Variabel Disiplin Belajar Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Umum

Tabel 22. Distribusi Frekuensi Variabel Disiplin Belajar No. Interval Skor Frekuensi 1 2 3 4 5 6 7 21-23 34-26 27-29 30-32 33-35 36-38 39-41 1 1 7 19 14 5 Jumlah 47 Berdasarkan tabel distribusi frekuensi di atas, dapat digambarkan histogram sebagai berikut: Gambar 9. Histogram Variabel Disiplin Belajar Data tersebut kemudian digolongkan ke dalam kategori kecenderungan Disiplin Belajar. Untuk mengetahui kecenderungan masing-masing skor variabel digunakan skor ideal dari subjek penelitian sebagai kriteria perbandingan. Harga mean ideal Mi dan standar deviasi ideal SDi diperoleh berdasarkan rumus sebagai berikut: 1 1 7 19 14 5 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 F re k u e n si Kelas Interval 20,5 23,5 26,5 29,5 32,5 35,5 38,5 40,5 Mean ideal Mi = ½ skor maksimal + skor minimal = ½ 40 + 10 = 25 Standar Deviasi ideal SDi = 1 6 skor maksimal - skor minimal = 1 6 40 – 10 = 5 1,5 SDi = 1,5 5 = 7,5 Mi+1SDi = 30 Mi-1SDi = 20 Berdasarkan perhitungan di atas, variabel Disiplin Belajar dapat dikategorikan sebagai berikut: Tabel 23. Identifikasi Kategori Variabel Disiplin Belajar No. Kategori 1 2 3 4 Sangat tinggi Tinggi Rendah Sangat rendah X ≥ 30 25 ≤ X 30 20 ≤ X 25 X 20 Berdasarkan kategori di atas, dapat dibuat tabel identifikasi kategori variabel Disiplin Belajar sebagai berikut: Tabel 24. Kategori Kecenderungan Disiplin Belajar No. Rentang Skor Frekuensi Frekuensi Kategori 1 2 3 4 X ≥ 30 25 ≤ X 30 20 ≤ X 25 X 20 45 1 1 96 2 2 Sangat tinggi Tinggi Rendah Sangat rendah Jumlah 47 100,00 Tabel di atas menunjukkan terdapat 47 siswa 96 yang memiliki Disiplin Belajar dalam kategori sangat tinggi, 13 siswa 28 yang memiliki Disiplin Belajar dalam kategori tinggi, 5 siswa 11 yang memilki Disiplin Belajar dalam kategori rendah, dan 2 siswa 4 yang memilki Disiplin Belajar dalam kategori sangat rendah. Berdasarkan distribusi kecenderungan Disiplin Belajar di atas, dapat disajikan dalam Pie Chart sebagai berikut: Gambar 10. Pie Chart Kecenderungan Disiplin Belajar Berdasarkan data dari identifikasi kategori variabel Disiplin Belajar, menunjukkan bahwa kecenderungan variabel Disiplin Belajar berpusat pada kategori sangat tinggi.

e. Variabel Lingkungan Belajar

Variabel Lingkungan Belajar X 4 diukur melalui angket dengan 19 butir pernyataan. Berdasarkan data yang diperoleh dari angket yang disebarkan kepada 47 responden siswa menunjukkan bahwa variabel Lingkungan Belajar X 4 diperoleh skor tertinggi sebesar 70 dari skor maksimal yang mungkin 96 2 2 Sangat Tinggi Tinggi Rendah Sangat Rendah dicapai sebesar 76 4 x 19, dan skor terendah sebesar 38 dari skor minimal yang mungkin dicapai yaitu sebesar 19 1 x 19. Dari skor tersebut kemudian dianalisis menggunakan SPSS Statistik 20.0 for windows pada lampiran 5, diperoleh harga mean sebesar 57,57; median sebesar 57,00; modus sebesar 56,00 dan standar deviasi sebesar 7,32. Distribusi frekuensi Lingkungan Belajar disusun dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1 Menentukan jumlah kelas interval Jumlah kelas interval K = 1 + 3,3 log n = 1 + 3,3 log 47 = 1 + 3.3 1,672 = 6,518 dibulatkan ke atas = 7 2 Menentukan rentang kelas range Rentang kelas R = nilai tertinggi – nilai terendah = 70 – 38 = 32 3 Menentukan panjang kelas interval Panjang kelas interval = rentang kelas : kelas interval = 32 : 7 = 4,6 dibulatkan ke atas = 5 Tabel 25. Distribusi Frekuensi Variabel Lingkungan Belajar

Dokumen yang terkait

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

KEBIJAKAN BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN DAERAH (BAPEDALDA) KOTA JAMBI DALAM UPAYA PENERTIBAN PEMBUANGAN LIMBAH PABRIK KARET

110 657 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25