Pengujian Reliabilitas Pengujian Validitas dan Reliabilitas 1. Pengujian Validitas

13 0,275 0,207 valid 14 0,218 0,207 valid 15 0,241 0,207 valid 16 0,221 0,207 valid 17 0,436 0,207 valid 18 0,400 0,207 valid 19 0,443 0,207 valid 20 0,601 0,207 valid 21 0,212 0,207 valid 22 0,443 0,207 valid 23 0,538 0,207 valid 24 0,350 0,207 valid 25 0,501 0,207 valid 26 0,431 0,207 valid 27 0,233 0,207 valid 28 0,461 0,207 valid 29 0,473 0,207 valid 30 0,361 0,207 valid 31 0,251 0,207 valid 32 0,282 0,207 valid 33 0,222 0,207 valid Sumber: Data primer diolah Juni 2008 Hasil uji validitas dari tabel tersebut di atas, menunjukkan bahwa dari 33 tiga puluh tiga butir yang digunakan dalam instrument penelitia n dinyatakan valid karena r hitung r tabel 0,207.

2. Pengujian Reliabilitas

Reliabilitas reliability menunjuk pada satu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik Arikunto, 1998:170. Suatu tes yang reliabel akan menunjukkan ketepatan dan ketelitian hasil dalam berbagai ukuran. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI a. Teknik Pengujian Reliabilitas Taraf reliabilitas suatu tes dinyatakan dalam suatu koefisien yang disebut koefisien reliabilitas atau r tt . Koefisien reliabilitas dinyatakan dalam suatu bilangan koefisien antara -1,00 sampai dengan 1,00. Metode yang digunakan untuk menentukan taraf reliabilitas alat yang digunakan adalah Cronbach’s Alpha. Cronbach’s Alpha merupakan teknik pengujian reliabilitas suatu test atau angket yang paling sering digunakan oleh karena dapat digunakan pada test-test atau angket- angket yang jawaban atau tanggapannya berupa pilihan. Kountour, 2003:158. Cronbach’s Alpha diperoleh melalui rumus sebagai berikut: Dimana: a = Cronbach’s Alpha N = banyaknya pertanyaan = variance dari pertanyaan = variance dari skor Sedangkan rumus yang digunakan untuk menghitung varian adalah: Dimana: n = jumlah responden x = nilai skor yang dipilih total nilai dari nilai- nilai butir pernyataan     Σ −       − = 2 2 1 1 total item N N σ σ α 2 item σ 2 total σ n n x x 2 2 2       Σ Σ = σ PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Bila hasil a hitung yang dicapai a tabel, maka koefisien sebagai alat pengukur dalam penelitian memenuhi syarat reliabilitas. Tetapi bila hasil a hitung yang dicapai a tabel, maka koefisien sebagai alat pengukur dalam penelitian tidak memenuhi syarat reliabilitas. b. Hasil Uji Reliabilitas Reliabitas suatu konstruk variabel dikatakan baik jika memiliki nilai Cronbach’s Alpha dari 0,600 Nugroho, 2005:72. Perhitungan taraf reliabilitas dilakukan dengan memberi skor pada setiap butir dan mentabulasi data uji coba. Selanjutnya proses perhitungan dilakukan dengan komputer program SPSS Statistical Program for Social Science versi 13,0 for Windows, yang merupakan program olah data statistik. Hasil pengujian reliabilitas disajikan dalam tabel 3.4 dibawah ini: Tabel 3. 4 Nilai Cronbach’s Alpha Kandungan Nilai Moral Variabel Cronbach’s Alpha Kandungan Nilai Moral pada Pengajaran Akuntansi 0,846 Sumber: Data primer diolah Juni 2008 Berdasarkan hasil uji reliabilitas dengan metode Cronbach’s Alpha sesuai dengan tabel di atas, maka diperoleh nilai reliabilitas pada Kandungan Nilai Moral pada Pengajaran Akuntansi sebesar 0,846 lampiran III hal. 162. Karena nilai Cronbach’s Alpha 0,846 nilai PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI tabel 0,600 maka dapat diambil kesimpulan bahwa hasil analisis reliabilitas di atas merupakan pernyataan atau instrument yang mempunyai pengukuran reliabel atau dapat dipercaya.

H. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Hubungan persepsi siswa tentang pengelolaan kelas, pemanfaatan media, dan metode pembelajaran dengan prestasi belajar akuntansi siswa : studi kasus siswa SMK Sanjaya Pakem dan YPKK 1 Gamping Yogyakarta.

0 1 222

Implementasi metode pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa mata pelajaran akuntansi SMK Sanjaya Pakem kelas XI akuntansi : penelitian dilaksanakan pada siswa kelas XI akuntansi semester 1 SMK Sanjaya Pakem.

0 8 211

Hubungan motivasi belajar, iklim kelas, dan persepsi siswa tentang kompetensi guru dengan prestasi belajar akuntansi : studi kasus SMK BOPKRI 1 Yogyakarta dan SMK Sanjaya Pakem.

1 4 190

Pengaruh lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah terhadap hubungan antara motivasi belajar siswa dengan prestasi belajar siswa : studi kasus SMK Sanjaya Pakem Yogyakarta.

1 1 149

Hubungan lingkungan belajar di sekolah, keluarga, dan masyarakat dengan kedisiplinan siswa di sekolah : studi kasus pada siswa-siswi di SMK Sanjaya Pakem.

0 0 160

Hubungan antara sikap disiplin belajar siswa dan lingkungan belajar siswa dengan prestasi belajar siswa : studi kasus pada siswa SMK Sanjaya Pakem.

0 7 177

Pengaruh praktik industri, nilai mata pelajaran kewirausahaan dan jenis pekerjaan orangtua terhadap minat siswa untuk berwirausaha : studi kasus siswa kelas III SMK Sanjaya di Pakem, Sleman, Yogyakarta.

0 0 169

Pengaruh lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah terhadap hubungan antara motivasi belajar siswa dengan prestasi belajar siswa studi kasus SMK Sanjaya Pakem Yogyakarta

0 2 147

Hubungan antara sikap disiplin belajar siswa dan lingkungan belajar siswa dengan prestasi belajar siswa : studi kasus pada siswa SMK Sanjaya Pakem - USD Repository

0 0 175

PERSEPSI SISWA TERHADAP KANDUNGAN NILAI MORAL DALAM PENGAJARAN AKUNTANSI PADA SMK SANJAYA SLEMAN

0 0 217