentu misalnya kelas sosial lapisan atas saja, atau lapisan bawah saja. Kedua
Cakupan geografis pangsa pasar perlu diarahkan ke negara-negara atau kawasan tertentu.
2. Uniformitas Global dalam hal Positioning, Brand Name, Packaging, Pricing
dan Advertising Strategy. Strategi komunikasi pemasaran yang diarahkan kepada upaya
menembus situasi persaingan dalam era pasar global, menurut Keegan, menuntut adanya pola uniformitas keseragaman yang relative berskala global
atau universal dalam beberapa aspek.
13
Tjiptono, Fandy. 2007. Pemasaran Jasa. Malang, Jawa Timur: Bayumedia Publishing. Hal.30. dalam
http:www.scribd.comdoc17233902Komunikasi-Pemasaran-Direct-Marketing-Online-Marketing
14
Sutisna; op.cit.
commit to user
16 Aspek-aspek komunikasi pemasaran yang perlu mengikuti pola
uniformitas global ini terutama meliputi : strategi posisi, penanaman merk,
penentuan harga, strategi periklanan. 3. Diferensiasi dalam Sales Promotion, Selling Approach, Distribution dan
Customer Service.
Pola diferensiasi berdasarkan kondisi pangsa pasar dikawasan tertentu. Menurut Keegan, pendekatan penjualan dan promosi penjualan termasuk yang
menyangkut tenaga personelnya akan efektif dan efisien apabila dirancang dengan menerapkan pola regionalisasi atau diterapkan di daerah-daerah atau
kawasan tertentu. Aspek-aspek komunikasi pemasaran yang perlu mengikuti pola diferensiasi ini terutama meliputi : promosi penjualan, pendekatan
penjualan, distribusi, pelayanan konsumen. 4. Pelayanan pelanggan customer service.
Tujuannya adalah untuk memelihara dan meningkatkan hubungan psikologis antara produsen dan pelanggan serta memantau berbagai keluhan
dari para pelanggan. Pemeliharaan loyalitas dari para pelanggan perlu tetap dijaga agar mereka tidak beralih ke produk pesaing. Bahkan para pelanggan ini
merupakan mediator yang efektif dalam komunikasi pemasaran karena memiliki Safety Credibility kepercayaan keamanan.
Ada dua langkah dalam mengawali komunikasi pemasaran yaitu melakukan segmentasi khalayak dan memilih pasar sasaran. Segmentasi pasar
adalah strategi yang dirancang untuk mengalokasikan sumber daya pemasaran
commit to user
17 kepada segmen yang telah didefinisikan.
15
Dengan segmentasi pasar, diharapkan usaha-usaha pemasaran yang dilakukan dapat mencapai tujuan
perusahaan secara efektif dan efisien. Segmentasi diidentifikasi dari sudut pandang seperti demografi, perilaku, psikografi dan variabel-variabel lain yang
relevan. Setelah melakukan segmentasi, pemasar dapat memilih target pasar
yang sesuai dengan tahap segmentasi yang dituju. Berikut tiga macam pendekatan yang dapat di pilih oleh pemasar dalam menentukan pasar
sasaran.
16
- Pertama, pemasaran yang tidak dideferensiasi undifferentiated marketingmass
marketing .
- Kedua, pemasaran dideferensiasi differentiated marketing. - Ketiga, pemasaran konsentrasi concentrated marketing
Komunikasi pemasaran ditujukan untuk membujuk orang agar berfikir, merasa, atau melakukan tindakan tertentu yang berhubungan dengan
sebuah merek.
17
Sebuah perusahaan harus membuat konsep pokok yang akan dijadikan gagasan kreatif komunikasi. Konsep tersebut berdasar pada positioning
perusahaan, segmen yang dituju, dan target yang akan dicapai. Dari konsep tersebut akan dibentuk gagasan kreatif baik itu media dan desain iklan, materi
15
I Wayan Wicaksana I Made Wiryan,”Web Sebagai Media Marketing, seminar Linux Dipandang Dari Aspek Bisnis
”. makalah seminar STMIK PMBI ; Bandung, 30 Nopember 1999.
16
Sutisna; op.cit.
Hal.254-257.
17
Tom Brannan.1998.“Komunikasi Pemasaran Terpadu”, Jakarta. Elex Media Komputindo.
commit to user
18 publisitas, hingga sistem distribusi dan sebagainya. Dalam prosesnya,
komunikasi pemasaran terpadu harus dilakukan secara persuasif kepada pelanggan dan calon pelanggan.
18
Konsep yang sering digunakan untuk menyampaikan pesan adalah dengan bauran promosi. Bauran promosi merupakan penggunaan berbagai
jenis promosi secara simultan dan terintegrasi dalam suatu rencana promosi produk.
Phillip Kotler sebagaimana dikutip dari Sutisna
19
membagi jenis bauran promosi menjadi 5 jenis, yaitu iklan advertising, promosi penjualan
sales promotion, penjualan tatap muka personal selling, hubungan masyarakat public relations dan publisitas publicity, serta pemasaran
langsung direct marketing.
Berikut karakteristik dari tiap bauran promosi : • Iklan
advertising - Presentasi untuk umum
- Diserap dengan baik karena dapat diulang beberapa kali - Kesempatan yang lebih baik untuk memberikan arti produk dengan
mendramatisir cetakan, suara, warna. - Impersonality, hanya monolog bukan dialog.
18
Terrence A. Shimp. Op.cit
19
Sutisna; op.cit. Hal.267.
commit to user
19 • Promosi penjualan sales promotion
- Menyampaikan informasi lewat komunikasi. - Memberikan insentif dengan konsumen.
- Mengundangmengajak konsumen untuk melakukan transaksi saat itu juga.
• Penjualan tatap muka personal selling - Paling efektif, terutama untuk membangun preferensi, memberi keyakinan
dan tindakan konfrontasi personal. - Menanamkan kesan yang dalam di hati konsumen.
- Adanya respon langsung dari konsumen.
• Hubungan masyarakat
public relation publisitas publicity - Kepercayaan yang tinggi.
- Off-guard, mencapai prospek yang lebih baik dari iklan dan salesman. - Dramatisasi.
• Pemasaran langsung
direct marketing - Melalui surat langsung, telemarketing, electronic marketing, dll.
- Non public, untuk kalangan tertentu. - Mengikuti kebiasaan konsumen.
- Up to date.
I.5.2 Komunikasi Massa
commit to user
20 Komunikasi massa dapat digambarkan sebagai suatu proses
komunikasi dengan menggunakan alat, yaitu media massa yang meliputi cetak
dan elektronik. Rakhmat
20
mendefinisikan komunikasi massa sebagai jenis komunikasi yang ditujukan kepada sejumlah khalayak yang tersebar,
heterogen, dan anonim melalui media cetak atau elektronik sehingga pesan yang sama dapat diterima secara serentak dan sesaat.
Definisi komunikasi massa yang lebih terperinci dikemukakan oleh Gerbner seperti dikutip dalam Rakhmat
21
“Mass communication is the technologically and institutionally based production and distribution of the most broadly shared continuous flow of
messages in industrial societies”. “Komunikasi massa adalah produksi dan distribusi yang berlandaskan
teknologi dan lembaga dari arus pesan yang kontinyu serta paling luas dimiliki orang dalam masyarakat industri”.
Dari definisi tergambar bahwa komunikasi massa itu menghasilkan suatu produk berupa pesan-pesan komunikasi. Produk tersebut disebarkan,
didistribusikan kepada khalayak luas secara terus menerus dalam jarak waku yang tetap, misalnya harian, mingguan, dwimingguan atau bulanan. Proses
memproduksi pesan tidak dapat dilakukan perorangan, melainkan harus oleh lembaga, dan membutuhkan suatu teknologi tertentu, sehingga komunikasi
massa akan banyak dilakukan oleh masyarakat industri.
22
Terungkap pula ada faktor produksi, distribusi, pesan yang kontinyu, juga sejumlah individu. Hal ini menunjukkan bahwa proses komunikasi massa
20
Gerbner 1967, Jalaluddin Rakhmat 2003:189 dalam Elvinaro Ardianto, Lukiati Komala, Siti Karlinah, “Komunikasi Massa”, Bandung. Simbiosa Rekatama Media, 2007.
21
Jalaluddin Rakhmat 2003:188 dalam Elvinaro Ardianto, dkk. Ibid.
22
Elvinaro Ardianto, dkk. Ibid.
commit to user
21 melibatkan lebih banyak komponen dibandingkan dengan bentuk komunikasi
lainnya. Hiebert, Ungurait, dan Bohn
23
mengemukakan komponen-komponen komunikasi massa meliputi :
1. Communications Ciri komunikasi massa yang pertama adalah komunikator. Berbeda dengan
komunikasi antar personal, komunikator dalam komunikasi massa bukan seorang individu melainkan suatu institusi, gabungan dari berbagai pihak.
2. Codes and Content Codes
dan content dapat dibedakan sebagai berikut, codes adalah sistem symbol yang digunakan untuk menyampaikan pesan komunikasi. Content atau
isi media merujuk pada makna dari sebuah pesan. Dalam komunikasi massa, codes
dan content berinteraksi sehingga codes yang berbeda dari jenis media yang berbeda, dapat memodifikasi persepsi khalayak atas pesan, walaupun
content -nya sama.
3. Gatekeepers Gatekeeper
pada media massa menentukan penilaian apakah suatu informasi penting atau tidak. Ia menaikkan berita yang penting dan menghapus informasi
yang tidak memiliki nilai berita. 4. Regulators
Dalam proses komunikasi massa, regulasi media massa adalah suatu proses yang rumit dan melibatkan banyak pihak. Peran regulators hampir sama
23
HUB 1975, Ibid. Hal.31-32.
commit to user
22 dengan gate keeper, namun regulators bekerja di luar institusi media yang
menghasilkan berita. Regulators bisa menghentikan aliran berita dan menghapus suatu informasi, tapi ia tidak dapat menambah atau memulai
informasi, dan bentuknya seperti sensor. 5. The media
Media massa merupakan alat yang digunakan sebagai media informasi. Terdiri dari dua kategori, media cetak dan media elektronik.
6. Audience Marshall McLuhan menjabarkan audience sebagai sentral komunikasi massa
yang secara konstan dibombardir oleh media. Media mendistribusikan informasi yang merasuk pada masing-masing individu.
7. Filters Pada setiap pembahasan komponen komunikasi massa, kita harus
mempertimbangkan masalah budaya, karena seringkali proses komunikasi massa menghadapi hambatan berupa perbedaan budaya. Pengindraan kita yang
berfungsi sebagai filters komunikasi dipengaruhi oleh tiga kondisi, yaitu cultural, psychological
, dan physical. 8. Feedback
Komunikasi adalah proses dua arah antara pengirim dan penerima pesan. Proses komunikasi belum lengkap apabila audience tidak mengirimkan respons
atau tanggapan kepada komunikator terhadap pesan yang disampaikan. Respons
atau tanggapan ini disebut feedback.
commit to user
23 Komunikasi massa merupakan sejenis kekuatan sosial yang dapat
menggerakkan proses sosial ke arah suatu tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Ada tiga dimensi efek komunikasi massa, yaitu: kognitif, afektif, dan
konatif. Efek kognitif adalah akibat yang timbul pada diri komunikan yang sifatnya informative bagi dirinya, meliputi peningkatan kesadaran, belajar, dan
tambahan pengetahuan. Efek afektif berhubungan dengan emosi, perasaan, dan attitude
sikap. Tujuan dari komunikasi massa bukan hanya sekedar memberitahu kepada khalayak agar menjadi tahu tentang sesuatu, tetapi lebih
dari itu, setelah mengetahui informasi yang diterimanya, khalayak diharapkan dapat merasakannya. Efek konatif atau efek behavioral merupakan akibat yang
timbul pada diri khalayak dalam bentuk perilaku, tindakan atau kegiatan berhubungan dengan perilaku dan niat untuk melakukan sesuatu menurut cara
tertentu. Media massa secara pasti mempengaruhi pemikiran dan tindakan
khalayak. Media membentuk opini publik untuk membawanya pada perubahan yang signifikan. Dominick
24
menyebutkan tentang dampak komunikasi massa pada pengetahuan, persepsi dan sikap orang-orang. Media massa, menjadi agen
sosialisasi penyebaran nilai-nilai memainkan peranan penting dalam transmisi sikap, persepsi dan kepercayaan.
I.5.3 Internet dalam Komunikasi Pemasaran I.5.3.1 Internet
24
Op.cit
commit to user
24
A. Pengertian Internet
Internet merupakan
jaringan besar yang dibentuk oleh interkoneksi
jaringan komputer dan komputer tunggal diseluruh dunia, lewat saluran telepon, satelit dan sistem telekomunikasi lainnya.
25
Internet kependekan
dari interconnected-networking
, pengertiannya secara harfiah ialah rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa
rangkaian. Manakala Internet huruf I besar ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCPIP sebagai protokol
pertukaran paket packet switching communication protocol. Rangkaian Internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian
dengan kaedah ini dinamakan Internet working.
26
Internet dijaga oleh perjanjian bi- atau multilateral dan spesifikasi teknikal protokol yang menerangkan tentang perpindahan data antara
rangkaian. Protokol-protokol ini dibentuk berdasarkan perbincangan Internet Engineering Task Force
IETF, yang terbuka kepada umum. Badan ini mengeluarkan dokumen yang dikenali sebagai RFC Request for Comments.
Sebagian dari RFC dijadikan Standar Internet Internet Standard, oleh Badan Arsitektur Internet Internet Architecture Board-IAB. Protokol-protokol
Internet yang sering digunakan adalah seperti, IP, TCP, UDP, DNS, PPP, SLIP, ICMP, POP3, IMAP, SMTP, HTTP, HTTPS, SSH, Telnet, FTP, LDAP, dan
SSL.
25
Jill H. Ellsworth Mathew H. Ellsworth. “Marketing on The Internet”, Jakarta, Grasindo, 1997. Hal.65. Dalam Arief Rachman,”Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Batik Megas di Internet”, Skripsi
Jurusan Komunikasi ; Surakarta, 2003.
26
Wikipedia.com, 02 Agustus 2010, search “Internet”.
commit to user
25 Beberapa layanan populer di Internet yang menggunakan protokol di
atas, ialah e-mail atau surat elektronik, Usenet, Newsgroup, berbagi berkas File Sharing, WWW World Wide Web, Gopher, akses sesi Session Access,
WAIS, finger, IRC, MUD, dan MUSH. Di antara semua ini, e-mail atau surat elektronik dan World Wide Web lebih kerap digunakan, dan lebih banyak servis
yang dibangun berdasarkannya, seperti milis Mailing List dan Weblog. Internet memungkinkan adanya servis terkini Real-time service,
seperti web radio, dan webcast, yang dapat diakses di seluruh dunia. Selain itu melalui Internet dimungkinkan untuk berkomunikasi secara langsung antara
dua pengguna atau lebih melalui program pengirim pesan instan seperti Camfrog, Pidgin Gaim, Trilian, Kopete, Yahoo Messenger, MSN Messenger
dan Windows Live Messenger.
27
B. Budaya Internet
Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya Internet. Internet juga mempunyai pengaruh yang besar
atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan hanya berpandukan mesin pencari seperti Google, Yahoo, dan sebagainya, pengguna di seluruh dunia mempunyai
akses Internet yang mudah atas bermacam-macam informasi. Dibandingkan dengan buku dan perpustakaan, Internet melambangkan penyebaran
27
Wikipedia.com, 02 Agustus 2010, search “Internet pada saat ini”.
commit to user
26 decentralization suatu pengetahuan knowledge informasi dan data secara
ekstrim.
28
Satu hal yang paling menarik ialah keanggotaan Internet tidak mengenal batas negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor faktor lain
yang biasanya dapat menghambat pertukaran pikiran. Internet adalah suatu komunitas dunia yang sifatnya sangat demokratis serta memiliki kode etik yang
dihormati segenap anggotanya.
29
Internet juga semakin banyak digunakan di tempat umum. Beberapa tempat umum yang menyediakan layanan Internet termasuk perpustakaan, dan
Internet café atau warung Internet warnet semakin banyak dijumpai. Terdapat juga toko-toko yang menyediakan akses wi-fi. Pengguna hanya perlu membawa
laptop notebook, atau mobilephone dengan fasilitas wi-fi, untuk mendapatkan akses Internet secara gratis.
Perkembangan Internet juga telah mempengaruhi perkembangan ekonomi. Berbagai transaksi jual beli yang sebelumnya hanya bisa dilakukan
dengan cara tatap muka dan sebagian sangat kecil melalui pos atau telepon, kini sangat mudah dan sering dilakukan melalui Internet. Transaksi melalui
Internet ini dikenal dengan nama e-commerce. Kehadiran Internet mampu merubah tatanan komunikasi, penyebaran
data atau informasi. Selain itu, Internet juga membuktikan dirinya sebagai media yang paling fleksibel dalam menjangkau massa. Internet dengan mudah
28
http:pakmulkom.blogdetik.com200809111-pengertian-manfaat-dan-fasilitas-internet
29
ibid
.
commit to user
27 bisa mengintegrasikan seluruh bentuk media massa konvensional seperti media
cetak dan audio visual bahkan tradisi lisan oral tradition sekalipun.
C. Fasilitas atau Layanan Pada Internet
Internet inter-network dapat diartikan jaringan komputer luas yang menghubungkan pemakai komputer, satu komputer dengan komputer lainnya
dan dapat berhubungan dengan komputer dari satu Negara ke Negara diseluruh
dunia, dimana didalamnya terdapat berbagai aneka ragam informasi. Berikut
ini beberapa fasilitas yang tersedia di Internet
30
: 1. Browsingsurfing
Sebuah layanan pada Internet yang berfungsi untuk menampilkan suatu situs website
guna mencari suatu informasi. Program yang digunakan untuk browsingsurfing
adalah Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, Netscape Navigator, untuk melakukan browsing harus mengetik alamat website pada
address . Misalnya ;
www.google.com ,
www.yahoo.com ,
www.plasa.com ,
www.wikipedia.com ,
www.facebook.com ,
www.tjokrosuharto.com , dan
sebagainya sesuai dengan kebutuhan informasi yang diperlukan oleh surfer. 2. E-mail Electronic Mail
Sebuah layanan untuk pengiriman surat elektronik. Sebelum mengirimkan e- mail
kita harus mempunyai e-mail mailbox. Mailbox dapat dibuat atau aktifkan melalui website tertentu yang menyediakan layanan tersebut. Misalkan
; gmail.com, plasa.com, telkom.net, hotmail.com
, dsb.
30
ibid
.
commit to user
28 3. Mailing list
Sering disebut dengan milis, yaitu layanan Internet sebagai pengembangan dari e-mail
yang difungsikan untuk berdiskusi. Melalui milis kita dapat menyampaikan pengumuman seperti lomba pidato, science, artikel menarik,
dll. Setiap e-mail yang dikirim akan disampaikan kepada seluruh anggota sehingga mendapatkan informasi serupa, untuk mendapatkan layanan milis kita
dapat memanfaatkan fasilitas yang disediakan oleh www.yahoogroups.com
4. Inter Relay Chat Chatting Adalah fasilitas yang digunakan untuk melakukan perbincangan atau bercakap-
cakap melalui Internet menggunakan teks atau sering disebut dengan chatting. 5. Newsgroup
Adalah aplikasi Internet yang berfungsi untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lain guna membahas suatu topik dalam sebuah forum. Grup-grup
akan menjadi sarana pertemuan jarak jauh secara elektronik. Contoh : diskusi tentang Indonesia, diskusi tentang film, musik, dsb.
6. Download Adalah proses mengambil file dari komputer lain melalui Internet ke komputer
kita. 7. Upload
Adalah proses meletakkan file dari komputer kita ke komputer lain melalui Internet.
8. File Transfer Protocol FTP
commit to user
29 Adalah fasilitas untuk mengirim suatu file yang disertakan melalui e-mail. File
yang dikirim dapat berupa file naskah word, gambar, animasi, musik, dll. 9. Telnet
Fasilitas ini digunakan untuk masuk ke system komputer tertentu dan bekerja pada system komputer lain.
10. Ghoper Fasilitas yang digunakan untuk menempatkan informasi yang disimpan pada
Internet servers dengan menggunakan hirarkhi dan Anda dapat mengambil informasi tersebut.
11. Teleconference Adalah fasilitas Internet yang juga digunakan untuk berbincang-bincang
dengan cara yang kompleks yaitu mulai dari suara hingga gambar, sehingga seolah-olah kita dapat langsung berhadapan dengan lawan bicara. Fasilitas ini
merupakan pengembangan dari chatting. Komputer yang digunakan untuk teleconference
harus dilengkapi dengan web camera, sound card, tv tuner, VoIP.
Fasilitas ini sangat cocok untuk melakukan rapat atau pertemuan jarak jauh karena bisa saling memandang dan mendengar secara langsung.
12. Internet Telephony Yaitu fasilitas untuk berkomunikasi dengan suara melalui Internet
menggunakan pesawat telepon. Pulsa yang dibayar sama dengan pulsa Internet walapun dilakukan secara SLJJ atau SLI. Software yang digunakan untuk
telephony adalah Net2phone, buddytalk, media ring talk dll.
13. Internet Fax
commit to user
30 Internet juga dapat digunakan untuk mengirim faksimili yang secara umum
dilakukan melalui mesin faksimili. Biaya yang dibebankan adalah biaya lokal atau sama dengan Internet. Fasilitas ini sangat mempermudah para sekretaris
perusahaan untuk mengirim faksimili dalam jumlah yang banyak.
D. Manfaat
Internet
Di zaman sekarang, dengan mudahnya masyarakat bisa mendapatkan layanan Intenet. Banyak penyedia layanan Internet menawarkan layanan
mereka dengan berbagai pilihan yang sesuai dengan kebutuhan para pelanggannya. Semua itu dikarenakan semakin meningkatnya kebutuhan
masyarakat akan jasa layanan Internet guna mengakses seluruh informasi yang aktual dan mendunia.
Banyak manfaat yang dapat diperoleh masyarakat dari Internet. Kemudahan memperoleh informasi tentang segala sesuatu yang diinginkan
melalui Internet menjadi faktor utama keberadaannya. Dengan Internet, masyarakat didunia dapat memperoleh
perkembangan berita lebih cepat, informasi lowongan kerja, informasi teknologi terbaru, untuk berkomunikasi dengan teman atau saudara yang jauh
jaraknya, bahkan dapat digunakan sebagai media bertukar pendapat dengan orang lain lintas benua. Secara umum, manfaat Internet bagi mayarakat yaitu
dapat menambah wawasan masyarakat tentang perkembangan informasi dunia luar.
31
31
http:hartanto.ngeblogs.com
commit to user
31
I.5.3.2 Website
A. Pengertian Website
Fasilitas yang banyak digunakan untuk memasarkan bisnis melalui
Internet yakni dengan pemanfaatan website.
Website atau situs juga dapat diartikan sebagai kumpulan halaman
yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat
statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman
hyperlink. Website
bersifat statis apabila isi informasi website tetap, jarang berubah, dan isi informasinya searah hanya dari pemilik website. Bersifat
dinamis apabila isi informasi website selalu berubah-ubah, dan isi informasinya interaktif dua arah berasal dari pemilik serta pengguna website. Contoh website
statis adalah berisi profil perusahaan, sedangkan website dinamis adalah seperti Friendster, Multiply
, Facebook, dll. Dalam sisi pengembangannya, website statis hanya bisa di update oleh pemiliknya saja, sedangkan website dinamis
bisa di update oleh pengguna maupun pemilik.
32
a. Unsur-Unsur Dalam Penyediaan Website
Penyediaan sebuah
website harus ditunjang unsur-unsur seperti :
32
http:deeyaan.blogspot.com200803pengertian-website.html
commit to user
32 1. Nama domain Domain nameURL - Uniform Resource Locator
Nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di dunia Internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah
website , atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan
untuk menemukan sebuah website pada dunia Internet. Contoh : http:www.nama situs.com atau
http:www.tjokrosuharto.com dapat juga
tanpa www misalnya software.capoeng.net Nama domain diperjualbelikan secara bebas di Internet dengan status
sewa tahunan. Setelah Nama Domain itu terbeli di salah satu penyedia jasa pendaftaran, maka pengguna disediakan sebuah kontrol panel untuk
administrasinya. Jika pengguna tidak memperpanjang masa sewanya, maka nama domain itu akan di lepas lagi ketersediaannya untuk umum. Nama
domain sendiri mempunyai identifikasi ekstensi atau akhiran sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut.
Nama domain dari tiap-tiap situs di seluruh dunia tidak ada yang sama sehingga tidak ada satu pun situs yang akan dijumpai tertukar nama atau
tertukar halaman situsnya. Ada banyak macam nama domain yang dapat kita pilih sesuai dengan keinginan.
Berikut beberapa nama domain yang sering digunakan dan tersedia di Internet
33
: 1.1. Generic Domains gTLDs
33
http:fajar46.wordpress.com20091115pengertian-web-atau-situs
commit to user
33 Merupakan domain name yang berakhiran dengan .Com .Net .Org .Edu .Mil
atau .Gov. Jenis domain ini sering juga disebut top level domain dan domain ini tidak berafiliasi berdasarkan negara, sehingga siapapun dapat mendaftar.
• .com : merupakan top level domain yang ditujukan untuk kebutuhan “commercial”.
• .edu : merupakan domain yang ditujukan untuk kebutuhan dunia pendidikan education
• .gov : merupakan domain untuk pemerintah government • .mil : merupakan domain untuk kebutuhan angkatan bersenjata military
• .org : domain untuk organisasi atau lembaga non profit organization.
1.2. Country-Specific Domains ccTLDs Yaitu domain yang berakhiran dengan dua huruf ektensi, dan sering juga
disebut second level domain, seperti .id Indonesia, .au Australia, .jp Jepang dan lain-lain. Domain ini dioperasikan dan didaftarkan dimasing
negara. Di Indonesia, domain-domain ini berakhiran, .co.id, .ac.id, .go.id, .mil.id, .or.id, dan pada akhir-akhir ini ditambah dengan war.net.id, sch.id, dan
web.id. Penggunaan dari masing-masing akhiran tersebut berbeda tergantung pengguna dan penggunaannya, antara lain :
• .co.id : Untuk Badan Usaha yang mempunyai badan hukum sah • .ac.id : Untuk lembaga pendidikan
• .go.id : Khusus untuk Lembaga Pemerintah Republik Indonesia
commit to user
34 • .mil.id: Khusus untuk Lembaga Militer Republik Indonesia
• .or.id : Untuk segala macam organisasi yang tidak termasuk dalam kategori “ac.id” “co.id”, “go.id”, “mil.id”, “net.id” dan lain-lain.
• .war.net.id : untuk industri warung internet di Indonesia • .sch.id : khusus untuk Lembaga Pendidikan yang menyelenggarakan
pendidikan seperti SD, SMP dan atau SMU • .web.id : Ditujukan bagi badan usaha, organisasi ataupun perseorangan yang
melakukan kegiatannya
di World Wide Web
34
.
2. Hosting Hosting
dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan
ditampilkan di situs. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya hosting yang disewadipunyai, semakin besar hosting semakin besar
pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam situs. Hosting
juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB Mega Byte atau GB Giga Byte. Lama
penyewaan hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik
di Indonesia maupun Luar Negeri. 3. Scripts Bahasa Program
34
http:www.geocities.comroffldomain_name.html
commit to user
35 Adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam
situs pada saat diakses. Jenis scripts sangat menentukan statis, dinamis, atau interaktifnya sebuah situs. Semakin banyak ragam scripts yang digunakan
maka akan terlihat situs makin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus. Bagusnya situs dapat terlihat dengan tanggapan pengunjung serta frekuensi
kunjungan. Beragam
script saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas situs.
Jenis-jenis scripts yang banyak dipakai para designer antara lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java applets, dsb. Bahasa dasar yang setiap situs
menggunakan adalah HTML sedangkan ASP dan lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya situs.
Scripts ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri, bisa juga
dibeli dari para penjual scripts yang biasanya berada di luar negeri. Harga scripts
rata-rata sangat mahal karena sulitnya membuat, biasanya mencapai puluhan juta. Scripts ini terutama digunakan untuk membangun portal berita,
artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, e-mail, mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat. Khusus
Tjokrosuharto .com menggunakan bahasa ASP Active Server Pages.
4. Design Web Setelah dilakukan penyewaan domain dan hosting serta penguasaan scripts,
unsur situs yang paling penting dan utama adalah design. Design web sangat menentukan kualitas dan keindahan situs. Design sangat berpengaruh kepada
penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah website.
commit to user
36 Membuat
website biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewa jasa
web designer . Saat ini sangat marak jasa web designer, terutama di kota-kota
besar. Perlu diketahui bahwa kualitas situs sangat ditentukan oleh kualitas designer
. Semakin banyak penguasaan web designer tentang beragam programsoftware pendukung pembuatan situs maka akan dihasilkan situs yang
semakin berkualitas, demikian pula sebaliknya. Jasa
web designer ini yang umumnya memerlukan biaya tertinggi dari
seluruh biaya pembangunan situs dan semuanya itu tergantung kualitas designer
. 5. Publikasi
Keberadaan situs tidak ada gunanya dibangun tanpa dikunjungi atau dikenal oleh masyarakat atau pengunjung Internet, karena efektif tidaknya situs sangat
tergantung dari besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Mengenalkan situs kepada masyarakat memerlukan apa yang disebut dengan publikasi atau
promosi. Publikasi situs di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara
seperti dengan pamflet-pamflet, selebaran, baliho dan lain sebagainya tapi cara ini bisa dikatakan masih kurang efektif dan sangat terbatas. Cara yang biasanya
dilakukan dan paling efektif dengan tak terbatas ruang atau waktu adalah publikasi langsung di Internet melalui search engine
35
atau mesin pencari, seperti : Yahoo, Google, Search Indonesia, dsb.
35
Mesin pencari portal memungkinkan pengguna untuk menemukan informasi berbasis pada permintaan atau kata kunci yang relevan.
commit to user
37 Cara publikasi di search engine ada yang gratis dan ada pula yang
membayar. Publikasi gratis biasanya terbatas dan cukup lama untuk bisa masuk dan dikenali di search engine terkenal seperti Yahoo atau Google. Cara efektif
publikasi adalah dengan membayar, walaupun harus sedikit mengeluarkan uang akan tetapi situs cepat masuk ke search engine dan dikenal oleh
pengunjung.
b. Pemeliharaan Website