83
No. KEP. 15 AMEN1994 tertanggal 4 Januari 1994, yang menyatakan SPSI satu-satunya organisasi pekerja ditingkat perusahaan maupun nasional yang bertentangan dengan Undang-
Undang No. 21 Tahun 1954. Ketidakkonsistenan Menteri Tenaga Kerja, terpaksa membuat SBSI mogokunjuk rasa bersama pada hari jumat 11 Februari 1994 jam 08.00-09.00 ditempat
masing-masing. Bahwa stelah itu dilakukian beberpa kali pertemun untuk kemudian melakukan aksi unjuk
rasa lagi. Pada tanggal 14 April 1994 dilaksanakan alsi unjuk rasa di Medan yang mengakibatkan terjadinya keresahan, kekacauan, dan huru-hara, pada hari itu juga setelah
terjadinya peristiwa tersebut Amosi Telaumbanua selaku Ketua maupun sekretaris DPC SBSI Medan melaporkan kepada terdakwa melalui sarana telepon maupun sarana facsimile.
Perbuatan terdakwa dipandang sebagai suatu cara dengan maksud dan tujuan untuk menghasut para pekerja dan atau para pengurus DPC SBSI Medan.
b. Pemeriksaan ditingkat Pengadilan Negeri 1 Dakwaan jaksa Penuntut Umum
Dakwaan Kesatu, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 160 jo. Pasal 64 1 KUHAP.
Dakwaan kedua, Pasal 161 1 KUHP
2 Tuntutan Pidana Jaksa Penuntut Umum Tuntutan Jaksa Penuntut Umum tanggal 27 Oktober 1994 yang isinya antara
lain :
1. Menyatakan terdakwa Dr. Muchtar Pakpahan, S.H., M.A., bersalah melakukan
tindak pidana penghasutan yang dilakukan secara berlanjut dan
Universitas Sumatera Utara
84
menyebarluaskan tulisan yang isinya menghasut sebagaimana diatur dalam Pasal 160 jo. 64 1 KUHP san Pasal 161 1 KUHP dalam surat dakwaan
kesatu dan kedua. 2.
Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Dr. Muchtar Pakpahan, S.H., M.A., dengan pidan penjara selama 4 empat tahun potong tahanan dengan perintah
tetap ditahan. 3.
Menyatakan barang bukti tetap terlampir dalam berkas perkara untuk digunakan dalam perkara lain.
4. menetapkan supaya terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp 1.000,-
seribu rupiah.
3 Pemeriksaan Pengadilan Negeri
Putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 7 November 1994 No. 966Pid.B1994PN
Mdn. Yang amar putusannya sebagai berikut :
1. Menyatakan Dr. Muchtar Pakpahan, S.H., M.A., telah terbukti dengan sah dan
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana kejahatan : -
Menghasut yang dilakukan secara terus-menerus dan berlanjut diatur dan diancam hukuman dalam Pasal 160 jo. 64 1 KUHP
- Menyebarluaskan tulisan yang isisnya menghasut, diatur dan diancam
hukuman dalam Pasal 161 ayat 1 KUHP. 2.
Menghukum terdakwa, oleh karena itu dengan hukuman penjara selama 3 tiga tahun.
Universitas Sumatera Utara
85
3. menetapkan bahwa masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan
seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan, sehingga putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap.
4. Menetapkan barang bukti tetap terlampir dalam berkas perkara untuk
digunakan dalam perkara lain. 5.
Menghukum terdakwa untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp. 1.000,- seribu rupiah.
6. Menetapkan terdakwa tetap berada dalam Rumah Tahanan Negara.
c. Pemeriksaan ditingkat Pengadilan Banding