49
b. Tahap Pelaksanaan
Tahap pelaksanaan siklus I ini terdiri dari 5 pertemuan. Pertemuan pertama sampai keempat peneliti memberikan pembelajaran dengan metode
investigasi sedangkan untuk pertemuan kelima peneliti memberikan tes kemampuan penalaran induktif matematik. Pada tahap pelaksanaan ini peneliti
membimbing siswa untuk menemukan suatu keteraturan pola bilangan barisan dan deret aritmatika melalui tahapan diskusi dengan metode investigasi. Adapun
uraian dari proses pelaksanaan pembelajaran siklus I adalah sebagai berikut :
1 Pertemuan Ke-1 Selasa, 27 Maret 2012
Kegiatan belajar mengajar matematika di kelas XI Akuntasi 2 berlangsung selama 2 x 45 menit. Diawali dengan salam dan berdo’a bersama diharapkan
proses pembelajaran yang akan berlangsung berjalan lancar. Sebelum pembelajaran dimulai peneliti menjelaskan maksud dan tujuan diadakannya
penelitian. Peneliti menjelaskan metode yang digunakan dalam pembelajaran serta menjelaskan indikator dan tujuan pembelajaran yang diharapkan.
Pada kegiatan awal, peneliti memberikan penjelasan ulang mengenai konsep tentang pola bilangan, barisan dan deret yang telah dipelajari siswa
sewaktu SMP. Beberapa siswa terlihat sudah mengerti dan ingat tentang materi ini dan beberapa siswa yang lain tampak tidak antusias atau cenderung diam dalam
pembelajaran. Peneliti mengajukan beberapa pertanyaan berkaitan dengan materi yang dibahas pada peremuan hari ini. Berikut pertanyaan peneliti dan jawaban
dari siswa : Peneliti :
“Apa itu barisan dan pola bilangan, ada yang tahu?” Siswa : “yang ada beda atau selisihnya pak, dan ada tanda pemisah berupa tanda
koma”.
Pada kegiatan inti, guru membagi siswa kedalam beberapa kelompok yang terdiri dari 3-4 orang secara heterogen. Terlihat beberapa siswa tidak senang
terhadap pembagian kelompok ini. Disini peneliti memberikan pengertian bahwa ini adalah tahapan dari metode yang akan digunakan. Siswa kemudian bergabung
dengan kelompoknya masing-masing. Materi yang dibahas pada hari ini adalah mengidentifikasi suatu pola, barisan dan deret bilangan. Peneliti membagikan
50
lembar kerja siswa kepada masing-masing kelompok. Jumlah siswa yang hadir pada pembelajaran hari ini adalah 30 siswa dengan 3 orang alfa dan 2 orang
keluar dari sekolah. Selanjutnya, peneliti menjelaskan cara mengerjakan lembar kerja tersebut.
Lembar kerja siswa terdiri dari empat soal, yaitu dua soal mengenai generalisasi dan dua soal mengenai analogi. Peneliti menjelaskan bagaimana cara mengerjakan
soal mengenai analogi karena hampir semua siswa merasa asing dengan soal analogi yang diberikan. Setelah mendengarkan penjelasan dari peneliti siswa
mulai berdiskusi dengan kelompoknya masing-masing. Terlihat siswa merasa tertantang dengan soal yang diberikan dan masih banyak yang bertanya mengenai
masalah yang diberikan. Proses diskusi agak sedikit terhambat karena beberapa siswa ada yang
bekerja sendiri sedangkan anggota yang lainnya asyik mengobrol diluar konten pembelajaran. Peneliti menghampiri dan menjelaskan bahwa ini adalah kerja
kelompok dan jangan mengandalkan teman harus bekerja bersama-sama. Ada siswa yang mengantuk saat pembelajaran berlangsung ketika peneliti mendekati
dan menanyakan kenapa mengantuk siswa menjawab habis begadang. Peneliti meminta siswa yang bersangkutan untuk mencuci muka. Peneliti berkeliling untuk
menanyakan apakah ada kesulitan dari siswa, selanjutnya akan diberikan pengarahan agar proses diskusi berjalan lancar.
Setelah tahap diskusi kelompok berakhir peneliti meminta perwakilan dari setiap kelompok untuk memberikan penjelasan dari permasalahan yang tersaji.
Masing-masing dari kelompok merasa malu untuk tampil di depan kelas untuk menjelaskan hasil diskusinya. Terlihat beberapa siswa mendesak dari setiap
anggota kelompoknya untuk tampil di depan. Setelah peneliti memberikan arahan dan penjelasan bahwa yang berani tampil ke depan akan diberikan hadiah oleh
peneliti, beberapa siswa dengan antusias maju dan menjelaskan hasil diskusi kelompoknya. Berikut adalah gambar yang diambil ketika proses persentasi
berlangsung dalam pembelajaran :
51
Gambar 4.1 Aktivitas Siswa Persentasi
Secara sukarela, perwakilan dari dua kelompok yang berbeda maju dan mempersentasikan hasil diskusinya. Dari hasil persentasi yang dilakukan siswa
terlihat bahwa siswa masih belum terbiasa menggunakan aturan penalaran induktif. Siswa masih terpaku dengan hafalan rumus untuk mengerjakan masalah
yang peneliti berikan. Berdasarkan hasil pengamatan diperoleh bahwa rata-rata soal nomor 1 dan
3 hampir semua siswa bisa mengerjakannya. Sedangkan pada soal nomor 2 dan 4 terlihat bahwa masih terdapat beberapa siswa merasa kesulitan mengerjakan soal
yang diberikan. Mereka bingung mengerjakan soal dan kurang memahami maksud dari soal yang diberikan. Soal nomor 2 dan 4 berkaitan dengan soal
analogi. Kemudian, peneliti membimbing siswa dengan membahas secara bersama-sama.
Setelah lembar kerja siswa selesai dibahas, kemudian peneliti memberikan soal tes sub sumatif singkat kepada siswa sesuai dengan penjelasan yang telah
diberikan sebelumnya. Setelah siswa selesai mengerjakan tes yang telah diberikan, peneliti membagikan jurnal harian kepada masing-masing siswa untuk
mengetahui respon dan perkembangan belajar matematika siswa hari ini. Pembelajaran hari ini ditutup dengan doa dan salam penutup. Tetapi
sebelum ditutup peneliti mengingatkan untuk mempersiapkan materi selanjutnya dan mengkondisikan siswa untuk bergabung ke kelompoknya masing-masing saat
pembelajaran matematika selanjutnya.