Prinsip-Prinsip Good Corporate Governance

34 meningkatkan munculnya penerapan Good Corporate Governance di negara-negara yang menjadi target investasi asing. 5. Krisis ekonomi Asia Timur, Rusia, dan Brasil. Krisi ekonomi di Asia Timur telah menguak tabir lemahnya perlindungan terhadap investasi yang dilakukan oleh investor asing di wilayah ini. Kerugian yang diderita para investor sebagian besar diakibatkan oleh praktik Corporate Governance yang tidak sehat sehingga gagal untuk menyelamatkan kekayaan investor. Kejadian yang sama menimpa pula para investor yang berinvestasi di Rusia dan Brasil. Semua kejadian itu turut meningkatkan kebutuhan para investor akan praktik Good Corporate Governance Ismail Solihin 2008:117. Kasus-kasus tersebut disebabkan oleh tidak diterapkannya Corporate Governance yang baik. Kasus-kasus tersebut semakin menguatkan tuntutan dari para investor agar perusahaan menerapkan Good Corporate Governance.

2.3.3. Prinsip-Prinsip Good Corporate Governance

Menurut Ismail Solihin 2008:120 implementasi Good Corporate Governance akan dilaksanakan dengan berhasil jika memiliki sejumlah prinsip. Menurut Pedoman Umum Good Corporate Governance Indonesia, Good Corporate Governance memiliki prinsip sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 35 transaparansi transparency, akuntabilitas accountability, responsibilitas responsibility, indepedensi indepedency, serta kewajaran dan keseteraan fairness. 1. Transparansi Transparency Untuk menajaga objektivitas dalam menjalankan bisnis, perusahaan harus menyediakan informasi relevan dengan cara yang mudah diakses dan dipahami oleh pemangku kepentingan. Perusahaan harus mengambil inisiatif untuk mengungkapkan tidak hanya masalah yang disyaratkan oleh peraturan perundang-undangan, tetapi juga hal yang penting untuk pengambilan keputusan oleh pemegang saham, kreditur, dan pemangku kepentingan lainnya. 2. Akuntabilitas Accountabillity Perusahaan harus dapat mempertanggungjawabkan kinerjanya secara transparan dan wajar. Untuk itu perusahaan harus dikelola secara benar, terukur, dan sesuai dengan kepentingan perusahaan dengan tetap memperhitungkan kepentingan pemegang saham dena pemangku kepentingan lain. Akuntabilitas merupakan prasyarat yang diperlukan untuk mencapai kinerja yang berkesinambungan. Universitas Sumatera Utara 36 3. Responsibilitas Responsibility Perusahaan harus mematuhi peraturan perundang-undangan serta melaksanakan tanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan sehingga dapat terpelihara kesinambungan usaha dalam jangka panjang dan mendapat pengakuan sebagai Good Corporate Governance. 4. Independensi Independency Untuk melancarkan pelaksanaan Good Corporate Governance, perusahaan harus dikelola secara independen sehingga masing-masing organ perusahaan tidak saling mendominasi dan tidak dapat diintervensi oleh pihak lain. 5. Kewajaran Fairness Dalam melaksanakan kegiatannya, perusahaan harus senantiasa memerhatikan kepentingan pemegang saham dan pemangku kepeentingan lainnya berdasarkan asas kewajaran dan kesetaraan. 2.3.4. Tujuan Good Corporate Governance Menurut E. John Aldridge 2005:5-6 dalam Siswanto Sutojo, Good Corporate Governance mempunyai lima macam tujuan utama, yaitu: a. Melindungi hak dan kepentingan pemegang saham. b. Melindungi hak dan kepentingan para anggota the stakeholders non- pemegang saham. Universitas Sumatera Utara 37 c. Meningkatkan nilai perusahaan dan para pemegang saham. d. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas kerja Dewan Pengurus atau Board of Directors dan manajemen perusahaan. e. Meningkatkan mutu hubungan Board of Directors dengan manajemen senior perusahaan. Penerapan Good corporate Governance dilingkungan BUMN dan BUMD mempunyai tujuan sesuai KEPMEN BUMN M-MBU2002 tanggal 1 Agustus 2001 pada pasal 4 yaitu: a. Memaksimalkan nilai BUMN dengan cara meningkatkan prinsip keterbukaan, akuntabilitas, dapat dipercaya, bertanggung jawab, dan adil agar perusahaan memiliki daya saing yang kuat, baik secara nasional maupun internasional. b. Mendorong pengelolaan BUMN secara profesional, transparan dan efisiensi, serta memberdayakan fungsi dan meningkatkan kemandirian organ. c. Mendorong agar organ dalam membuat keputusan dan menjalankan tindakan dilandasi nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta kesadaran akan adanya tanggungjawab sosial BUMN terhadap stakeholders maupun kelestarian lingkungan di sekitar BUMN. d. Meningkatkan kontribusi BUMN dalam perekonomian nasional. e. Meningkatkan iklim investasi nasional. f. Mensukseskan program privatisasi. Universitas Sumatera Utara 38

2.4. Penelitian Terdahulu

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Pelaksanaan Audit INternal

0 11 1

Fungsi audit internal dalam pengendalian internal dan pelaksanaan good corporate governance pada Bank BUMN

1 6 48

PENGAKOM Pengaruh Audit Internal, Pengendalian Internal, Dan Komite Audit Terhadap Penerapan Good Corporate Governance (Study Empiris Pada Bumn Di Kota Surakarta).

0 3 16

PENGARUH AUDIT INTERNAL, PENGENDALIAN INTERNAL, DAN KOMITE AUDIT TERHADAP PENERAPAN GOOD CORPORATE Pengaruh Audit Internal, Pengendalian Internal, Dan Komite Audit Terhadap Penerapan Good Corporate Governance (Study Empiris Pada Bumn Di Kota Surakarta).

1 4 19

PENDAHULUAN Pengaruh Audit Internal, Pengendalian Internal, Dan Komite Audit Terhadap Penerapan Good Corporate Governance (Study Empiris Pada Bumn Di Kota Surakarta).

0 3 7

Pengaruh Audit Internal dan Pengendalian Internal terhadap Penerapan Good Corporate Governance (Studi Kasus di PT. PINDAD (Persero) Bandung).

5 20 20

Hubungan Antara Audit Internal dengan Penerapan Good Corporate Governance.

0 1 22

Pengaruh Audit Internal dan Pengendalian Internal Terhadap Penerapan Good Corporate Governance pada PDAM Tirtanadi Medan

0 1 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori 2.1.1. Audit Internal 2.1.1.1. Definisi Audit Internal - Pengaruh Audit Internal dan Pengendalian Internal Terhadap Penerapan Good Corporate Governance pada PDAM Tirtanadi Medan

0 1 35

ABSTRAK PENGARUH AUDIT INTERNAL DAN PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA PDAM TIRTANADI MEDAN

0 1 11