diterbitkan oleh Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2013.
F. Kerangka Teori
Dalam melakukan penelitian, perlu memakai beberapa teori yang digunakan, yaitu:
1.
Strategi
Kata “strategi” berasal dari bahasa yunani yaitu “strategas” stratos : Militer dan Ag : memimpin yang berarti “generalship” atau sesuatu yang
dikerjakan oleh para jenderal perang dalam membuat rencana untuk memenangkan perang. Konsep ini relevan pada zaman dahulu yang sering
diwarnai perang dimana jenderal dibutuhkan untuk memimpin suatu angkatan perang.
Dalam kamus istilah manajemen, strategi adalah rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran khusus dan saling berhubungan
dalam waktu dan ukuran.
11
Dalam sebuah perusahaan, strategi merupakan salah satu faktor terpenting agar perusahaan dapat berjalan dengan baik. Strategi
menggambarkan arah bisnis yang mengikuti lingkungan yang dipilih dan
11
Panitia Istilah Manjemen Lembaga PPM, Kamus Istilah Manjemen, Jakarta : Balai Aksara, cet Ke-2 hal. 245
merupakan pedoman untuk mengalokasikan sumber daya usaha suatu organisasi.
12
2. Pemasaran
Drs. Bashu Swasto, MA dan Irawan mengungkapkan bahwa “pemasaran sebagai suatu sistem dari kegiatan-kegiatan yang saling berhubungan, ditunjukan
untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa pada pembeli”.
13
Pemasaran juga dapat dipahami sebagai suatu rencana untuk memperbesar pengaruh terhadap pasar, baik jangka pendek maupun jangka
panjang, yang didasarkan pada riset pasar, penilaian, perencanaan produk, promosi, perencanaan penjualan, dan distribusi secara spesifik.
3. Pembiayaan Dalam Perspektif Islam
Pembiayaan berdasarkan prinsip syariah adalah penyediaan uangtagihan yang dipersamakan dengan itu berdasarkan persetujuankesepakatan antara bank
dengan pihak lain yang mewajibkan pihak yang dibiayai dengan imbalan atau bagi hasil. Pembiayaan yang dipersamakan dengan kredit berdasarkan prinsip
syariah adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank
dengan pihak lain yang mewajibkan pihak meminjam untuk melunasi hutangnya
12
Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran, Yogyakarta: Andi, 2002, edisi ke-2, hal. 3
13
Bashu Swasta, Manajemen Pemasaran Modern, Jogjakarta: Liberty, 1990, Cet. II, hal. 5