Pengertian Perpustakaan Perguruan Tinggi

13 c. Pemanfaatan Informasi d. Penyebaran Informasi” 6 “Menurut Sulistyo-Basuki tujuan perpustakaan perguruan tinggi adalah sebagai berikut: a. Memenuhi keperluan informasi masyarakat perguruan tinggi, lazimnya staff pengajar, mahasiswa, termasuk tenaga administrasi. b. Menyediakan bahan pustaka rujukan pada semua tingkatan akademisi S1, S2, S3 dan pengajar. c. Menyediakan ruangan belajar untuk pemakai perpustakaan d. Menyediakan jasa peminjaman yang tepat guna bagi setiap pemakai perpustakaan. e. Menyediakan jasa informasi aktif yang tidak saja terbatas pada lingkungan perguruan tinggi setempat, tetapi juga ke lembaga lain industri lokal.” 7 Dari uraian yang ada di atas dapat diambil kesimpulan bahwa sesungguhnya tujuan perpustakaan perguruan tinggi adalah untuk mendukung dan memenuhi serta memperlancar program kegiatan perguruan tinggi melalui pelayanan informasi dengan cara memenuhi dan menyediakan koleksi sebagai sumber informasi bagi civitas akademika.

B. Koleksi Digital

1. Pengertian Kolesi Digital

Berdasarkan Undang-Undang no 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan pada pasal 1 ayat 2 disebutkan “...koleksi perpustakaan merupakan semua informasi dalam bentuk karya tulis, karya cetak, danatau karya rekam dalam berbagai media yang mempunyai nilai pendidikan, yang dihimpun, diolah, dan dilayankan..”. 8 6 Noerhayati Soedibyo, PengelolaanPerpustakaan, Bandung: Alumni, 1987, h.2. 7 Sulityo-Basuki, Pengantar Ilmu perpustakaan, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1999, h.40. 8 Republik Indonesia, Undang-undang Perpustakaan Nomor 43 Tahun 2007, Yogyakarta:Graha Ilmu, 2010, h.3. 14 “Kehadiran teknologi informasi menjadi solusi bagi perpustakaan konvensional yang memiliki keterbatasan di dalam masalah koleksi. Koleksi merupakan salah satu faktor yang sangat menentukan mutu layanan suatu perpustakaan. Hal ini karena koleksi merupakan hal yang sangat penting bagi penggua perpustakaan seperti dosen, mahasiswa dan peneliti, maupun bagi masyarakat umum dalam memenuhi kebutuhan informasi” 9 . Menurut Lang, koleksi digital terdiri dari materi-materi bahan pustaka yang merupakan hasil digitalisasi, materi digital yang merupakan hasil dari pembelian biasanya dalam bentuk CD-ROM dan materi yang hak aksesnya diperoleh perpustakaan, akan tetapi sistemnya berada di luar pengawasan perpustakaan dan dapat diakses melalui jaringan global. 10 Qalyubi menjelaskan bahwa sumber-sumber koleksi digital mencakup materi yang didigitalisasikan dari bahan-bahan tercetak perpustakaan yang sudah ada sejak dulu. 11

2. Format Koleksi Digital

“...Perpustakaan ini tidak menyimpan buku konvensional, tetapi hanya menyimpannya dalam bentuk elektronik digital. Untuk memanfaatkannya perlu menggunakan multimedia reader sesuai dengan jenis media penyimpanan yang digunakan” 12 . “Menurut A. Kosasih, penyajian koleksi perpustakaan bentuk digital terdapat dalam berbagai format antara lain: a. Jenis teks digital 1 RTF Rich Text Format. RTF merupakan sebuah format yang memungkinkan kita saling bertukar berkas antar word- processor yang memakai operating system OS berlainan. 2 PDF Portable Document Format. PDF merupakan format yang merekam semua elemen dokumen tercetak ke dalam sebuah citra elektronik elektronik image yang kemudian 9 Muh. Azwar Muin, Information Literacy Skil: Strategi Penelusuran Informasi Online, Makassar: Alauddin University Press, 2014, h.178. 10 Lang, Brian, Developing The Digital Library dalam Towards The Digital Library, London: The British Library, 1998, h.229. 11 Qolyubi, Syihabuddin dkk,Dasar-Dasar lmu Perpustakaan dan Informasi, Yogyakarta: Jurusan Ilmu Perpustakaan dan Informasi IPI Fakultas Adab UIN Sunan Kalijaga,2007, h. 443. 12 Muh. Azwar Muin, Information Literacy Skill: Strategi Penelusuran Informasi Online, Makassar: Alauddin University Press, 2014, h.179.