Alvin Syahputra Ritonga : Pengaruh Modal, Potensi Keuntungan Dan Faktor Emosional Terhadap Keputusan Menjadi Pedagang Studi Pada Pedagang Buah Di Pasar Buah Berastagi, 2010.
-9.740 3.594
-2.710 .010
.528 .127
.458 4.164
.000 .958
1.044 .754
.143 .573
5.278 .000
.983 1.018
.304 .123
.275 2.478
.018 .942
1.061 Constant
Modal Potensi keuntungan
Faktor Emosional Model
1 B
Std. Error Unstandardized
Coefficients Beta
Standardized Coefficients
t Sig.
Tolerance VIF
Collinearity Statistics
4 Pada indikator keempat, terdapat 10,5 dari 38 responden yang
menyatakan tidak setuju bahwa menjadi pedagang buah karena ingin hidup mandiri, sedangkan 57,9 menyatakan setuju, dan 31,6 menyatakan
sangat setuju. 5
Pada indikator kelima, terdapat 13,2 dari 38 responden yang menyatakan tidak setuju bahwa menjadi pedagang buah karena ingin bertemu dengan
orang banyak, sedangkan 42,1 menyatakan setuju, dan 44,7 menyatakan sangat setuju.
D. Analisis Kuantitatif 1. Analisis Regresi Linier Berganda
Analisis regresi linier berganda dilakukan degan bantuan SPSS 15.0 dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas
modal, potensi keuntungan, dan faktor emosional, terhadap variabel terikat keputusan menjadi pedagang buah di Pasar Buah Berastagi.
Tabel 4.19. Analisis Regresi Linier Berganda
Sumber : Hasil pengolahan SPSS 2009
Berdasarkan Tabel 4.19 dapat dilihat persamaan model regresi linier berganda sebagai berikut :
Alvin Syahputra Ritonga : Pengaruh Modal, Potensi Keuntungan Dan Faktor Emosional Terhadap Keputusan Menjadi Pedagang Studi Pada Pedagang Buah Di Pasar Buah Berastagi, 2010.
Y = -9,740 + 0,528 X
1
+ 0,754 X
2
+ 0,304 X
3
+ e
Hasil estimasi dari persamaan regresi linier berganda yang telah diperoleh, diambil dari kolom B yaitu unstandardized coefficients, karena
pada kolom tersebut terdapat nilai konstan, dimana dapat dibuat suatu interpretasi terhadap model atau hipotesis yang telah diambil pada metode
penelitian yaitu : a.
Konstanta bernilai –9,740, hal ini menunjukkan jika tidak ada varibel bebas X
1,
X
2
, dan X
3
berupa modal, potensi keuntungan, dan faktor emosional, maka keputusan menjadi pedagang buah akan menurun
sebesar 9,740. b.
Variabel modal terhadap keputusan menjadi pedagang buah dengan koefisien regresi sebesar 0,528 artinya apabila terjadi peningkatan
modal sebanyak 1 satuan, maka keputusan menjadi pedagang buah akan naik sebesar 0,528.
c. Variabel potensi keuntungan terhadap keputusan menjadi pedagang
buah dengan koefisien regresi sebesar 0,754 artinya apabila terjadi peningkatan potensi keuntungan sebanyak 1 satuan, maka keputusan
menjadi pedagang akan naik sebesar 0,754. d.
Variabel faktor emosional terhadap keputusan menjadi pedagang buah dengan koefisien regresi sebesar 0,304, artinya apabila terjadi
peningkatan faktor emosional sebanyak 1 satuan, maka keputusan menjadi pedagang akan naik sebesar 0,304.
Alvin Syahputra Ritonga : Pengaruh Modal, Potensi Keuntungan Dan Faktor Emosional Terhadap Keputusan Menjadi Pedagang Studi Pada Pedagang Buah Di Pasar Buah Berastagi, 2010.
2. Pengujian Hipotesis A. Pengujian Signifikansi Simultan Uji–F