c. Motor Wisata PPP dilaksanakan pada tanggal 25 Mei 2008, diikuti
oleh 2000 peserta dengan hadiah utama 1unit sepeda motor.
3
Kegiatan-kegiatan tersebut bertujuan untuk menggaet pemilih dari kalangan pemuda seperti yang diungkapkan oleh Masdar Helmi selaku ketua
Lajnah Pemenangan Pemilu Legislatif LP2L PPP Kabupaten Tegal: “……..kita banyak mengadakan kegiatan-kegiatan yang
memang kita sasarannya kaum muda seperti motor wisata PPP, dan hadiahnya juga motor, dan hadiah lainnya yang nilainya
hampir 50 jutaan, kemudian ada lomba nyanyi bareng, nah itukan tujuan kita untuk merekrut kaum-
kaum muda”
4
Kegiatan-kegiatan tersebutpun ikut dirasakan oleh beberapa kader muda PPP Kabupaten Tegal, hal ini seperti yang diungkapkan
oleh Ali Mahmudi: “......dalam hal untuk membaur dengan masyarakat jaman
sekarang yaitu kegiatan sepeda santai, wisata motor itukan termasuk juga kegiatan yang dilakukan untuk mendongkrak
peningkatan suara PPP, dengan hadiah yang cukup besar, itukan sudah menjadi bukti bahwa dari DPC sangat ingin sekali
suara PPP itu bisa menang.”
5
2. Strategi Komunikasi Politik PPP Kabupaten Tegal Untuk Kalangan
Pemilih Orang Tua
Untuk menggaet dukungan dari pemilih kalangan orang tua PPP Kabupaten Tegal melakukan strategi komunikasi politik dengan membangun
komunikasi dan silaturahmi dengan tokoh masyarakat, ulama’, pondok pesantren dan majelis taklim. Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Tubagus Fahmi selaku
Ketua DPC PPP Kabupaten Tegal sebagai berikut:
3
Laporan Pertanggung Jawaban Pengurus Harian DPC PPP Kabupaten Tegal, h. 9.
4
Wawancara Pribadi dengan Masdar Helmi ketua LP2L PPP Kabupaten Tegal, Tegal, 09 Maret 2011.
5
Wawancara Pribadi dengan Ali Mahmudi kader PPP Kabupaten Tegal, Tegal, 06 Maret 2011.
“Kami menjalin komunikasi dengan berbagai elemen masyarakat sperti kyai, tokoh masyarakat, ulama, pimpinan
pondok pesantren, pimpinan majelis ta’lim, karena memang PPP basisnya itu”
6
Kalimat yang samapun diungkapkan oleh Masdar Helmi: “.........di samping itu juga kita tetap menggunakan komunikasi
melalui para tokoh masyarakat dan ulama’ untuk ulamanya
kita menggunakan ulama’ lokal Ya karena memang basic kita kan hampir dari partai-partai Islam atau yang berbasis massa
Islam itukan peran tokoh sangat tinggi, Tapi khususnya tokoh2 tua yah
”
7
. Untuk keterangan lebih lanjut tentang siapa saja tokoh-tokoh masyarakat,
ulama’, pondok pesantren dan majelis taklim yang digunakan oleh PPP Kabupaten Tegal pada pada Pemilu legislatif 2009 akan peneliti uraikan pada sub-bab
berikutnya.
3. Saluran-Saluran Komunikasi Politik PPP Kabupaten Tegal pada
Pemilu legislatif 2009
Pada Pemilu legislatif 2009, PPP Kabupaten Tegal menggunakan 3 dari 5 saluran-saluran komunikasi politik yang ada.
a. Saluran Komunikasi Politik Struktur Tradisional
Saluran komunikasi politik struktur sosial tradisional, yaitu dimana arus komunikasi yang ditentukan oleh posisi sosial pihak yang berkomunikasi,
8
dalam hal ini PPP Kabupaten Tegal, membangun komunikasi dan silaturahmi dengan
tokoh masyarakat, ulama’, pondok pesantren dan majelis taklim.
6
Wawancara Pribadi dengan Tubagus Fahmi Ketua DPC PPP Kabupaten Tegal, Tegal, 06 Maret 2011.
7
Wawancara Pribadi dengan Masdar Helmi.
8
Gun Gun Heryanto, Hand Out Perkuliahan Mata Kuliah Komunikasi Politik, Materi-4, h. 5.
Berikut adalah tokoh- tokoh masyarakat dan ulama’ yang menjadi saluran
komunikasi politik struktur sosial tradisional oleh PPP Kabupaten Tegal berdasarkan masing-masing daerah pilihan Dapil Pada Pemilu Legislatif 2009 :
1 Dapil 1 meliputi Kecamatan Slawi, Kecamatan Lebaksiu, Kecamatan
Dukuhwaru.
TABEL 6
NAMA TOKOH WILAYAH
Ustadz Solehudin Kecamatan Slawi
H Susneri Khariri Kecamatan Lebaksiu
Kyai Nashori Kecamatan Lebaksiu
H Abdul Qodir Kecamatan Dukuhwaru
Sumber: Wawancara pribadi dengan Ketua LP2L DPC PPP Kabupaten Tegal 2
Dapil 2 meliputi Kecamatan Pangkah, Kecamatan Tarub, Kecamatan Kedung Banteng.
TABEL 7
NAMA WILAYAH
HJ Maesaroh, Kecamatan Pangkah
Ustadz H Ramedlon Kecamatan Pangkah
KH Abdullah Nawawi Kecamatan Tarub
Kyai Hariri Kecamatan Kedung Banteng
Sumber: Wawancara pribadi dengan Ketua LP2L DPC PPP Kabupaten Tegal 3
Dapil 3 meliputi wilayah Kecamatan Jatinegara, Kecamatan Bojong, Kecamatan Buijawa.
TABEL 8
NAMA WILAYAH
Ustadz Toyfur Kecamatan Jatinegara
KH Tahril Kecamatan Bumijawa
KH Muhyidin Kecamatan Bumijawa
KH Masruri Kecamatan Bojong
KH Rifai Kecamatan Bojong
Sumber: Wawancara pribadi dengan Ketua LP2L DPC PPP Kabupaten Tegal
4 Dapil 4 meliputi wilayah, Kecamatan Balapulang, Kecamatan Margasari,
Kecamatan Pagerbarang.
TABEL 9
NAMA WILAYAH
KH Nurkholis Kecamatan Balapulang
Kyai Zenudin Kecamatan Margasari
Kyai Sayyidi Kecamatan Margasari
Ibu Titin Mar’atin Kecamatan Pagerbarang
Kyai Solikhun Kecamatan Pagerbarang
Sumber: Wawancara pribadi dengan Ketua LP2L DPC PPP Kabupaten Tegal 5
Dapil 5 meliputi Kecamatan Dukuhturi, Kecamatan Talang, dan Kecamatan Adiwerna
TABEL 10
NAMA WILAYAH
HJ Chusnul Chotimah Kecamatan Dukuhturi
Ustadz Ahmad Zaeni Kecamatan Dukuhturi
Suratmi Kecamatan Dukuhturi
KH Chafidz Sueb Kecamatan Talang
Ustadz Masduki Kecamatan Talang
Ustadz Mufasirin Kecamatan Talang
KH Fathurrahman Kecamatan Talang
Kyai Romadhon Kecamatan Adiwerna
H Farikhin Kecamatan Adiwerna
Sumber: Wawancara pribadi dengan Ketua LP2L DPC PPP Kabupaten Tegal 6
Dapil 6 meliputi wilayah Kecamatan Warureja, Kecamatan Suradadi, dan Kecamatan Kramat.
TABEL 11
NAMA WILAYAH
Ustadz Muttaqin Kecamatan Kramat
Ustadz Dasuki Kecamatan Suradadi
H Solihin Kecamatan Suradadi
Kyai Safrudin Kecamatan Warureja
KH Mashuri Kecamatan Warureja
Sumber: Wawancara pribadi dengan Ketua LP2L DPC PPP Kabupaten Tegal
Di samping saluran komunikasi politik melalui para tokoh masyarakat dan ulama’, PPP Kabupaten Tegal juga menggunakan saluran komunikasi politik
dengan berbagai Pondok Pesantren dan Majelis Ta’lim yang ada di Kabupaten
Tegal, Berikut adalah Pondok Pesantren dan Majelis Ta’lim yang menjadi saluran komunikasi politik PPP Kabupaten Tegal Pada Pemilu legislatif 2009.
TABEL 12
NAMA WILAYAH
Majelis Dzikir Dzikrul Ghofilin Se-Kabupaten Tegal
Majelis Ta’lim Miftahul Afkar Kecamatan Warureja
Majelis Ta’lim Musyarofah Kecamatan Dukuhturi
Majelis Ta’lim Husnul Hotimah Kecamatan Dukuhturi
Pondok Pesantren Attauhidiyyah Kecamatan Bojong
Pondok Pesantren Nurul Hikmah Kecamatan Bumijawa
Sumber: Wawancara pribadi dengan Ketua LP2L DPC PPP Kabupaten Tegal b.
Saluran Komunikasi Politik Input
Saluran komunikasi politik input, yakni saluran yang memanfaatkan berbagai pihak yang biasanya memberikan masukan input politik.
9
Dalam konteks ini PPP Kabupaten Tegal menjalin komunikasi dengan berbagai Ormas di
antaranya PC Nahdlatul Ulama Kabupaten Tegal, dan IPPNU Kabupaten Tegal.
10
Hal ini dibuktikan dengan adanya pertemuan yang dilakukan oleh PPP Kabupaten Tegal dengan MWC IPPNU pada tanggal 5 Mei 2007.
c. Saluran Komunikasi Politik Melalui Media Massa
Saluran Komunikasi Politik media massa, dalam hal ini PPP Kabupaten Tegal mengekspos kegiatan-kegiatan dan program-program mereka melalui media
9
Ibid, h. 6.
10
Laporan Pertanggung Jawaban Pengurus Harian DPC PPP Kabupaten Tegal, h. 9.
massa lokal seperti Radar Tegal dan media massa tingkat propinsi seperti Suara Merdeka. Seperti yang di ungkapkan oleh Masdar Helmi:
“Untuk saluran komunikasi poiltiknya kita berimbang, kita terus mengekspos baik di media lokal maupun media tingkat
propinsi seperti radar, bahkan di media lokal seperti radar dan
nirmala bisa seminggu dua kali.”
11
Beragam strategi komunikasi politik yang dilakukan DPC PPP Kabupaten Tegal adalah sebuah bentuk ikhtiar untuk menjaga performa komunikatif mereka,
dan diharapkan dapat terus menjaga eksistensi PPP Kabupaten Tegal ditengah kerasnya persaingan partai dan munculnya banyak partai politik baru pada Pemilu
legislatif 2009.
B. Kelemahan dan Kelebihan Strategi Komunikasi Politik PPP Kabupaten
Tegal Pada Pemilu Legislatif 2009
PPP Kabupaten Tegal dalam melaksanakan strategi komunikasi politiknya, tentu terdapat kelemahan dan kelebihan dari strategi komunikasi politik tersebut.
Berikut adalah kelemahan dan kelebihan strategi komunikasi politik yang digunakan PPP Kabupaten Tegal pada Pemilu legislatif 2009:
1. Kelemahan Strategi Komunikasi Politik PPP Kabupaten Tegal pada
Pemilu Legislatif 2009
Kelemahan dari strategi komunikasi politik yang dilakukan oleh PPP Kabupaten Tegal adalah:
a. Terlalu Mengandalkan Tokoh
Pada Pemilu legislatif 2009 PPP Kabupaten Tegal terlalu mengandalkan tokoh-tokoh yang dijadikan saluran komunikasi politik oleh PPP Kabupaten
11
Wawancara Pribadi dengan Masdar Helmi.
Tegal, karena ada dari sebagian tokoh-tokoh tersebut juga didekati oleh partai lain sehingga mereka menjadi setengah-setengah dalam memberikan dukungannya
kepada PPP, hal ini seperti yang diungkapkan oleh Masdar Helmi kepada peneiliti:
“Kalau kelemahan saya kira ada pada figure centrisnya, kita terlalu percaya pada figure centrisnya, ya kalau kita lihat kita
harus pecaya pada tokoh-tokoh yang kita dekati, namun ternyata ya itu tadi kelemahannya ya kita hanya mengandalkan
tokoh-tokoh itu, soalnya tokoh-tokoh itu juga didekati oleh partai lain yang mungkin memberikan kontribusi yang lebih
besar kepada mereka”
12
b.
Keterbatasan Dana
Kelemahan lain yang dirasakan oleh PPP Kabupaten Tegal adalah terbatasnya dana yang dimiliki oleh PPP Kabupaten Tegal, sehingga dalam
mengimplementasikan strategi-strategi yang telah disusun oleh PPP Kabupaten Tegal dilakukan secara tidak maksimal, hal ini seperti yang di ungkapkan oleh
Masdar Helmi: “…..lalu kelemahan lainnya itu kita minim dana yah, ya kalau
dibandingkan dengan partai lain, PPP itu termasuk partai yang kekurangan dana untuk menjalankan strategi-strategi yang
sudah kita susun.”
13
c. Pencalonan Caleg yang Bukan Berasal dari Daerah Sendiri
Kelemahan selanjutnya yaitu banyak dari caleg PPP yang tidak mencalonkan dirinya di daerah caleg tersebut, maksudnya adalah caleg tersebut
mencalonkan dirinya di daerahwilayah yang bukan domisili caleg tersebut, ini mengakibatkan para pemilih lebih memilih caleg yang berasal dari partai lain
namun berasal dari daerah tersebut, hal ini juga dikatakan oleh Masdar Helmi:
12
Wawancara Pribadi dengan Masdar Helmi.
13
Wawancara Pribadi dengan Masdar Helmi.
“……kemudian hampir setiap calon yang di Dapil yang bukan daerahnya sendiri kalah dengan calon lain yang berasal dari
daerah Dapil tersebut, meskipun di Dapil tersebut pada awalnya adalah basis PPP, ya bisa dikatakan sentimen
kedaerahanlah”
14
d. Tidak Adanya Pemetaan Strategi Komunikasi Politik yang digunakan
oleh PPP Kabupaten Tegal ditiap Dapil PPP Kabupaten Tegal menyamaratakan semua strategi komunikasi
politik yang digunakan pada setiap daerah pemilihan Dapil, hal ini membuat PPP Kabupaten Tegal tidak mengetahui potensi-potensi yang ada ataupun
prediksi perolehan suara di setiap Dapilnya, hal ini seperti yang diungkapkan oleh Masdar Helmi:
“.......dan kelemahan lainnya ya kami tidak melakukan pemetaan untuk implementasi strategi tersebut, jadi kami tidak
tahu potensi-potensi yang ada di tiap Dapil, dan kita juga tidak dapat memprediksi perolehan suara kami di tiap Dapilnya.
”
15
2. Kelebihan Strategi Komunikasi Politik PPP Kabupaten Tegal Pada
Pemilu Legislatif 2009
Sedangkan untuk kelebihan dari strategi komunikasi politik yang digunakan oleh PPP Kabupaten Tegal pada Pemilu legislatif 2009 adalah seluruh
pengurus DPC PPP Kabupaten Tegal bekerja secara maksimal dalam mengimplementasikan strategi-strategi yang disusun oleh Lajnah Pemenangan
Pemilu Legislatif LP2L PPP Kabupaten Tegal, hal ini di ungkapkan oleh Masdar Helmi kepada peneliti:
14
Wawancara Pribadi dengan Masdar Helmi.
15
Wawancara Pribadi dengan Masdar Helmi.